Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

INTRODUCTION DATA COMMUNICATIONS

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "INTRODUCTION DATA COMMUNICATIONS"— Transcript presentasi:

1 INTRODUCTION DATA COMMUNICATIONS

2 INTRODUCTION DATA COMMUNICATIONS
The Development Of Data Communications Types and Sources Of Data Communications models Standards Open Systems Interconnection OSI Reference Model Institute of Electrical and Electronic Engineers 802 standards OSI Reference Model and other standards Exercises

3 1. The Development Of Data Communications

4 2. Types and sources of data

5 3. Communications models
Contoh Model Komunikasi Sederhana pada sebuah workstation dan sebuah server yang dihubungkandengan sebuah jaringan telepon umum

6 Lanjutan….. Berikut ini elemen-elemen kunci mode tersebut:
Source (sumber) merupakan alat yang bertugas menghasilkan data yang akan dikirim. Cth : telepon dan Komputer. Transmitter (pengirim) merupakan alat yang berfungsi Mengubah data menjadi sinyal yang bisa dikirimkan. Cth : modem (merubah sinyal digital (bit stream) menjadi sinyal analog) Transmission System berfungsi untuk Menyalurkan data. Cth : jalur transmisi tunggal & jalur transmisi kompleks. Receiver berfungsi untuk Mengubah sinyal yang diterima menjadi data. Cth : Modem (merubah sinyal analog menjadi sinyal digital) Destination berfungsi untuk Mengambil data yang masuk. Cth : telepon dan computer.

7 4. Standards Tujuan : Untuk menentukan karakteristik-karateristik prosedural, elektris dan fisik dari suatu perangkat komunikasi. Keuntungan : Sebuah standar memastikan bahwa akan ada pasar atau market dalam jumlah besar untuk suatu perangkat atau software tertentu. Hal ini mendorong dilakukanya produksi secara masal, pada beberapa kasus, penggunaan teknik-teknik LSI (large Scale Integration) yang menghasilkan harga murah. Sebua standar memungkinkan produk-produk dari multipel vendor dapat berkomunikasi, membuat pembeli dapat memilih dan menggunakan perangkat secara fleksibel.

8 Lanjutan….. Kekurangan :
Sebuah standar cenderung membekukan teknologi, saat sebuah standar dikembangkan, berarah, dikaji, disepakati, dan disosialisasikan, kemungkinan ditemukan lagi teknik baru yang lebih efisien. Terdapat banyak macam standar untuk satu hal yang sama. Hal ini sebenarnya bukan merupakan kekurangan dari standar-standar itu sendiri, tetapi ini telah terjadi. Untungnya, pada beberapa tahun terkhir standar yang bermacam macam membawa organisasi-organisasi mulai kerja sama, namun demikian masih banyak ada beberapa konflik antar standar.

9 Lanjutan….. Organisasi Standar-Standar di dunia : Internet Society ISO
ITU-T ATM Forum

10 Internet Society Bertanggung jawab dalam pengembangan dan publikasi standar-standar dalam internet. Mengkoordinir komite untuk perancangan, manajemen dan mengatur internet. Internet Architecture Board (IAB) : bertanggung jawab menentukan keseluruhan arsitektur internet, memberikan petunjuk dan bimbingan umum kepada IETF. Internet Engineering Task Force (IETF) : Rekayasa protocol pengembangan perlengkapan internet, Internet Engineering Steering Group: bertanggung Jawab atas manajemen teknis untuk kegiatan2 IETF dan proses standarisasi.

11 ITU-T ( International Telecommunication Union)
Membuat standarisasi, menentukan apa yang diperlukan, acuan teknis, dan operasi dalam telekomunikasi agar mencapai kompabilitas pada tingkat akhir dari koneksi telekomunikasi internasional, tanpa memperhatikan pada negara asal dan tujuan. Dibagi dalam 14 kelompok studi yang mempersiapkan rekomendasi: Operasi jaringan dan servis Prinsip Akuntansi dan tarif Jaringan manajemen dan telekomunikasi dan maintenance jaringan Perlindungan terhadap dampak-dampak lingkungan elektromagnetik Outside plant Jaringan data dan sistem komunikasi terbuka Karakteristik sistem-sistem telematik Transmisi televisi dan suara Aspek-aspek Software Umum dan bahasa untuk sistem Telekomunikasi Keperluan pensiyalan dan protocol Tampilan Transmisi end-to-end jaringan dan terminal Aspek-aspek jaringan umum Jaringan-jaringan umum Jaringan2 trasport, sistem peralatan Layanan Multimedia dan sistem

12 ISO ( Interantional standar Organisation)
Lembaga Internasional pengembangan standar untuk berbagai subyek. meningkatkan pengembangan standarisasi dan kegiatan2 yang berkaitan dengan hal itu untuk memfasilitasi pertukaran barang dan jasa di lingkup internasional dan memgembangkan k3rjasama dalam bidang dan kegiatan intelektual, ilmu pengetahuan, teknologi, dan ekonomi. lembaga-lembaga standar milik pemerintah atau organisasi-organisasi yang tergabung dalam hukum publik.

13 ATM Forum bertanggung jawab diantara area-area yang lain, terhadap pengembangan standar-standar untuk broadband ISDN (B-ISDN). Mengakselarasikan pengembangan standar-standar ATM di dunia ini.

14 5. Open Systems Interconnection
OSI (Open System Interconnection) merupakan sebuah model arsitektural jaringan yang dikembangkan oleh badan International Orgenization Standardization (ISO) di Eropa pada tahun 1977. Model OSI ini digunakan sebagai standard umum untuk membangun pemodelan arsitektur jaringan komputer secara konseptual Menentukan suatu rangkaian lapisan dan layanan-layanan yang ditampilkan oleh setiap lapisan. ISO mempunyai 7 Lapisan (pembahasan no.6)

15 6. OSI Reference Model

16 7. Institute of Electrical and Electronic Engineers 802 standards

17 8. OSI Reference Model and other standards Exercises


Download ppt "INTRODUCTION DATA COMMUNICATIONS"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google