Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Mata Kuliah REKAYASA TRAFIK TELEKOMUNIKASI ( B a b 7 ) Dosen : Ir

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Mata Kuliah REKAYASA TRAFIK TELEKOMUNIKASI ( B a b 7 ) Dosen : Ir"— Transcript presentasi:

1 Mata Kuliah REKAYASA TRAFIK TELEKOMUNIKASI ( B a b 7 ) Dosen : Ir
Mata Kuliah REKAYASA TRAFIK TELEKOMUNIKASI ( B a b 7 ) Dosen : Ir. Hernandi Ilyas R., MT Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Elektro UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI

2 ANALISA TRAFIK PADA JARINGAN CDMA
... ANALISA TRAFIK PADA JARINGAN CDMA

3 PENDAHULUAN Analisa trafik pada suatu sistem seluler sangat terkait dengan kapasitas jaringan dari sistem tersebut. Yang terkait erat dengan kapasitas jaringan ini adalah intensitas trafik, yang secara sederhana dapat diukur dalam satuan Erlang dan secara analitik dapat didefinisikan sebagai A = λ / μ Dimana λ dan μ masing-masing adalah rate kedatangan (arrival) panggilan dan rate berakhirnya (departure) panggilan. Intensitas trafik maksimum yang dapat diolah oleh resources jaringan dalam batasan-batasan parameter performansi yang diberikan disebut sebagai Kapasitas jaringan. Dalam suatu jaringan akses seluler, dikenal 2 tipe kapasitas, yaitu : Kapasitas Hard ( Hard Capacity) dan Kapasitas Soft ( Soft Capacity )

4 PENDAHULUAN Jika kapasitas dibatasi/mengalami block secara fisik/ hard (contoh ; dibatasi oleh jumlah resources jaringan fisik) dan tidak tergantung pada beban jaringan dan lingkungan, maka jaringan dikatakan mempunyai kapasitas hard. Jika kapasitas dibatasi oleh besarnya interferensi pada jaringan akses radio, bukan karena keterbatasan fisik perangkat yang tersedia, maka kapasitas jaringan tersebut dapat dinyatakan sebagai kapasitas soft.

5 PENDAHULUAN Pada sistem CDMA, pelanggan-pelanggan dalam satu sel bekerja pada frekuensi yang sama. Akibatnya, faktor interferensi menjadi salah satu hal yang dominan menentukan kapasitas soft pada CDMA. Model struktur jaringan CDMA :

6 KAPASITAS JARINGAN SELULER
Kapasitas jaringan CDMA dipengaruhi oleh beberapa faktor, yang paling dominan adalah aktifitas suara, sektorisasi, dan pembebanan, yang pada dasarnya menyebabkan terjadinya perubahan-perubahan daya interferensi pengguna-pengguna ke BTS baik yang berada dalam sel bersangkutan atau dari sel tetangga.

7 KAPASITAS JARINGAN SELULER
Efek Voice Activity Proses transmisi oleh semua pengguna terjadi sepanjang waktu. Akan tetapi, pada prakteknya, vocoder yang digunakan pada sistem CDMA2000 1X adalah variable rate, yang berarti bahwa keluaran rate dari vocoder disesuaikan berdasarkan pola suara pengguna yang sebenarnya. Contohnya, jika selama proses berbicara si pengguna tidak bersuara, maka keluaran rate dari vocoder akan diturunkan untuk mencegah daya ditransmisikan dengan percuma. Dengan demikian interferensi dapat diminimisasi.

8 KAPASITAS JARINGAN SELULER
Efek Voice Activity KAPASITAS JARINGAN SELULER Efek Sektorisasi Interferensi dari pengguna yang lainnya dapat dikurangi jika sel yang bersangkutan disektorisasi. Pada umumnya, antena suatu sel memancar ke segala arah (3600). Oleh karena itu sel A dapat disektorisasi/dibagi menjadi 3 sektor, setiap sektor hanya menerima sinyal dalam jangkauan 1200 atau sesuai dengan kebutuhan pancaran untuk memperoleh cakupan yang diinginkan.

9 KAPASITAS JARINGAN SELULER
Efek Sektorisasi Sehingga suatu sektor antena akan menolak interferensi dari pengguna yang berada diluar jangkauannya. Susunan antena seperti ini dapat mengurangi efek pembebanan dengan faktor (pembagi) sekitar 3. Jika sel disektorisasi menjadi 6 sektor, maka efek loading akan berkurang dengan pembagi sekitar 6. Faktor ini disebut dengan sectorization gain λ.

10 KAPASITAS JARINGAN SELULER
Efek Pembebanan Dalam suatu sistem seluler, suatu sel akan dikelilingi oleh sel-sel tetangganya, sehingga jika interferensi yang datang dari sel-sel tetangga tersebut kecil, maka kanal (resources) yang tersedia pada sel yang diamati akan lebih banyak. Beban trafik yang rendah dari sel-sel tetangga akan menambah kapasitas.

11 KAPASITAS JARINGAN SELULER
Efek Pembebanan Pada gambar di bawah tampak bahwa suatu sel A dibatasi oleh sel CDMA lain yang kebetulan juga melayani pengguna lainnya. Meskipun daya MS pengguna lain di sel lain tadi diatur oleh masing-masing sel yang melayaninya, akan tetapi daya sinyal dari pengguna tersebut tetap akan menyebabkan interferensi pada sel A dan berarti membebani sel A.

12 KAPASITAS JARINGAN SELULER
Untuk suatu sistem yang dibatasi oleh kapasitas soft, kapasitas tidak dapat langsung dikalkulasi dengan menggunakan formula Erlang-B, karena hasil yang didapat terlalu pesimistik. Pada sistem dengan kapasitas soft, pool kanal total akan lebih besar dari jumlah rata-rata kanal per sel, hal ini terjadi karena sel-sel yang berdekatan akan mempunyai interferensi yang sama. Kesimpulannya, lebih kecil interferensi yang datang dari sel-sel tetangga, akan tersedia kanal yang lebih banyak pada sel yang berada di tengah. Kapasitas soft dari sel tengah ketika semua sel tetangga mendapat beban yang sama Kapasitas soft dari sel tengah ketika interferensi dari sel-sel yang berdekatan kecil


Download ppt "Mata Kuliah REKAYASA TRAFIK TELEKOMUNIKASI ( B a b 7 ) Dosen : Ir"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google