Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

SISTEM PEMBAYARAN DAN ALAT PEMBAYARAN

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "SISTEM PEMBAYARAN DAN ALAT PEMBAYARAN"— Transcript presentasi:

1 SISTEM PEMBAYARAN DAN ALAT PEMBAYARAN
Mohammad Ridwan I.S

2 PENGERTIAN SISTEM PEMBAYARAN DAN ALAT PEMBAYARAN
Pembayaran adalah aktivitas pemindahan dana guna memenuhi suatu kewajiban yang timbul dari suatu kegiatan ekonomi. Pembayaran ini terjadi setiap hari, melibatkan ribuan transaksi  ekonomi yang beraneka ragam, seperti seperti jual beli barang dan jasa, pembelian dan pelunasan kredit, melibatkan miliaran rupiah dengan berbagai alat pembayaran seperti pembayaran tunai dengan uang kartal, Cheque, Bilyet Giro, Wesel dan lain-lain.

3 Komponen- komponen yang Membentuk Sistem Pembayaran
Adapun komponen-komponen yang membentuk sistem pembayaran adalah sebagai berikut.  1.      Alat pembayaran (payment instruments). Setiap transaksi pembayaran    memerlukan  beberapa bentuk alat pembayaran yang memenuhi standar fisik, hukum dan peraturan. Alat pembayaran dapat dikelompokkan atas alat pembayaran tunai dan alat pembayaran nontunai. Alat pembayaran tunai contoh sederhana dari alat pembayaran. Alat pembayaran tunai lebih banyak memakai uang kartal (uang kertas dan logam). Sementara itu, alat pembayaran nontunai memerlukan penggunaan satu atau lebih untuk menyelesaikan transaksi.  2.      Sistem pembayaran yang memproses berbagai instrumen pembayaran (interbank fund transfer system). Variasi cukup banyak tergantung pada alat pembayaran yang diprosesnya. Faktor penting yang memengaruhi pengoprasian sistem transfer dana antarbank adalah penggunaan teknologi informasi. Pengolahan data elektronik dan telekomunikasi, misalnya, telah memungkinkan pengenalan Real Time Gross Settlement System (RTGS). RTGS adalah proses penyelesaian akhir transaksi (settlement) pembayaran yang dilakukan per transaksi dan bersifat real time.  3.      Lembaga yang memproses sistem pembayaran (payment systems operators). Di Indonesia lembaga tersebut antara lain

4 Peran Sistem Pembayaran dalam Perekonomian
Adapun peran sistem pembayaran dalam perekonomian adalah sebagai berikut. 1.      Menjamin kelancaran pasar sebagai tempat di mana transaksi terjadi. 2.      Memungkinkan terjadinya spesialisasi pada produksi. 3.      Membantu menentukan seberapa efisien transaksi dilakukan dandiselesaikan 4.      Mempengaruhi tingkat dan laju pertumbuhan ekonomi serta efisien pasar keuangan.  5.      Elemen penting dalam infrastruktur keuangan untuk mendukung terciptanya stabilitas sistem keuangan. 6.      Sebagai channel utama transmisi kebijakan moneter untuk mendukung kebijakan pengendalian moneter yang lebih efektif dan efisien.  7.      Mendukung efisiensi dan efektivitas fungsi intermediasi lembaga keuangan. 8.      Mendorong mobilitas aliran dana secara lebih cepat melalui layanan sistem pembayaran yang lebih beragam. 

5 Risiko dalam Sistem Pembayaran dan Pengendalian
Perkembangan teknologi informasi denagn segala bentuknya memang member berbagai kemudahan, kecepatan dan kelancaran sistem pembayaran. Di balik ini semua, ada juga ketergantungan. Misalnya ketergantungan sistem transfer dana elektronik terhadap kehandalan infrastruktur jaringan komunikasi. Kinerja yang kurang baik dari jaringan komunikasi dapat menimbulkan risiko operasional. Gangguan operasional juga berpotensi memperlambat mekanisme settlement dana. Timbullah risiko likuiditas. Risiko ini terjadi karena pihak yang berutang tidak dapat memenuhi kewajiban pada waktunya. Akibatnya, likuiditas pihak lain terpengaruh. Pada gilirannya risiko likuiditas dapat meningkat menjadi risiko kredit. Hal yang paling ditakuti karena dapat menggoncangkan stabilitas sistem keuangan adalah risiko sistemik. 

6 Peran Bank Indonesia dalam Sistem Pembayaran
Tujuan bank Indonesia adalah menjaga stabilitas nilai tukar rupiah. Untuk mencapai tujuan tersebut, diperlukan pengaturan dan pengelolaan kelancaran sistem pembayaran nasional (SPN). Kelanacaran SPN juga perlu didukung oleh infrastruktur yang andal. Semakin lancar dan andal SPN, semakin lancar pula transmisi kebijakan moneternya. Kelancaran kebijakan moneter tersebut pada akhirnya akan bermuara pada stabilitas nilai tukar.


Download ppt "SISTEM PEMBAYARAN DAN ALAT PEMBAYARAN"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google