Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehErlin Sutedja Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
PENGAMBIL KEPUTUSAN DAN PEMECAHAN MASALAH
Pendahuluan Setiap individu maupun organisasi tidak akan terlepas dari masalah. Masalah adalah penyimpangan , deviasi atau ketidaksesuaian antara rencana (yang diinginkan , yang seharusnya , dejure) dengan kenyataan (yang terealisasi , yang terjadi , defacto). Contoh : Direncanakan bulan November 2013 produksi 100 unit sepatu , tetapi kenyataannya (teralisasi) hanya 70 unit sepatu.
2
Kenapa hanya 70 unit sepatu , berarti ada masalah
Kenapa hanya 70 unit sepatu , berarti ada masalah ? Dalam teori pengambilan keputusan , seseorang atau organisasi perlu membedakan antara masalah (problem) dan gejala (symptom). Gejala (symptom) awal dari masalah
3
Contoh1 : Turunannya jumlah produksi adalah gejala (symptom) masalah disebabkan fakta dari dalam (internal) seperti lingkungan kerja yang tidak sehat , pekerja banyak yang tidak disiplin , pimpinan tidak mengawasi dll. Masalah disebabkan faktor dari luar (eksternal) seperti pemasok (supplier) terlambat mengirim bahan baku , pemerintah menaikkan harga BBM , adanya bencana alam dll.
4
Contoh2 : Wajah yang pucat adalah gejala (symptom)
Contoh2 : Wajah yang pucat adalah gejala (symptom). Adapun masalahnya bisa disebabkan karena ketakutan , kedinginan atau karena sakit.
5
PENGERTIAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pengambilan keputusan ialah proses memilih sejumlah alternatif (H.Usman ; 2008 : 361). Pengambilan keputusan sebagai tindakan memilih cara bertindak dari sejumlah alternatif yang ada (HH Alberts). Pengambilan keputusan adalah suatu pendekatan yang sistematis terhadap hakikat suatu masalah , pengumpulan fakta-fakta dari data , penentuan yang matang atas alternatif yang dihadapi dan mengambil tindakan yang paling tepat.
6
Dari beberapa pengertian pengambilan keputusan dapat disimpulkan bahwa “pengambilan keputusan adalah proses bagaimana menetapkan suatu keputusan yang terbaik , logis , rasional dan ideal berdasarkan fakta-fakta , data dan informasi dari sejumlah alternatif untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan resiko terkecil , efektif dan efesien yang akan dilaksanakan pada masa yang akan datang”.
7
Efesien adalah melakukan sesuatu dengan benar (doing things right)
Efesien adalah melakukan sesuatu dengan benar (doing things right). Efektif adalah melakukan sesuatu yang benar (doing the right things). Efesien itu penting tetapi efektifitas itu vital (Peter F Drucker).
8
C. Model PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Keputusan yang tepat bukan saja ditentukan oleh banyaknya pengalaman dan keahlian yang kita miliki , akan tetapi juga didukung oleh kelengkapan informasi yang terkait dengan masalah yang akan kita selesaikan. Sekalipun kita adalah seorangyang andal dalam manajemen , belum tentu kita akan dapat memberikan keputusan yang tepat jika tidak memiliki informasi apa pun mengenai hal-hal yang terkait dengan masalah yang terkait dengan masalah yang akan diselesaikan.
9
Keputusan Bisnis Efektif
Model pengambilan keputusan bisnis yang menghubungkan masalah dan keputusan bisnis , lihat gambar dibawah : Kualitatif (Intuisi , Pengalaman Bisnis , dll) Apa Masalah Bisnis ? INFORMASI Keputusan Bisnis Efektif Kuantitatif (berdasarkan Analisa Data) Gambar 6.7 Hubungan Masalah dengan Keputusan Bisnis Sumber : Vincent Gasperz , 1996 : 4 (dikutip H Usman ; 2008 : )
10
D.Langkah-langkah pengambil keputusan
Mengindentifikasi Masalah Mengelompokkan Masalah Menganalisis Masalah Mengembangkan alternatif pemecahan masalah Memutuskan satu pemecahan masalah terbaik. (laksanakan/Implementasi) Merencankan tindakan yang efektif Memantau dan menilai hasilnya/evaluasi (Peter F Drucker) dikutif oleh H Usman ; 2008: 361)
11
E.JENIS-JENIS PENGAMBIL KEPUTUSAN
Jenis-jenis Pengambil Keputusan atas dasar : Suara hati (intuition) Fakta-fakta (fact) Pengalaman (experience) Kekuatan/power (authority)
12
F.TEKNIK-TEKNIK PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Dalam mengambil suatu keputusan dapat digunakan teknik-teknik berikut : Operasi research , yaitu penggunaan metode-metode “scientific” (yang meliputi teknik-teknik matematis) dalam analisa dan pemecahan suatu persoalan tertentu.Penerapan teknik ini adalah usaha inventarisasi. Linerar Programming , yaitu riset dengan menggunakan rumus-rumus matematika , disebut juga vector analisis. Gaming war games , teori yang biasanya digunakan unutk menentukan startegi. Probalitiy , yaitu “teori kemungkinan” yang dapat diterapkan pada kalkulasi rasional atas hal-hal yang tidak normal , mengenai sebuah keputusan yang dipertimbangkan. Ranking and statiscal weighting , yaitu dengan : (1) Melokalisasi berbagai faktor yang akan mempengaruhi keputusan terakhir,(2)Menimbang faktor0faktor yang dapat dibandingkan dan yang tercakup didalam setiap alternative.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.