Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
guru pembimbing : bu norma
Sistem saraf pusat Annisa shalsabila F Chindy Asfarianty Farah Dila Nila Vania U.D Risfiadella R tahun pelajaran guru pembimbing : bu norma
2
Sumsum tulang belakang
Apa saja ? Sistem saraf pusat Otak Otak depan Otak tengah Otak belakang Sumsum tulang belakang
3
S I T E M A R F P U Sistem saraf pusat merupakan pusat dari seluruh kendali dan regulasi pada tubuh, baik gerakan sadar atau gerakan otonom. Dua organ utama yang menjadi penggerak sistem saraf pusat adalah otak dan sumsum tulang belakang. Otak manusia merupakan organ vital yang harus dilindungi oleh tulang tengkorak. Sementara itu, sumsum tulang belakang dilindungi oleh ruas-ruas tulang belakang. Otak dan sumsum tulang belakang sama-sama dilindungi oleh suatu membran yang melindungi keduanya. Membran pelindung tersebut dinamakan meninges.
4
Meniges atau selaput saraf pusat terdiri dari 3 lapisan, yaitu pia meter, araknoid, dan dura meter. 1) Pia mater (Lapisan dalam) : Merupakan selaput paling dalam yang langsung melapisi otak dan sumsung tulang belakang. Lapisan ini banyak sekali mengandung pembuluh darah. 2) Araknoid (lapisan Tengah) : Lapisan ini berupa selaput tipis yang berada di antara piamater dan duramater. Diantara pia mater dan araknoid terdapat suatu ruang yang berisi cairan serebrospinal, cairan ini berfungsi sebagai bantalan yang melindungi otak dan sumsum tulang belakang dari benturan. 3) Dura mater (Lapisan luar) : Lapisan ini paling tebal, kuat, dan paling luar yang terhubung dengan tengkorak. Durameter pada tempat tertentu mengandung rongga yang mengalirkan darah vena dari otak, rongga ini dinamakan sinus longitudinal superior.
5
Struktur khas dalam sistem saraf pusat adalah adanya area kelabu (grey matter) dan area putih (white matter). Dikatakan kelabu karena jaringan saraf tersebut terdiri atas badan-badan sel saraf berukuran pendek dan tidak mengandung mielin . Sebaliknya area putih dibentuk oleh jaringan akson berselubung mielin. Mielin merupakan suatu substansi berwarna putih.
6
BRAIN= OTAK
7
Otak terdiri dari 2 jenis sel :
60 % lemak 75 % air Beratnya 2% berat tubuh 100 miliar neuron Otak manusia adalah struktur pusat pengaturan yang memiliki volume sekitar 1.350cc dan terdiri atas 100 juta sel saraf atau neuron. Otak terdiri dari 2 jenis sel : Glia dan Neuron Di otak saja ada sepanjang mil atau sekitar km pembuluh darah
9
CEREBRUM (OTAK BESAR) OTAK DEPAN TALAMUS HIPOTALAMUS
10
OTAK BESAR Otak besar adalah bagian otak depan yang paling menonjol dan berperan penting dalam penerjemahan informasi yang diterima oleh tubuh. Otak besar dibagi menjadi 2 belahan ( hemisfer ) yaitu OTAK KANAN dan OTAK KIRI
12
MACAM – MACAM LOBUS Lobus Frontal merupakan bagian lobus yang ada dipaling depan dari Otak Besar. Lobus ini berhubungan dengan kemampuan membuat alasan, kemampuan gerak, penyelesaian masalah, memberi penilaian, kreativitas, dan kontrol perasaan. Lobus Parietal berada di tengah, berhubungan dengan proses sensor perasaan seperti tekanan, sentuhan dan rasa sakit. Lobus Temporal berada di bagian bawah berhubungan dengan kemampuan pendengaran, pemaknaan informasi dan bahasa dalam bentuk suara. Lobus Occipital ada di bagian paling belakang, berhubungan dengan rangsangan visual yang memungkinkan manusia mampu melakukan interpretasi terhadap objek yang ditangkap oleh retina mata.
13
APA ITU TALAMUS ? Talamus merupakan tempat penerimaan informasi sensorik kecuali penciuman, dan informasi yang diterima akan dikirim ke serebrum ( otak besar )
14
TERUS HIPOTALAMUS ITU APA DONG ?
Hipotalamus berada di bawah talamus, dan mempengaruhi berbagai proses yang berhubungan dengan sistem hormon dan saraf, sehingga terjalin kerja sama antara sistem saraf dengan sistem hormon
15
OTAK TENGAH Bagian Otak 1. Otak besar (cerebrum) 2. Talamus 3. Hipotalamus 4. Otak tengah (Mesencephalon-Midbrain) 5. Pons 6. Otak kecil (Cerebellum) 7. Medula oblongata 8. Medula spinalis Otak tengah (mesencephalon) atau (midbrain) adalah bagian terkecil dari otak yang berfungsi sebagai stasiun relai untuk informasi pendengaran (inferior colliculi) dan penglihatan (superior colliculi). Otak tengah mengontrol berbagai fungsi penting seperti sistem visual dan pendengaran serta gerakan mata. Beberapa bagian dari otak tengah yang disebut nukleus merah dan substantia nigra berfungsi dalam mengontrol gerakan badan. Substantia nigra yang berwarna gelap berisi banyak neuron yang memproduksi dopamine. Pada umumnya, berkurangnya neuron di substantia nigra menyebabkan terjadinya penyakit parkinson. Otak tengah juga adalah bagian awal dari batang otak.Otak tersebut terdiri dari tectum dan tegmentum. Kedua bagian ini juga berfungsi dalam penglihatan, pendengaran, pergerakan mata, dan gerakan tubuh lainnya.
16
Otak Belakang Otak belakang atau rhombensefalon merupakan bagian otak yang bersambungan dengan sumsum tulang belakang . Bagian-bagian otak belakang : 1. otak kecil (cerebellum) 2. pons 3. medula oblongata
17
Otak kecil (cerebellum)
pons Menanggapi gerak refleks dan gerakan yang direncanakan otak Berupa gabungan yang terletak di atas medula oblongata. Funsi : sebagai jembatan saraf yang menghubungkan dua belahan otak kecil , otak depan dengan belakang,dan otak depan dengan sumsum tulang belakang Pusat koordinasi motor tak sadar dari otak Mengontrol sikap dan keseimbangan tubuh
18
Medula oblongata Bagian otak paling pangkal , menghubungkan otak dengan sumsum tulang belakang . Ukuran sangat kecil kira-kira 2,5cm dan tebal 1 cm Funsi : mengontrol pernapasan megatur denyut jantung sirkulasi darah Pernafasan pencernaan. mengatur fungsi oragan-organ dalam . Misal : batuk,muntah,bersin,tersedak,dan penelanan makanan
19
SUMSUM TULANG BELAKANG
Sumsum tulang belakang (medulla spinalis) merupakan perpanjangan dari sistem saraf pusat. Seperti halnya dengan sistem saraf pusat yang dilindungi oleh tengkorak kepala yang keras, sumsum tulang belakang juga dilindungi oleh ruas-ruas tulang belakang. Sumsum tulang belakang memanjang dari pangkal leher, hingga ke selangkangan. Bila sumsum tulang belakang ini mengalami cidera ditempat tertentu, maka akan mempengaruhi sistem saraf disekitarnya, bahkan bisa menyebabkan kelumpuhan di area bagian bawah tubuh, seperti anggota gerak bawah (kaki). Di dalam tulang punggung terdapat sumsum punggung dan cairan cerebrospinal, yaitu cairan yang menyerupai cairan yang ada di otak.
20
Pada potongan melintang, bentuk sumsum tulang belakang tampak terbagi dua bagian, yaitu bagian tepi atau luar yang berwarna putih dan bagian dalam berwarna abu-abu. Bagian tepi berwarna putih karena mengandung dendrit dan akson, dan bentuknya seperti tiang.sedangkan bagian dalam berwarna abu-abu dan bentuknya seperti sayap atau seperti huruf H. Sayap (bentuk huruf H) yang letaknya mengarah ke perut disebut sayap ventral. Sayap ventral banyak mengandung badan neuron motorik dan akson yang menuju ke efektor. Selain itu terdapat vsayap yang mengarah ke punggung disebut sayap dorsal. Sayap dorsal mengandung badan neuron sensorik. Sumsum tulang belakang berfungsi sebagai pusat gerak refleks, sebagai penghantar impuls dari kulit atau otot ke otak, dan membawa impuls motorik dari otak ke otot tubuh.
21
HYPNOTHERAPY Hipnosis didefinisikan sebagai suatu kondisi pikiran dimana fungsi analitis logis pikiran direduksi sehingga memungkinkan individu masuk ke dalam kondisi bawah sadar (sub-conscious/unconcious), di mana tersimpan beragam potensi internal yang dapat dimanfaatkan untuk lebih meningkatkan kualitas hidup. Individu yang berada pada kondisi “hypnotic trance” lebih terbuka terhadap sugesti dan dapat dinetralkan dari berbagai rasa takut berlebih (phobia), trauma ataupun rasa sakit. Individu yang mengalami hipnosis masih dapat menyadari apa yang terjadi di sekitarnya berikut dengan berbagai stimulus yang diberikan oleh terapis.
22
Hipnotherapi telah terbukti memiliki beragam kegunaan untuk mengatasi berbagai permasalahan yang berkenaan dengan emosi dan perilaku. Bahkan beberapa kasus medis serius seperti kanker dan serangan jantung, hipnotherapi mempercepat pemulihan kondisi seorang penderita. Hal ini sangat dimungkinkan karena hipnotherapi diarahkan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan memprogram ulang penyikapan individu terhadap penyakit yang dideritanya. Hypnosis sangat berguna dalam mengatasi beragam kasus berkenaan dengan kecemasan, ketegangan, depresi, phobia dan dapat membantu untuk menghilangkan kebiasaan buruk seperti ketergantungan pada rokok, alkohol dan obat-obatan. Dengan memberi sugesti, seseorang terapis dapat membangun berbagai kondisi emosional positif berkenaan dengan menjadi seorang bukan perokok dan penolakan terhadap rasa ataupun aroma rokok. Khusus untuk phobia, hypnotherapy digunakan untuk mereduksi kecemasan yang mengambil alih kontrol individu atas dirinya. Hal ini dapat diwujudkan dengan menciptakan suatu gambaran nyata tentang kondisi yang menyebabkan phobia namun individu tetap dalam kondisi relax, sehingga membantu mereka untuk menyesuaikan ulang reaksi mereka pada kondisi yang menyebabkan phobia menjadi normal dan respon yang lebih tenang.
23
hipnoterapi
24
Ada pertanyaan ? Ada pertanyaan ? Ada pertanyaan ? Ada pertanyaan ? Ada pertanyaan ? Ada pertanyaan ?
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.