Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehHengki Kusnadi Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
AKTUALISASI PANCASILA DALAM BIDANG EKONOMI
TM 12 D.H.Syahrial/PP
2
Makna Sila Pertama dalam pembangunan bidang ekonomi.
Ekonomi Pancasila dikendalikan oleh kaidah-kaidah moral dan etika sehingga pembangunan dapat meningkat akhlak warga Negara. Hasil pembangunan ekonomi sebagai hasil usaha bersama yang dapat menciptakan terwujudnya nilai-nilai Ketuhanan YME Demokrasi ekonomi merupakan bentuk ekonomi sosialis religius D.H.Syahrial/PPKn
3
Makna Sila Kedua dalam pembangunan bidang ekonomi.
Salah satu tolok ukur sisi humanistik dari ekonomi adalah keadilan Setiap warga negara dalam berekonomi dan menikmati pembangunan ekonomi. Pemerataan ekonomi yang akan dicapai tidak hanya untuk mewujudkan pembangunan ekonomi yang humanistik D.H.Syahrial/PPKn
4
Implementasi sila Kedua implementatif dalam bidang ekonomi
Mengakui persamaan derajat persamaan hak dan persamaan kewajiban antara sesama manusia. Saling mencintai sesama manusia. Mengembangkan sikap tentang rasa. Tidak semena-mena terhadap orang lain. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan. Berani membela kebenaran dan keadilan. Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan. Hormat-menghormati dan bekerja sama dengan bangsa lain. D.H.Syahrial/PPKn
5
Aplikasi Nilai-nilai Sila Kedua dalam kegiatan-kegiatan ekonomi
Distribusi pendapatan dalam suatu kegiatan usaha sesuai dengan hak dan kewajiban serta kedudukan masing-masing. Membantu pekerja yang lemah baik melalui bimbingan keterampilan maupun dalam bentuk material. Gemar memberikan sebagian rezekinya kepada orang lain Mengakui bahwa keberhasilan suatu usaha atas kerja semua pihak Menghormati rekan kerja serta menjamin hubungan baik antara orang-orang yang terlibat dalam komunitas produsen dengan konsumen D.H.Syahrial/PPKn
6
Makna Sila Ketiga pembangunan bidang ekonomi.
Mampu menempatkan persatuan, kesatuan, serta kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara sebagai kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dan golongan. Sanggup dan rela berkorban untuk kepentingan negara dan bangsa apabila diperlukan. Mengembangkan rasa cinta kepada tanah air dan bangsa. D.H.Syahrial/PPKn
7
lanjutan Mengembangkan rasa kebanggaan berkebangsaan dan bertanah air Indonesia. Memelihara ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. Mengembangkan persatuan Indonesia atas dasar Bhinneka Tunggal Ika. Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa. D.H.Syahrial/PPKn
8
Makna sila Keempat dalam pembangunan bidang ekonomi
partisipasi seluruh anggota masyarakat dalam proses produksi nasional. partisipasi seluruh anggota masyarakat dalam turut menikmati hasil produksi nasional. kegiatan produksi dan pembagian hasil produksi nasional itu harus berlangsung di bawah pimpinan atau pemilikan anggota-anggota masyarakat D.H.Syahrial/PPKn
9
Aktualisasik sila keempat dalam bidang ekonomi
Keseimbangan hak dan kewajiban Mewujudkan rasa keadilan sosial Hak masyarakat atau warga perkerja untuk tahu Membiasakan untuk berbuat sesuai dengan aturan main yang berlaku Membiasakan menyelesaikan persoalan dengan musyawarah D.H.Syahrial/PPKn
10
Lanjutan Selalu bertanggung jawab atas keputusan musyawarah
Membiasakan memberikan kritik yang bersifat membangun Itikat baik dengan penuh tanggung jawab dalam menerima suatu tugas dan jabatan. Dll. D.H.Syahrial/PPKn
11
Makna Sila Kelima dalam pembangunan bidang ekonomi.
Suka memberikan pertolongan kepada orang lain agar dapat berdiri sendiri. Tidak menggunakan hak milik usaha-usaha yang bersifat pemerasan terhadap orang lain. Tidak menggunakan hak milik untuk hal - hal yang bersifat pemborosan dan gaya hidup mewah. Tidak menggunakan hak milik untuk hal-hal yang bertentangan dengan atau kepentingan umum. D.H.Syahrial/PPKn
12
Gemar memberikan sebagian rezekinya kepada orang lain
Nilai-nilai tersebut diatas dapat diaplikasikan dalam kegiatan-kegiatan ekonomi Distribusi pendapatan dalam suatu kegiatan usaha sesuai dengan hak dan kewajiban serta kedudukan masing-masing. Membantu pekerja yang lemah baik melalui bimbingan keterampilan maupun dalam bentuk material. Gemar memberikan sebagian rezekinya kepada orang lain Mengakui bahwa keberhasilan suatu usaha atas kerja semua pihak Menghormati rekan kerja serta menjamin hubungan baik antara orang-orang yang terlibat dalam komunitas produsen dengan konsumen. D.H.Syahrial/PPKn
13
Pert. 3 Dr. H. Syahrial Syarbaini, MA.
TERIMA KASIH Pert. 3 Dr. H. Syahrial Syarbaini, MA. D.H.Syahrial/PP
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.