Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Oleh : Moh. Lutfi Muhammad Defri S. P

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Oleh : Moh. Lutfi Muhammad Defri S. P"— Transcript presentasi:

1 Oleh : Moh. Lutfi 115040101111182 Muhammad Defri S. P. 115040100111002
ANALISIS EFISIENSI TEKNIS PENGGUNAAN FAKTOR PRODUKSI PADA USAHATANI JAGUNG (Zea mays) (Studi Kasus Desa Kramat, Kecamatan Bangkalan, Kabupaten Bangkalan, Madura) Oleh : Moh. Lutfi Muhammad Defri S. P Nadira Pinanti A Nico Santoso Nita Ika A Norma Rachma

2 Permasalahan Kendala utama yang dihadapi dalam peningkatan produktivitas baik di Pulau Jawa maupun di luar Pulau Jawa yakni alih fungsi lahan pertanian menjadi kawasan industri dan pemukiman yang semakin meningkat. Kendala lain yang sering dihadapi yakni keterbatasan petani dalam mengalokasikan faktor-faktor produksi yang ada sehingga pencapaian produktivitas belum optimal.

3 Tujuan Penelitian Menganalisis faktor-faktor produksi yang mempengaruhi tingkat produksi pada usahatani jagung, dan Menganalisis tingkat efisiensi penggunaan faktor- faktor produksi pada usahatani jagung.

4 Skema Kerangka Pemikiran untuk Menjawab Masalah Penelitian
KEUNGGULAN : 1. Kondisi geografis yang mendukung 2. Kebijakan pemerintah untuk swasembada jagung th. 2014 USAHATANI JAGUNG PERMASALAHAN : 1. Luas lahan terbatas 2. Penggunaan benih berlebihan 3. Penggunaan pupuk kimia berlebihan FAKTOR PRODUKSI Lahan (x1) Benih (x2) Pupuk Urea (x3) Pupuk Kandang (x4) Pestisida (x5) Tenaga Kerja (x6) Analisi Faktor-faktor Produksi yang Mempengaruhi Hasil Produksi Jagung Analisis Efisiensi Teknis Data Envelopment Analisys (DEA) Analisis Regresi Fungsi Produksi Penggunaan Faktor-faktor Produksi Efisien Peningkatan Pendapatan Petani Jagung

5 Metode Penelitian Metode Penentuan Lokasi Metode Penentuan Sampel
Jenis dan Metode Pengumpulan Data Metode Analisis Data

6 Metode Penentuan Lokasi
Lokasi Penelitian di Desa Kramat, Kecamatan Bangkalan, Kabupaten Bangkalan, Madura. Daerah tersebut merupakan sentra produksi jagung Lebih dari 70 % wilayah pertaniannya ditanami jagung.

7 Metode Penentuan Sampel
Populasi yang digunakan adalah petani jagung yang tergabung dalam Kelompok Tani Ambudi Makmur II di Desa Kramat penentuan sampel menggunakan metode simple random sampling Total populasi petani jagung yang tergabung sebanyak 70 orang Untuk mendapatkan sampel yang menggambarkan populasi, maka dalam penentuan sampel penelitian ini digunakan rumus: : dan di peroleh hasil sebanyak 32 orang

8 Jenis dan Metode Pengumpulan Data
Data Primer a. Wawancara b. Dokumentasi Data Sekunder dan Studi Literatur

9 Metode Analisis Data Analisis Kualitatif (Deskriptif)
Analisis kualitatif (deskriptif) digunakan untuk menggambarkan secara deskriptif mengenai gambaran tentang data primer dan data sekunder Analisis Kuantitatif Analisis kuantitatif dilakukan dengan analisis fungsi regresi dan analisis efisiensi teknis.

10 Analisis Regresi Fungsi Produksi
Analisis regresi fungsi produksi digunakan untuk menguji faktor-faktor produksi yang berpengaruh nyata terhadap hasil produksi tanaman jagung di Desa Kramat adalah Model fungsi produksi Cobb-Douglas.

11 Model fungsi produksi Cobb-Douglas.
Dapat di sederhanakan sebagai berikut : Ln Y =Ln β0 + β1LnX1 + β2LnX2 + β3LnX3 + … + βnLnXn + u Dimana : Y = Jumlah total produksi (kg) β0 = Konstanta βn = Elastisitas produksi faktor produksi jagung ke-n (n = 1,2,3,4,…) X1 = Luas lahan yang digunakan (m2) X2 = Penggunaan benih (kg) X3 = Penggunaan pupuk urea (kg) X4 = Penggunaan pupuk kandang (kg) X5 = Penggunaan pestisida (l) X6 = Penggunaan tenaga kerja (HOK) u = Peubah acak (u ≤ 0 )

12 Analisis Efisiensi Teknis
Efisiensi teknis menurut Soekartawi (2001) dapat dihitung dengan rumus : ET = Yi/Yii ET = Tingkat efisiensi teknis Yi = Besarnya produksi (output) ke-i Yii = Besarnya produksi yang diduga pada pengamatan ke-i yang diperoleh melalui fungsi produksi frontier Cobb- Douglas.

13 Kesimpulan Faktor-faktor produksi yang digunakan dalam usahatani jagung di daerah penelitian adalah luas lahan, benih, pupuk urea, pupuk kandang, pestisida dan tenaga kerja. Dari keenam variabel tersebut yang berpengaruh nyata pada usahatani jagung adalah luas lahan, benih, pupuk kandang. Pengukuran efisiensi menggunakan Data Envelopment Analysis (DEA) menunjukkan bahwa usahatani jagung di daerah penelitian belum mampu mencapai performansi tingkat efisiensi yang full-efisien secara teknis, karena rata- rata efisiensi teknis yang dicapai sebesar 96,9%, dengan kisaran antara 75% hingga 100%.


Download ppt "Oleh : Moh. Lutfi Muhammad Defri S. P"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google