Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehWidya Susanto Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
DINAMIKA SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT PESISIR (PERUBAHAN SOSIAL)
TATAP MUKA IV PEMBERDAYAAN NELAYAN DR. H. RUDIANTO, MA
2
KERANGKA KEBIJAKAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Pelaksanaan kebijakan & program pembangunan EKONOMI SOSBUD POLITIK LINGK MEMAMPUKAN MEMANDIRIKAN DALAM MEMBANGUN DIRI LINGKUNGAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Menempatkan Masy sebagai Subyek Pemb Memberi wewenang secara proporsional
3
Pengurangan Kemiskinan Dalam Pembangunan Nasional: Peran Pemerintah Melalui APBN/APBD
MDGs & Konvensi Internasional Lainnya AGENDA PEMBANGUNAN NASIONAL : PEMBANGUNAN EKONOMI DAN PENINGKATAN KESEJAHTERAAN RAKYAT PERBAIKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN PENEGAKAN PILAR DEMOKRASI PENEGAKAN HUKUM DAN PEMBERANTASAN KORUPSI PEMBANGUNAN YANG INKLUSIF DAN BERKEADILAN RPJP (LTDP) RPJM (MTDP) RENCANA STRATEJIK SNPK (Strategi Nasional Penanggulangan Kemiskinan) RKP (Annual Work Plan) Pengurangan Kemiskinan Sebagai Prioritas Pembangunan Nasional Program Sektor Program Wilayah Implementasi Program Pengurangan Kemiskinan APBN (National Budget) APBD (Regional Budget) 3
4
PRIORITAS PEMBANGUNAN NASIONAL DAN PEMBANGUNAN YANG BERKEADILAN
PROGRAM UTAMA Penyempurnaan program bantuan sosial berbasis keluarga; Pemantapan PNPM Mandiri melalui penyusunan rencana integrasi program pemberdayaan masyarakat lainnya ke dalam PNPM; Inpres No. 1/2010 “Percepatan Pelaksanaan Prioritas Pembangunan Nasional Tahun 2010” Program pro rakyat, yaitu penanggulangan kemiskinan berbasis: - Keluarga - Pemberdayaan Masyarakat - Pemberdayaan Usaha Mikro dan Kecil Keadilan untuk semua (justice for all); Pencapaian tujuan pembangunan Millenium (MDGs). Inpres No. 3/2010 “Program Pembangunan Yang Berkeadilan”
5
KEBIJAKAN KOORDINASI PENANGGULANGAN KEMISKINAN
Perpres Nomor 15 Tahun 2010 tentang Percepatan Penanggulangan Kemiskinan Pembentukan Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) Permendagri Nomor 42 Tahun 2010 tentang Percepatan Penanggulangan Kemiskinan Pembentukan Kelembagaan TKPK Provinsi dan Kabupaten / Kota
6
MENGAPA MEMERLUKAN PEMBERDAYAAN
KONSEP PERTUMBUHAN: PEMBANGUNAN DIPANDANG SEBAGAI PROSES YANG BERKESINAMBUNGAN DARI PENINGKATAN PENDAPATAN RIIL PERKAPITA MELALUI PENINGKATAN JUMLAH DAN PRODUKTIVITAS SUMBER DAYA. KONSEP PEMBERDAYAAN MASYARAKAT: KONSEP PEMBANGUNAN EKONOMI YANG MERANGKUM NILAI-NILAI SOSIAL DAN LINGKUNGAN; KONSEP INI MENCERMINKAN PARADIGMA BARU PEMBANGUNAN YANG BERSIFAT :PEOPLE – CENTERED, PARTICIPATORY, EMPOWERING AND SUSTAINABLE (CHAMBERS, 1995)
7
UPAYA MEMBERDAYAKAN MASYARAKAT
ENABLING : Menciptakan suasana atau iklim yang memungkinkan potensi masyarakat berkembang; 2. EMPOWERING: memperkuat potensi atau daya yang dimiliki masyarakat; 3. PROTECTING: mencegah persaingan yang tidak seimbang, serta eksploitasi yang kuat terhadap yang lemah;
8
PERTANYAAN: DIMASYARAKAT PESISIR ADA 3 GOLONGAN ORANG MISKIN, MASYARAKAT NELAYAN SANGAT MISKIN, MASYARAKAT NELAYAN MISKIN DAN MASYARAKAT NELAYAN HAMPIR MISKIN. BAGAIMANA SAUDARA MEMPERLAKUKAN KE 3 GOLONGAN TERSEBUT UNTUK DIENTASKAN DARI KEMISKINAN? BUAT GROUP 5 – 15 0RANG WAKTU 10 MENIT.
9
Peningkatan Kesejahteraan Rakyat Program Keluarga Harapan (PKH)
Program-Program Peningkatan Kesejahteraan Rakyat Penciptaan Lapangan Kerja Program-2 Terkait Masalah Ketenagakerjaan - Kebijakan Fiskal Dan Moneter - Paket Percepatan Pembangunan Infrastruktur - Paket Perbaikan Iklim Investasi - Kebijakan Energi Paket Kebijakan UKM KESEJAHTERAAN RAKYAT Pertumbuhan dan Stabilisasi Ekonomi Pengurangan Kemiskinan PNPM: - Infrastruktur skala kecil - Produktivitas ekonomi - Perbaikan lingkungan - Perbaikan SDM Stabilisasi Harga (beras dan bahan pokok lainnya), Pendidikan, Kesehatan, dan Infrastruktur Dasar Peningkatan Pelayanan Dasar dan Perlindungan Sosial Pember- dayaan UMKM Harmonisasi Program-2 Pemberdayaan Masyarakat Program Keluarga Harapan (PKH) 9
10
5 Pendekatan Pemberdayaan Masyarakat Pesisir:
TUGAS KLAS DAN DISKUSI 5 Pendekatan Pemberdayaan Masyarakat Pesisir: • Pengembangan mata pencaharian alternatif • Pengembangan akses modal melalui selffinancing mechanism. • Pengembangan akses teknologi dengan biaya murah dan pelayanan cepat. • Pengembangan akses pasar untuk meningkatkan nilai tambah produk. • Pengembangan solidaritas dan aksi kolektif No KATEGORI MASYARAKAT MISKIN KETERANGAN SANGAT MISKIN MISKIN HAMPIR MISKIN pendekatan Nilai Pembobotan: 1: tidak penting dan 10 sangat tidak penting Alokasi dana Rp. 1 milyar dan distribusikan sesuai priorias; Hasilnya analisis dari aspek: ekonomi; Sosial; Lingkungan. GUNAKAN PENDEKATAN: Prioritisasi; Alokatif; Analisis berdasar pendekatan ekonomi, sosial, lingkungan
11
TATAP MUKA IV SELESAI
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.