Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Aldehid Rumus Umum 2. Tata Nama

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Aldehid Rumus Umum 2. Tata Nama"— Transcript presentasi:

1 Aldehid Rumus Umum 2. Tata Nama
Untuk memberi nama senyawa-senyawa aldehid menurut aturan IUPAC adalah sebagai berikut : beri nama sesuai nama alkana dengan mengganti aliran “ ana “ menjadi “anal “. Selain aturan IUPAC senyawa-senyawa alkanal juga mempunyai nama-nama trivial. Contoh :

2 Untuk senyawa-senyawa aldehide dengan rumus struktur bercabang menurut IUPAC
aturan penamaannya sebagai berikut : 1) Tentukan rantai utama dengan cara : pilih deretan C yang paling panjang dan mengandung gugus fungsi 2) Penomoran rantai utama dimulai dari atom C yang mengikat gugus fungsi 3) aturan yang selanjutnya sama dengan yang berlaku untuk senyawa-senyawa hidrokarbon.

3 Contoh:

4 3. Sifat-sifat Aldehid 1) Senyawa-senyawa aldehid dengan jumlah atom C rendah (1 s/d 5 atom C) sangat mudah larut dalam air. Sedangkan senyawa aldehide dengan jumlah atom C lebih dari 5 sukar larut dalam air. 2) Aldehidedapat dioksidasi menjadi asam karboksilatnya Contoh : 3) Aldehid dapat direduksi dengan gas H2 membentuk alkohol primernya. Contoh :

5 4. Reaksi spesifik sebagai identifikasi gugus aldehid
1) Gugus aldehid mampu mereduksi larutan Fehling (CuO) menghasilkan endapan merah bata dari Cu2O 2) Gugus aldehid mampu mereduksi larutan perak amoniak (larutan AgNO3 dalam larutan NH3 berlebih) yang biasa disebut bereaks Tollens (Ag2O), menghasilkan cermin perak, yaitu endapan perak yang membentuk cermin pada dinding tabung reaksi. Kedua reaksi spesifik ini yang biasanya digunakan sebagai identifikasi adanya senyawa aldehid dalam suatu zat. Sekaligus membedakan aldehid dari keton.

6 Keton / Alkanon 1. Rumus Umum
Alkanon merupakan golongan senyawa karbon dengan gugus fungsi karbonil Gugus fungsi karbonil terletak di tengah, diapit dua buah alkil. Sehingga alkanon mempunyai rumus umum sebagai berikut : 2. Tata Nama Penamaan senyawa-senyawa alkanon atau keton juga ada dua cara yaitu : 1) Menurut IUPAC mengikuti nama alkanannya dengan mengganti akhiran “ ana “ dalam alkana menjadi “ anom “ dalam alkanon. 2) Dengan cara Trivial yaitu dengan menyebutkan nama kedua gugus alkilnya, kemudian diikuti akhiran “ Keton “. Contoh :

7 Untuk senyawa-senyawa keton dengan rumus struktur bercabang akan lebih
mudah jika penamaannya menggunakan aturan IUPAC, sebagai berikut : a) Tentukan rantai utama dengan cara pilih deretan C yang terpanjang dan mengandung gugus fungsi b) Penomoran rantai utama dimulai dari ujung yang memberikan nomor serendah-rendahnya bagi atom C gugus fungsi. Aturan selanjutnya sama dengan yang berlaku pada senyawa hidrokarbon. Contoh :

8 3. Sifat – Sifat Alkanon Beberapa sifat yang dimiliki senyawa-senyawa Alkanon antara lain : 1) Alkanon dengan jumlah C 1 s/d 5 berupa cairan tak berwarna 2) Pada umumnya larut dalam air 3) Alkanon seperti aldehide mempunyai titik didih yang relatif lebih tinggi dari pada senyawa non polar. 4) Alkanon dapat direduksi oleh gas H2 menghasilkan alkohol sekundernya. Contoh :

9 4. Kegunaan Alkanon Senyawa alkanon yang paling banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah aseton (propanon). Aseton banyak digunakan sebagai : 1) Pelarut senyawa karbon misalnya : sebagai pembersih cat kuku 2) Bahan baku pembuatan zat organik lain seperti klaroform yang digunakan sebagai obat bius. 3) Selain aseton, beberapa senyawa alkanon banyak yang berbau harum sehingga digunakan sebagai campuran parfum dan kosmetika lainnya.

10 Contoh soal

11 2. Bagaimana cara membedakan aldehide dan Keton ? Jelaskan !
3. Sebutkan zat yang dihasilkan jika : a. 2-butanon direduksi b. 2-butanon dioksidasi c. Butanal direduksi d. Butanal dioksidasi


Download ppt "Aldehid Rumus Umum 2. Tata Nama"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google