Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Mendefinisikan Kebutuhan
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi ANALISIS & PERANCANGAN SISTEM Topik Bahasan: Mendefinisikan Kebutuhan PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
2
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi Standar Kompetensi: Mahasiswa mampu menjelaskan peran perangkat lunak dalam mengatasi permasalahan bisnis Mahasiswa mampu merumuskan kebutuhan sistem perangkat lunak PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
3
MATERI Materi Evaluasi MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi MATERI Peran SI dalam mengatasi permasalahan bisnis Kebutuhan Analisis Kebutuhan Teknik Mendapatkan Kebutuhan PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
4
MATERI Materi Evaluasi MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi MATERI Peran SI dalam mengatasi permasalahan bisnis Kebutuhan Analisis Kebutuhan Teknik Mendapatkan Kebutuhan PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
5
Definisi Sistem Informasi (SI)
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi Definisi Sistem Informasi (SI) Sekumpulan hardware, software, brainware, prosedur dan atau aturan yang diorganisasikan secara integral untuk mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat guna memecahkan masalah dan pengambilan keputusan PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
6
3 Tugas Utama SI dalam Organisasi
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi 3 Tugas Utama SI dalam Organisasi Mendukung kegiatan-kegiatan usaha/operasional Mendukung pengambilan keputusan manajemen Mendukung persaingan keuntungan strategis PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
7
SI Untuk Mendukung Usaha/Proses Bisnis
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi Mendukung kegiatan-kegiatan usaha/operasional Mendukung pengambilan keputusan manajemen Mendukung persaingan keuntungan strategis SI Untuk Mendukung Usaha/Proses Bisnis Sistem pemrosesan transaksi, misalnya: SI penjualan, SI pembelian, SI persewaan VCD, dll Transaction Processing Systems (TPS) Contoh:proses produksi fisik yang secara otomatis dibuat oleh komputer. Kilang minyak petroleum dan assembly lines dari pabrik-pabrik yang otomatis menggunakan sistem ini. Process Control Systems (PCS) OAS mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan mengirim data dan informasi dalam bentuk komunikasi kantor elektronik. Contoh dari office automation (OA) adalah word processing, surat elektronik, electronic mail, teleconferencing, dan lain-lain. Office Automation Systems (OAS) PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
8
SI untuk Mendukung Pengambilan Keputusan
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi Mendukung kegiatan-kegiatan usaha/operasional Mendukung pengambilan keputusan manajemen Mendukung persaingan keuntungan strategis SI untuk Mendukung Pengambilan Keputusan Laporan spesifikasi dan rencana awal untuk para manajer Information Reporting Systems Dukungan ad hoc dan interaktif untuk pengambilan keputusan bagi manajer Decision Support Systems Informasi kritikal untuk manajemen atas Executive Information Systems Nasehat pakar untuk pengambilan keputusan operasional atau manajerial Expert System&Knowledge-based Lnformation Systems Dukungan langsung dan terus untuk aplikasi operasional dan manajerial dari end users End user Computing Systems Aplikasi operasional dan manajerial dalam mendukung fungsi bisnis Business function information systems Produk dan layanan jasa yang bersaing untuk mencapai keuntungan strategis Strategic Information Systems PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
9
SI Untuk Mendukung Persaingan Keuntungan Strategis
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi Mendukung kegiatan-kegiatan usaha/operasional Mendukung pengambilan keputusan manajemen Mendukung persaingan keuntungan strategis SI Untuk Mendukung Persaingan Keuntungan Strategis Persaingan dari para pesaing yang berada di industri yang sama, Ancaman dari perusahaan baru, Ancaman dari produk pengganti, Kekuatan tawar-menawar dari konsumen, dan Kekuatan tawar-menawar dari pemasok. Sebuah perusahaan dapat bertahan dan sukses dalam waktu lama, jika perusahaan itu sukses membangun strategi untuk melawan kekuatan persaingan yang berupa: Cost leadership. keunggulan biaya, menjadi produsen produk atau jasa dengan biaya rendah. Product differentiation. perbedaan produk, mengembangkan cara untuk menghasilkan produk atau jasa yang berbeda dengan pesaing. -Innovation. Menemukan cara baru untuk menjalankan usaha, termasuk di dalamnya pengembangan produk baru dan cara baru dalam memproduksi atau mendistribusi produk dan jasa. Beberapa strategi bersaing yang dapat dibangun untuk memenangkan persaingan adalah: PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
10
Manfaat Strategis Sistem Informasi
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi Manfaat Strategis Sistem Informasi Meningkatkan efisiensi operasional Memperkenalkan Inovasi dalam bisnis Membangun sumber-sumber informasi strategis PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
11
MATERI Materi Evaluasi MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi MATERI Peran SI dalam mengatasi permasalahan bisnis Kebutuhan Analisis Kebutuhan Teknik Mendapatkan Kebutuhan PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
12
Jenis Kebutuhan Definisi Kebutuhan Materi Evaluasi
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi Jenis Kebutuhan 1. Kebutuhan Fungsional: Pendefinisian layanan yang harus disediakan, bagaimana reaksi sistem terhadap input dan apa yang harus dilakukan sistem pada situasi khusus (Kebutuhan sistem dilihat dari kacamata pengguna) 2. Kebutuhan Non-Fungsional : Kendala pada pelayanan atau fungsi sistem seperti kendala waktu, kendala proses pengembangan, standard, dll. Contoh: kehandalan, waktu respon dan kebutuhan storage. Contoh kendala seperti: keterbatasan kemampuan peralatan I/O, representasi sistem dll Definisi Kebutuhan Pernyataan sederhana tentang apa yang harus dilakukan oleh sistem atau karakteristik sistem PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
13
Materi Evaluasi MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
14
MATERI Materi Evaluasi MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi MATERI Peran SI dalam mengatasi permasalahan bisnis Kebutuhan Analisis Kebutuhan Teknik Mendapatkan Kebutuhan PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
15
Analisis Kebutuhan Materi Evaluasi MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi Analisis Kebutuhan Proses mempelajari kebutuhan pemakai untuk mendapatkan definisi kebutuhan sistem atau perangkat lunak [IEEE93]. suatu proses untuk menetapkan fungsi dan unjuk kerja perangkat lunak, menyatakan antarmuka perangkat lunak dengan elemen-elemen sistem lain, dan menentukan kendala yang harus dihadapi oleh perangkat lunak [PRE01]. Merupakan proses menemukan, memperbaiki, memodelkan dan menspesifikasikan kebutuhan PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
16
Ilustrasi Analisis Kebutuhan Pengguna yang kurang Tepat
APS PROGDI AKUNTANSI- ITS GENAP 2010/2011
17
Fase Analisis Kebutuhan
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi Fase Analisis Kebutuhan Tujuan: Memahami sistem lama & benar-benar memahami persyaratan sistem baru mengembangkan sistem yang akan dibuat menetapkan dan menjaga kesepakatan dengan Kustomer dan stakeholder lain tentang apa yang harus dilakukan oleh Sistem memberikan pemahaman yang lebih baik kepada pengembang tentang kebutuhan sistem membuat dasar perencanaan kegiatan & biaya Bagaimana mengumpulkan & mengintegrasikan informasi yang akurat dan bermanfaat Bagaimana menemukan orang yang tepat untuk berpartisipasi Tantangan PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
18
Permasalahan pada Fase Analisis Kebutuhan
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi Permasalahan pada Fase Analisis Kebutuhan Pengguna (stakeholders) tidak mengetahui apa yang mereka butuhkan Pengguna menjelaskan kebutuhan dengan cara mereka sendiri sehingga sulit untuk dipahami Pengguna yang berbeda memiliki konflik kebutuhan Faktor politik dan organisasi yang dapat mempengaruhi kebutuhan sistem Perubahan kebutuhan selama proses analisis. Perubahan proses atau lingkungan bisnis PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
19
Langkah Analisis Kebutuhan
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi Langkah Analisis Kebutuhan 5. Review 4. Spesifikasi 3. Pemodelan 2. Evaluasi dan sintesis 1. Identifikasi Masalah Dalam menemukan Area permasalahan, perlu adanya komunikasi yang intensif dengan user. Hal yang perlu diperhatikan dalam berkomunikasi adalah menghindari salah interpretasi PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
20
Langkah Analisis Kebutuhan
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi Langkah Analisis Kebutuhan PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
21
Langkah Analisis Kebutuhan
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi Langkah Analisis Kebutuhan Buat daftar kebutuhan kemudian modelkan. Tentukan antarmuka eksternal dan kinerjanya. Klasifikasi proses interaksi mana yang merupakan proses pengolahan data. Dari masing-masing manfaat atau fungsi utama tersebut, tentukan bagaimana proses penggunaan atau interaksinya dengan pemakai. Untuk setiap peruntukan perangkat lunak, tentukan manfaat atau fungsi utamanya. PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
22
Tujuan Memodelkan Kebutuhan
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi Tujuan Memodelkan Kebutuhan mengenalkan konsep kebutuhan pengguna dan sistem menggambarkan kebutuhan fungsional dan non fungsional menjelaskan bagaimana kebutuhan disusun dalam dokumen kebutuhan PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
23
Materi Evaluasi MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
24
MATERI Materi Evaluasi MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi MATERI Peran SI dalam mengatasi permasalahan bisnis Kebutuhan Analisis Kebutuhan Teknik Mendapatkan Kebutuhan PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
25
Teknik Mendapatkan Kebutuhan
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi Teknik Validasi Kebutuhan Teknik Mendapatkan Kebutuhan Wawancara Skenario Prototip Pertemuan terfasilitasi Observasi Review Test-Case Generator Prototyping Analisis Konsistensi Otomatis PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
26
Validasi Kebutuhan Materi Evaluasi
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi Validasi Kebutuhan Bertujuan untuk meyakinkan bahwa kebutuhan yang sudah didefinisikan sesuai dengan yang diinginkan pengguna Menghindari Kesalahan pendefinisian kebutuhan karena akan menyebabkan penambahan biaya yang besar Memperbaiki definisi kebutuhan setelah software dikirim akan menyebabkan peningkatan biaya hingga 100 kali. PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
27
Pengujian Pendefinisian Kebutuhan
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM MENDEFINISIKAN KEBUTUHAN Materi Evaluasi Pengujian Pendefinisian Kebutuhan Apakah sudah sesuai dengan yang diinginkan Validasi Adakah konflik dengan kebutuhan lainnya Konsistensi Apakah sudah mencakup semua fungsi yang dibutuhkan Lengkap Dapatkah kebutuhan diimplementasikan dengan dana dan teknologi yang tersedia Realisasi Dapatkah spesifikasi kebutuhan dicek Dapat diverifikasi PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
28
Role Play (Bermain Peran)
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PEMODELAN BERORIENTASI OBYEK & DEFINISI KEBUTUHAN Materi Evaluasi Role Play (Bermain Peran) Studi Kasus: Klinik Sehat Sentosa Analis Pengguna / stakeholder PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
29
Analis Peran Analis Materi Evaluasi
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PEMODELAN BERORIENTASI OBYEK & DEFINISI KEBUTUHAN Materi Evaluasi Peran Analis Membuat daftar pertanyaan yang akan ditanyakan Analis Melakukan wawancara untuk menggali kebutuhan pengguna Tuliskan kebutuhan fungsional dan non fungsional dari sistem PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
30
Pengguna / stakeholder
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PEMODELAN BERORIENTASI OBYEK & DEFINISI KEBUTUHAN Materi Evaluasi Peran Pengguna Menjawab pertanyaan analis, menyampaikan keinginan atau kebutuhan Pengguna / stakeholder Memberikan informasi yang sesuai Memvalidasi daftar kebutuhan yang didaftar analis PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
31
Gambaran Umum Sistem Materi Evaluasi
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PEMODELAN BERORIENTASI OBYEK & DEFINISI KEBUTUHAN Materi Evaluasi pasien dokter loket pendaftaran Klinik Sehat Sentosa Bagian administrasi poli Gambaran Umum Sistem Registrasi pasien Pemeriksaan Pengambilan Obat PROGRAM S1 PROGDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS - UNISBANK
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.