Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

SIRSAK (Annona muricata L)

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "SIRSAK (Annona muricata L)"— Transcript presentasi:

1 SIRSAK (Annona muricata L)

2 Famili : Annonaceae Nama lain : Soursop (Inggris), Corossol atau Anone (Perancis), Zuurzak (Belanda),   Guanábana (Spanish), Graviola (Portuguese), Brazilian Paw Paw, Corossolier, Guanavana, Toge-Banreisi, Durian benggala, Nangka blanda, Nangka londa dan Nangka sabrang Semua spesies dalam genus Anona, berasal dari Amerika Tengah (Karibia) & Amerika Latin. Genus Anona menyebar ke seluruh kawasan tropis di dunia, setelah bangsa Eropa datang ke benua Amerika. Sirsak dan juga srikaya, masuk ke Indonesia dibawa oleh bangsa Portugis dan Belanda.

3

4 Diskripsi tanaman Tanaman ini mudah ditemukan di berbagai daerah di Indonesia, dan tumbuh di daerah yang banyak airnya. Tanaman ini bila ditanam sebagai tanaman komersial akan diambil buahnya. Tanaman berbentuk seperti nangka tapi lebih kecil, dan dibagian luarnya seperti ada rambutnya.

5 Diskripsi tanaman Tanaman sirsak berupa perdu, tinggi sekitar 10 m
Tajuknya jarang dan tidak beraturan Daunnya berbentuk lonjong , tepi lurus dan permukaan licin Bunga sirsak tumbuh di ranting yang sudah cukup tua, cabang bahkan juga batang Sirsak berbunga sempurna yt dalam satu bunga terdapat sekaligus bunga jantan dan betina. Bunga sirsak berkelopak tiga helai, berbentuk jantung, tebal, dan berwarna kuning muda. Dalam kelopak ini terdapat kepala putik (bunga betina) dan benang sari (polen). Secara alamiah, penyerbukan bunga sirsak dilakukan oleh semut hitam. Semut ini memang banyak hidup pada pohon sirsak.

6 Syarat Tumbuh Sirsak memerlukan iklim tropik yang hangat dan lembap.
Tanaman ini dapat tumbuh pada dataran rendah sampai 1000 m dpl. Sebagian besar tipe tanah cocok untuk tanaman ini, tetapi drainasenya harus baik, sebab pohon sirsak tidak tahan terhadap genangan air.

7 Pedoman Budidaya Umumnya sirsak diperbanyak dengan menggunakan biji lalu disemaikan Populasi semai yang tumbuh dari biji cukup seragam (benih dari kultivar manis, misalnya, pada umumnya sifatnya sama dengan induknya) dan berbuah setelah berumur 2-4 tahun. Benih dapat ditanam langsung di ladang atau disemaikan dahulu di persemaian. Setelah hari, 85-90% dapat berkecambah dan semai itu dapat dipindahkan ke lapangan setelah 6-8 bulan Jarak tanam di kebun buah sebaiknya antara 3 m x 4 m dan 4 m x 6 m, dapat ditanam sebagai tanaman sela di antara pohon buah-buahan. Tanaman sirsak juga dapat diperbanyak dengan klon, terutama melalui berbagai teknik penempelan dan penyambungan pada batang bawah yang diperbanyak dengan semai

8 Pemeliharaan Lahan di sekitar pangkal pohon sirsak sebaiknya terbebas dari gulma atau ditutup oleh mulsa untuk menghindari dehidrasi perakarannya pada musim kemarau. Sirsak toleran terhadap keadaan tanah yang kering, tetapi pohonnya akan meluruhkan terlalu banyak daun jika mengalami kekeringan berkepanjangan  pengairan tambahan. Pemupukan: pupuk kandang dan/atau NPK dosis rendah beberapa kali /setahun mendorong pertumbuhan dan pembuahan (tidak diperoleh data kuantitatif mengenai kebutuhan pupuk anjuran. Pohon sirsak biasanya dapat mencapai bentuk yang memuaskan, tetapi dalam beberapa kasus diperlukan usaha sedini mungkin membatasi pohon berbatang tunggal, yaitu dengan cara memotong cabang-cabang yang tumpang-tindih dan bergerombol harus dibuang. Kurang baiknya penyerbukan adalah faktor pembatas utama dalam jumlah hasil, dan untuk mengatasi kendala ini dianjurkan untuk penyerbukan dengan tangan. Akan tetapi, hal ini jarang dilakukan dan hanya dapat berlangsung jika ada masa pembungaan yang jelas.

9 Panen dan Pasca Panen Buah sirsak sebaiknya dipanen setelah tua benar tetapi masih keras. Buah ini dianggap tua jika duri-durinya sudah saling berjauhan dan warna kulitnya yang tadinya hijau berkilat telah berubah menjadi hijau kusam atau hijau kekuning-kuningan. Jika dipetik terlalu awal, kualitas buah akan jelek. Sebaliknya jika buah dibiarkan matang di pohon, seringkali buah itu dimakan oleh kelelawar sebelum jatuh ke tanah. Di daerah yang iklimnya tidak mengenal musim, buah sirsak dapat dijumpai sepanjang tahun, tetapi biasanya pohon sirsak memiliki 1-3 kali masa panen Buah harus dipetik secara selektif; dipotong gagangnya dengan pisau yang tajam atau gunting setek, kemudian disimpan di dalam keranjang bambu yang telah dialasi dengan bahan yang empuk, seperti jerami.

10 Buah sirsak Buah sirsat sebetulnya bukan buah sejati.
Buah ini merupakan kumpulan buah-buah kecil, berukuran cukup besar antara cm, berat bisa mencapai 2,5 kg. Daging buah berwarna putih & berbiji  hitam. Daging buah ini biasa dipakai untuk jus sebagai minuman.

11 Kandungan dari buah sirsak sbb:
Buah sirsak terdiri dari 67,5 % daging buah, 20 % kulit buah, 8,5 % biji buah dan 4 % inti buah. Setelah air, kandungan zat gizi yang terbanyak yt karbohidrat jenis gula pereduksi (glukosa dan fruktosa) kadar 81,9 – 93,6 % dari kandungan gula total. Buah sirsak mengandung sangat sedikit lemak (0,3 g/100 g), sangat baik untuk kesehatan. Rasa asam pada sirsak berasal dari asam organik non volatil, terutama asam malat, asam sitrat, dan asam isositrat.

12 Kandungan vitamin C 20 mg/100 gram daging buah
Kandungan vitamin C 20 mg/100 gram daging buah. Kebutuhan vitamin C per orang/hari (yaitu 60 mg), telah dapat dipenuhi hanya dengan mengkonsumsi 300 gram daging buah sirsak. Kandungan vitamin C yang cukup tinggi pada sirsak merupakan antioksidan yang sangat baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan memperlambat proses penuaan (tetap awet muda).

13 Kandungan mineral yt fosfor dan kalsium, masing-masing sebesar 27 dan 14 mg/100 g. Kedua mineral tersebut penting untuk pembentukan massa tulang, sehingga berguna untuk membentuk tulang yang kuat serta menghambat osteoporosis. Kadar sodium (natrium) yang rendah (14 mg/100 g) tetapi tinggi potasium (kalium), yaitu 278 mg/l00 g. Perbandingan kalium dan natrium yang tinggi sangat menguntungkan dalam rangka pencegahan penyakit hipertensi. Buah sirsak juga sangat kaya serat pangan (dietary fiber), yaitu mencapai 3,3 g/ 100 g daging buah. Konsumsi 100 g daging buah dapat memenuhi 13 % kebutuhan serat/hari.

14 Senyawa Aktif Sejak bertahun-tahun silam, sirsak telah dimanfaatkan sebagai obat antitumor oleh suku asli Hutan Amazon, Amerika Selatan. Melihat fenomena tersebut, pada tahun 1976, Jerry L McLaughlin dari Sekolah Farmasi Purdue University, Indiana, Amerika Serikat bersama dengan salah satu rekannya, Prof. Soelaksono Sastrodihardjo, PhD., peneliti dari Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati, Institut Teknologi Bandung melakukan penelitian khasiat daun sirsak. Hasil penelitian tersebut menemukan beberapa senyawa aktif yang termasuk ke dalam annonaceous acetogenins. Beberapa senyawa turunan acetogenins yang ditemukan adalah acetogenins-muricatocins A, muricatocins B, annonacin A, transisoannonacin, annonacin-10-one, dan muricatocin.

15 Senyawa-senyawa aktif tersebut ditemukan di dalam daun dan batang sirsak yang ternyata manjur menumpas beragam sel kanker. Mengapa demikian? Annonaceous acetogenins memiliki sitotoksisitas terhadap sel kanker. Artinya, senyawa acetogenins di dalam sirsak dapat membunuh sel kanker. Zat ini juga tidak hanya efektif membunuh sel kanker, tetapi memiliki kekuatan yang melebihi keefektifan adriamycin (obat kometerapi).

16 Acetogenin Acetogenin: senyawa polyketides dengan struktur 30–32 rantai karbon tidak bercabang yang terikat pada gugus 5-methyl-2-furanone. Rantai furanone dalam gugus hydrofuranone pada C23 memiliki aktifitas sitotoksik, dan derivat acetogenin yang berfungsi sitotoksik adalah asimicin, bulatacin, dan squamocin (Shidiqi dkk.,2008). Pada konsentrasi tinggi, senyawa acetogenin memilik i keistimewan sebagai anti feedent, menyebabkan serangga hama tidak lagi bergairah untuk melahap bagian tanaman yang disukainya. Sedangkan pada konsentrasi rendah, bersifat racun perut yang bisa mengakibatkan serangga hama menemui ajalnya (Kurniadhi, 2001). Ekstrak daun sirsak dapat dimanfaatkan untuk menanggulangi hama belalang dan hama-hama lainnya (Kardinan, 2000).

17 Acetogenin Acetogenins, dalam daun sirsak menghambat ATP (adenosina trifosfat). ATP sumber energi di dalam tubuh. Sel kanker membutuhkan banyak energi sehingga membutuhkan banyak ATP. Acetogenins masuk & menempel di reseptor dinding sel dan merusak ATP di dinding mitokondria  Dampaknya produksi energi di dalam sel kanker berhenti & akhirnya mati. Hebatnya acetogenins sangat selektif, hanya menyerang sel kanker yang memiliki kelebihan ATP. Senyawa itu tak menyerang sel-sel lain yang normal di dalam tubuh. ‘Acetogenins mengganggu peredaran sel kanker dengan cara mengurangi jumlah ATP. Hal ini yang membuat senyawa dalam daun sirsak dianggap selektif dan hanya memilih sel kanker untuk diserang

18 Kanker Kanker merupakan penyakit mematikan ke-2 di dunia setelah penyakit jantung. Pasien kanker di dunia meningkat sebanyak 6.25 jt/th. Bahkan, sebanyak juta orang di dunia saat ini merupakan pengidap berbagai jenis kanker. Penyakit kanker disebabkan oleh sel abnormal jaringan tubuh yang tumbuh & berkembang dengan cepat tak terkendali. Sel abnormal ini akan menyusup ke jaringan di sekitarnya (invasive) & menyebar melalui jaringan ikat dan darah serta menyerang organ-organ penting dan sel saraf tulang belakang. Sel abnormal tersebut menumpuk, mendesak, serta merusak jaringan dan organ yang ditempatinya, barulah proses ini disebut tumor ganas atau kanker.

19 Penyebab penyakit kanker yt faktor eksternal atau internal.
Faktor eksternal mis radiasi, radikal bebas, sinar ultraviolet, virus, infeksi, rokok, atau bahan kimia dari makanan. Faktor internal dapat berupa faktor genetik atau bawaan, faktor hormonal, faktor kejiwaan atau emosional, dan kekebalan tubuh. Jenis kanker bermacam-macam, yang paling sering terjadi adalah kanker paru-paru, payudara, prostat, usus, dan serviks (leher rahim). Hingga saat ini, kanker dikenal sebagai penyakit paling ditakuti karena proses penyembuhan dan pengobatannya yang memerlukan biaya sangat mahal selain akibat yang ditimbulkan sangat fatal. Penyembuhan kanker secara medis biasanya ditangani dengan kemoterapi, operasi, dan radioterapi. Namun secara mengejutkan, rahasia khasiat sirsak yang ditutup rapat-rapat akhirnya terbongkar juga. Daun sirsak yang mudah didapatkan dengan harga sangat murah ternyata mampu membunuh sel-sel kanker berkat kandungan senyawa annonaceous acetogenins yang ada di dalamnya.

20 Hasil riset beberapa universitas itu membuktikan:
Acetogenin menyerang sel kanker dengan aman dan efektif secara alami, tanpa rasa mual, berat badan turun, rambut rontok, seperti yang terjadi pada terapi kemo. Melindungi sistim kekebalan tubuh dan mencegah dari infeksi yang mematikan. Energi meningkat dan penampilan fisik membaik. Secara efektif memilih target dan membunuh sel jahat dari 12 tipe kanker yang berbeda, di antaranya kanker usus besar, payudara, prostat, paru-paru, dan pankreas. Daya kerjanya kali lebih kuat dalam memperlambat pertumbuhan sel kanker dibandingkan dengan adriamycin dan terapi kemo yang biasa digunakan. Tidak seperti terapi kemo, sari buah ini secara selektif hanya memburu dan membunuh sel-sel jahat dan tidak membahayakan atau membunuh sel-sel sehat.

21 Resep-resep pengobatan tradisional:
1. Pengobatan Kanker. 10 lembar daun sirsak yg tua direbus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas, minum 2 kali per hari selama 2 minggu. Daun sirsak ini katanya sifatnya seperti kemoterapi, bahkan lebih hebat lagi karena daun sirsak hanya membunuh sel sel yang tumbuh abnormal dan membiarkan sel sel yang tumbuh normal. 2 Sakit Pinggang. 20 lembar daun sirsak, direbus dengan 5 gelas air sampai mendidih hingga tinggal3 gelas, diminum 1 kali sehari 3/4 gelas. 3. Bayi Mencret. Buah-sirsak yang sudah masak. Buah sirsak diperas dan disaring untuk diambil airnya, diminumkan pada bayi yang mencret sebanyak 2-3 sendok makan. 4. Ambeien. Buah sirsak yang sudah masak. Peras untuk diambil airnya sebanyak 1 gelas, diminum 2 kali sehari, pagi dan sore.

22 5. Bisul. Daun sirsak yang masih muda secukupnya, tempelkan di tempat yang terkena bisul. 6. Anyang-anyangen. Sirsak setengah masak dan gula pasir secukupnya. Sirsak dikupas dan direbus dengan gula bersama-sama dengan air sebanyak 2 gelas, disaring dan diminum. 7. Sakit Kandung Air Seni. Buah sirsak setengah masak, gula dan garam secukupnya. Semua bahan tersebut dimasak dibuat kolak. Dimakan biasa, dan dilakukan secara rutin setiap hari selama 1 minggu berturut-turut. 8. Penyakit Liver.  Puasa makanan lain, hanya minum juice sirsak selama 1 minggu 9. Eksim dan Rematik.  Tumbuk daun sirsak sampai halus dan tempelkan di bagian yang sakit

23 Cara Pengolahan Rebus 10 buah daun sirsak yang sudah tua (warna hijau tua) ke dalam 3 gelas air (600 cc) direbus hingga air tinggal 1 gelas (200 cc). Air yang tinggal 1 gelas diminumkan ke penderita setiap 2 kali sehari. Setelah minum, efeknya badan terasa panas, mirip dengan efek kemoterapi. Dalam waktu 2 minggu, hasilnya bisa dicek ke dokter.

24 Sekian, terima kasih


Download ppt "SIRSAK (Annona muricata L)"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google