PANDANGAN TTG INFORMASI

Presentasi berjudul: "PANDANGAN TTG INFORMASI"— Transcript presentasi:

1 PANDANGAN TTG INFORMASI
Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

2 Pandangan tentang Informasi
Istilah informasi untuk menunjukkan fakta atau data yang dapat diperoleh selama tindakan komunikasi berlangsung Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

3 Saat inilah sejumlah data dan fakta kita serap dan kita simpan dalam ingatan kita
Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

4 Contoh lain pencarian informasi
Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

5 Informasi dikonseptuallisasikan sebagai kuantitas fisik yang dapat dipindahkan dari satu titik ke titik lain, dari satu medium ke medium lain, dari satu orang ke orang lain Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

6 Dengan demikian informasi identik dengan wujud material yg dapat dikirimkan dan diterima melalui berbagai saluran, baik melalui media massa seperti surat kabar, radio dan TV, media komunikasi lainnya seperti tlp, kartu, gambar, buku, maupun komunikasi tatap muka, dan bahasa isyarat Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

7 Kuantitas informasi dapat dihitung dalam arti semakin banyak usaha seseorang mengumpulkan data dan fakta, makin banyak informasi yg dimilikinya Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

8 Pandangan tentang Informasi
Penggunaan informasi untuk menunjukkan makna data Jadi informasi berbeda dari data Informasi adalah arti, maksud dan makna yang dikandung data Peran seseorang untuk memberikan maksud pada data memegang posisi yg sangat penting Suatu data baru dikatakan mempunyai nilai informasi jika dianggap memiliki arti oleh penafsirnya Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

9 Misalnya ? Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

10 Perbedaan kemampuan memberikan makna juga bisa membuat orang hanya memperoleh banyak data, tetapi sedikit informasi. . Misalnya ? Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

11 Kenapa ? Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

12 Mungkin kata atau ungkapan dalam tulisan yg kurang dipahami dengan sempurna
Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

13 Oleh karena itu konsep informasi berkaitan dengan soal penafsiran, bisa jadi makna yang suatu data dapat berbeda antara satu orang dengan orang lainnya Umumnya masalah penapsiran erat kaitannya dengan tingkat pengetahuan seseorang dengan obyek yg hendak ditapsirkannya. Semakin banyak pengetahuan seseorang terhadap sesuatu objek semakin besar kemungkinannya memperoleh informasi dari objek (data) tersebut Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

14 Pemahaman tentang maknaa atau arti data, juga berkaitan degnan nilai budaya. Dalam khasanah kebudayaan Indoenesia banyak sekali perbedaan makna akibat faktor budaya Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

15 Misalnya Cokot = ambil = gigit Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

16 Pandangan tentang Informasi
Istilah informasi menurut teori informasi, yg menganggap informasi sebagai jumlah ketidakpastian yg dapat diukur dengan cara mereduksikan sejumlah alternatif pilihan yg tersedia Informasi berkaitan erat dengan situasi yg tidak pasti Semakin tidak pasti semakin banyak pula alternatif pilihan (informasi) yg dapat digunakan secara berturut-turut dan bertumpang tindih untuk mengurangi ketidakpastian tersebut Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

17 contoh Semua informasi yg dimiliki dapat digunakan untuk mengurangi ketidakpastian siapa pemilik dompet Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

18 TEORI INFORMASI Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

19 Teori Informasi Teori informasi muncul setelah Claude Shannon & werren Weaver membuat model yg dipublikasikan pada th 1949 Model ini terkenal dg nama model shannon-weaver Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

20 Salah satu ciri model S-W adalah adanya unsur noise
Adanya faktor gangguan pada komunikasi, memungkinkan lahirnya konsep entrophy, situasi yg tak pasti atau tak teratur Entrophy inilah yg kemudian melahirkan konsep informasi Informasi menurut teori informasi adalah jumlah ketidakpastian yg dapat diukur dengan mengurangkannya melalui pemakaian sejumlah alternatif pilihan yg tersedia Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

21 Dari segi matematis, informasi diukur dengan satuan pokok informasi yg disebut binary digit yg populer disebut bit Pemakaian satu bit informasi setar dengan pengurangan 5% dari keseluruhan alternatif yg tersedia Dalam perkembangan lebih lanjut teori informasi lebih mangacu pada soal komunikasi antarpribadi Dr. Widyo Nugroho AKOM GLOBAL MEDIA

22 B A M Frame of Reference Frame of Reference Overlaping of Interest
A dan B : Para pelaku komunikasi : Message / pesan M