SPSS For WINDOWS.

Presentasi berjudul: "SPSS For WINDOWS."— Transcript presentasi:

1 SPSS For WINDOWS

2 SPSS For WINDOWS SPSS = Statistical Package for Social Science
SPSS merupakan paket program aplikasi komputer utk menganalisis data yg digunakan pd berbagai disiplin ilmu terutama utk analisis statistik. SPSS dpt digunakan utk analisis serta menampilkan angka-angka hasil perhitungan statistik, grafik, tabel baik dengan variabel tunggal ataupun hubungan antara satu variabel dg variabel yg lain.

3 SPSS digunakan pd aplikasi statistik :
Statistik deskriptik (meliputi : mean, median, modus, sum, range minimum, maksimum, distribusi, varians, standar deviasi, standar error). Statistik inferensial dg model parametrik (compare means : independent sample T-test, Paired Sample T-test, One Way Anova, Korelasi, Regresi). Statistik non parametrik (meliputi : uji crosstab, binomial, chisquare, Kolmogorov-Smirnov dll)

4 SPSS for Windows menggunakan 2 tipe windows : 1. SPSS data editor
SPSS for Windows mempunyai kelebihan dibandingkan release sebelumnya yaitu : Pemasukan nama variabel dan beberapa aturan umum yg terkait dengan penamaan variabel dapat dilakukan langsung pada layar kerja. SPSS for Windows menggunakan 2 tipe windows : 1. SPSS data editor 2. Output viewer Masing-masing mempunyai fungsi & karakteristik yg beda tapi saling terkait Data editor mempunyai tampilan sejenis spreadsheet pd excel yg digunakan utk fasilitas : mengisi, menyunting & menampilkan isi data penelitian.

5 SPSS data editor mempunyai 2 spreadsheet
Sheet Data View Merupakan sheet yg menampilkan data base hasil penelitian yg akan diolah/dianalisis dg program SPSS. Pd data view ditampilan kolom-kolom yg disertai nama-nama variabel yg disingkat Var. 2. Sheet Variabel View Merupakan sheet yg menampilkan nama variabel, tipe data, lebar kolom, penggunaan desimal, label penamaan variabel, macam data hasil penelitian dan alignment

6 Ada beberapa langkah operasi utk menganalisis data dg SPSS for windows
1. Get your Data into the Data Editor. Isikan database hasil penelitian yg akan dianalisis pd data editor, yg terlebih dulu disimpan, diberi nama atau diidentifikasi jenis-jenis datanya. 2. Select a procedure for the menus Memilih menu yg akan digunakan pd SPSS for windows baik grafik, statistik maupun lainnya. 3. Select variables for the analysis. Memilih & memilah serta menentukan variabel yg akan dianalisis. 4. Examine the Result. Jalankan program dg menu yg dipilih & ditafsirkan hasil uji pd viewer windows (output view).

7 MENJALANKAN PROGRAM SPSS for WINDOWS
Klik start-Program-SPSS for windows SPSS 12….25 for windows (pilih program SPSS yg ada di komputer). Atau Double klik Icon SPSS for Windows, sehingga muncul kotak dialog awal SPSS

8 Kotak dialog awal SPSS berisi :
1. Run the tutorial. Perlu/tidak menggunakan tutorial dlm menjalankan SPSS. 2. Type in Data Type data yg digunakan 3. Run an Existing Query. membuka & melanjutkan dg menggunakan database yg bukan berasal dari program SPSS (misal Excel). 4. Create new Query using database wizard. Membuat database baru yg bersumber pd program lain yg masih satu sistem (misal foxpro). 5. Open an existing data sourse (default). Utk membuka/memanggil data yg pernah disimpan. Klik OK. Utk membuat file data baru Klik Cancel shg muncul layar kosong SPSS yg dpt diisi dg data baru. Bila sebelumnya telah membuka file data,maka utk mendapatkan data baru, pilih menu File-New-Data

9 Ada 2 bagian utama pada data editor :
1. Kolom Dengan tanda : kata Var pd setiap kolomnya. Kolom dalam SPSS akan diisi oleh variabel. 2. Baris Dengan tanda : angka 1,2,3 dst yg menunjukkan kasus (subyek).

10 Data pada variabel view
1. Membuat Nama Variabel (name). Aktifkan menu variabel (klik variabel view). Pd kolom name tuliskan nama variabel dg ketentuan : Nama variabel harus diawali dg huruf sedangkan karakter selanjutnya boleh huruf, angka & atau $. Nama variabel tdk boleh diakhiri dg titik atau garis Panjang nama variabel maks. 8 karakter. Tdk menggunakan spasi kosong & karakter khusus spt !, ? dan *. Nama variabel tdk boleh sama dg nama variabel lainnya. Tdk membedakan huruf besar/kecil Tdk menggunakan kata-kata yg sudah ada di sistem/bahasa pemrograman SPSS yi : ALL, AND, BY, EQ, GE, GT, LT,NE, NOT, OR, TO.

11 2. Membuat tipe variabel Default tiap variabel baru adalah numeric, tipe data yg tersedia : a. Numeric : merupakan tipe angka dg tanda + dan – di depan angka serta indikator desimal. Lebar maks. 40 karakter. b. Comma: merupakan tipe angka dg tanda + dan – di depan angka, indikator desimal serta pemisah ribuan. c. Dot: sama dg tipe comma tetapi pakai titik. d. Scientific Notation : merupakan tipe data yg menggunakan lambang/notasi ilmiah spt log, alfa dll. e. Date : tipe data yg menampilkan data dlm format tanggal atau waktu. f. Dollar, tipe data yg menampilkan tanda $, sebuah titik indikator desimal & beberapa tanda koma pemisah ribuan. g. Custom Currency : tipe yg digunakan utk format mata uang misal Rp 1.000,-. h. String : tipe utk huruf & karakter lainnya.

12 3. Menentukan WIDTH. Tentukan jarak/lebar kolom. 4. Menentukan DECIMAL. Tentukan jumlah digit/angka dibelakang koma. 5. Menentukan LABEl menuliskan keterangan dari variabel yg dpt dilengkapi dg VALUE (diberi nilai). 6. Menentukan VALUE. Menjelaskan nilai dari suatu variabel. Pengodean pd variabel non angka (string variable). Contoh laki-laki = 1, wanita = 2. 7. Menentukan MISSING Digunakan utk menjelaskan data yg hilang/rusak dg option.

13 7. Menentukan MISSING Digunakan utk menjelaskan data yg hilang/rusak dg option : No missing vallues Discrete missing vallues (data mana saja yg akan dihilangkan/ditinggalkan). Range plus one (data berupa nilai interval yg akan dihilangkan). Discrete value (data di luar nilai interval juga akan dihilangkan) 8. Alignment Utk menentukan data rata kiri/kanan/tengah. 9. Measure : utk menentukan jenis data nominal (data diskrit : data hasil hitungan) data scale (interval) & ordinal (data kontinum yaitu data mengukur)

14 Isikan data pd variabel view, klik data editor, isikan database yg akan diuji
Simpan file/data Pilih menu : File-Save As File Name ; tulis nama file Klik tombol save, shg file akan tersimpan dg ekstension …….. SAV. Utk keluar dari SPSS : Pilih menu File-Exit

15 PROSES EDITING DATA 1. Menghapus Data Klik kotak sel yg akan dihapus.
Klik edit Klik cut/clear 2. Menghapus Isi sel pd satu kolom (variabel). Klik pd heading kolom (nama variabel)yg akan dihapus. Klik cut/clear. 3. Menghapus isi sel dalam satu baris. Klik nomor case yg akan dihapus dalam suatu baris.

16 4. Mengcopy isi satu sel Pilih sel (atau sejumlah sel) yg akan dicopy. Klik edit – copy. Pindahkan pointer pd sel yg dituju Klik edit-paste. 5. Mengcopy isi sel dalam satu sel. Klik heading kolom yg akan dicopy. Klik edit-copy Klik heading kolom yg dituju. Klik edit paste 6.Mengcopy case Klik nomor case yg akan dicopy. Klik edit-copy. Klik nomor case yg dituju.

17 7. Menyisipkan kolom/variabel.
Pindahkan pointer pd kolom yg akan disisipi. Klik data-insert variable. 8. Menyisipkan baris. Pointer pd baris yg akan disisipi. Klik data-insert case. 9. Transpose Data. Memindahkan kolom data menjadi baris data & sebaliknya. Aktifkan data editor (buka file SPSS). Klik data-transpose, muncul kotak dialog. Pindahkan satu atau beberapa variabel ke kotak variabel. Pindahkan satu variabel ke kotak name variabel.

18 10. Pengurutan Data (Sort Cases).
Buka file data SPSS. Klik data-sort cases, muncul kotak dialog. Masukkan variabel yg diinginkan pada kotak “sort by”. Pilih sort order utk urutan naik (ascending) atau urutan turun (descending) Klik “Ok”. 11. Select Cases Utk menentukan case-case tertentu yg akan dianalisis Buka file SPSS Klik data-select cases, muncul kotak dialog terdapat 5 pilihan : ALL Cases = seluluh case pd file aktif akan dianalisis IF condition is satisfield = utk memilih case-case tertentu dg memenuhi aturan logika apabila pilih ini,tekan tombol “IF” sehingga muncul kotak dialog “select case”IF”

19 MENGGABUNGKAN FILE Dengan cara copy & paste Ada 2 tahap yaitu :
Copy & paste variable Copy & paste data Tahap I Copy & paste variable Buka file data : 1 dan 2 Aktifkan file 2 & aktifkan variable view Blok yg akan di-paste ke file 1. Klik kanan => copy atau Edit copy Aktifkan file 1 dan aktifkan variable view. Blok baris yg akan dipakai utk menempatkan data. Klik => Paste

20 Tahap II : Copy & paste data
Aktifkan file data & aktifkan data view. Blok data & area yg akan ditambahkan pd file 1. Klik kanan => copy atau edit => copy. Aktifkan file 1 & aktifkan data view. Blok area tempat data dipindahkan. Klik kanan paste

21 MENGIMPOR FILE DATA KE SPSS
SPSS dapat membuka file data dg format lain : Excel dan database yg lain : Access. Langkah transfer file data Excel : 1. Klik File =>Open => Data pd menu shg kotak Dialog Open muncul. 2. Cari Folder file data pd daftar drop down Look in. Cari folder file data excel xlsx. 3. Utk memunculkan file Excel pd kotak dialog Open file, klik drop down Files of type, shg muncul daftar pilihan, pilih format Excel (*.xls, *xlsx, *xlsm). 4. Klik ganda data Excel pd kotak atau klik file data excel kemudian klik open shg data muncul. 5. Kotak dialog Opening Excel Data Source muncul. 6. Tanda cek aktif secara default. Tanda cek Read variable from the first row data. 7. Klik Ok

22 Tugas dikumpulkan pada kuliah berikutnya.
Ketiklah data-data berikut ini pada Excel Nama Mahasiswa Ipk Waktu Studi Andri Sulistyo 3.33 3.5 Gunawan 2.90 4.0 Herawati 4.00 5.0 Susi Tetranianingrum 3.46 6.0 Septiawan 3.89 Prastia Budiman 3.09 4.5 Bagus Handoko 3.22 Endang Widuri 3.99 Rr. Wilis 2.78 Pindahkan data-data tersebut dari Excel ke SPSS.