Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Kewirausahaan & Pengelolaan Usaha Baru

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Kewirausahaan & Pengelolaan Usaha Baru"— Transcript presentasi:

1 Kewirausahaan & Pengelolaan Usaha Baru
IK104 Pengantar Manajemen & Organisasi Pertemuan #7

2 Kemampuan akhir yang diharapkan
Anda dapat menjelaskan perencanaan dan manajemen strategi sebagai dasar untuk pengembangan dan keberlangsungan organisasi.

3 Topik bahasan Peran kewirausahaan dalam masyarakat
Strategi kewirausahaan Struktur kewirausahaan Kinerja organisasi

4 Kewirausahaan atau Entrepreneurship adalah proses untuk perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), pengoperasian (operating), dan memperkirakan resiko2 dari sebuah usaha bisnis. Seorang wirausaha atau entrepreneur adalah seseorang yang melakukan entrepreneurship.

5 Entrepreneur memulai bisnis yang baru
Entrepreneur memulai bisnis yang baru. Usaha kecil (small business) didefinisikan sebagai usaha yang dimiliki oleh satu individu secara pribadi atau sekelompok kecil individu yang memiliki penjualan (sales) dan aset yang tidak cukup besar untuk memberi pengaruh yang berarti ke lingkungannya.

6 Peran kewirausahaan

7 Di AS (United States), aspek2 kunci tersebut adalah:
Usaha kecil akan menjadi cukup penting untuk membangkitkan ekonomi negara. Kontribusi usaha kecil dapat diukur melalui dampaknya pada aspek2 utama dari sebuah sistem ekonomi suatu negara. Di AS (United States), aspek2 kunci tersebut adalah: job creation, innovation, dan importance to big business.

8 1# Menciptakan lapangan kerja
Bisnis kewirausahaan yang berhasil memberikan sumbangan pada penciptaan lapangan kerja yang baru. Namun pada kenyataannya, pekerjaan yang diciptakan oleh perusahaan entrepreneur besar maupun kecil, semua akan mempekerjakan karyawan dan juga memberhentikan mereka.

9 2# Inovasi Sejarah menunjukkan bahwa inovasi2 penting biasanya muncul dari usaha kecil (atau individu), tidak hanya dari perusahaan2 besar saja. Tidak mengherankan bahwa sejarah berulang dengan berkembang pesatnya era komputer dan komunikasi berteknologi tinggi.

10 3# Penting bagi perusahaan besar
Banyak produk yang dibuat oleh perusahaan besar dijual kepada pelanggan oleh usaha2 kecil. Usaha kecil menyediakan perusahaan2 besar beberapa layanan, pasokan, dan bahan mentah yang dibutuhkan oleh mereka.

11 Strategi kewirausahaan

12 Ada 3 tantangan strategi yang dihadapi perusahaan kecil, yaitu:
Salah satu tantangan yng dihadapi oleh organisasi entrepreneur adalah memilih strategi yang tepat. Ada 3 tantangan strategi yang dihadapi perusahaan kecil, yaitu: Memilih industri yang akan dimasuki, Menekankan kompetensi yang istimewa, Menulis rencana bisnis (business plan).

13 1# Memilih industri Beberapa kelompok industri besar yang memebri kesuksesan bagi usaha baru dan usaha kecil adalah: Layanan, Ritel, Konstruksi, Keuangan dan asuransi, Grosir (wholesale), Transportasi, dan Pabrik (manufacture).

14 Layanan Layanan usaha kecil bervariasi dari semir sepatu hingga agen penyewaan mobil, konsultan pernikahan, software komputer, konsultan akuntansi dan manajemen, pelatihan hewan, dll. Ritel Usaha ritel menjual langsung produk2 yang dibuat perusahaan lain kepada pelanggan.

15 Konstruksi Keuangan dan asuransi
Beberapa perusahaa dengan orang yang punya keahlian yang bekerja untuk orang lain dan kemudian memutuskan untuk bekerja sendiri. Contoh perusahaan konstruksi kecil adalah kontraktor untuk lantai kayu, atap, cat dinding, pipa saluran, dan kelistrikan. Keuangan dan asuransi Umumnya usaha ini berafiliasi atau menjual produk2 yang disediakan oleh perusahaan nasional besar.

16 Grosir (wholesale) Transportasi
Usaha grosir membeli produk dari pabrik dan menjualnya kembali kepada usaha ritel. Grosiran biasanya membeli barang dalam jumlah banyak dan menyimpannya di lokasi yang dekat dengan para ritelan. Transportasi Usaha2 seperti taksi lokal, layanan sewa pesawat, serta operator tur dan travel.

17 Manufaktur Beberapa pabrik kecil dapat berkembang dengan menemukan segmen pembeli kecil (niche) yang menguntungkan. Namun sulit bagi pabrik kecil untuk menyaingi usaha besar dalam industri yang memerlukan inovasi seperti kimia, elektronik, mainan, dan software komputer.

18 2# Kompetensi yang berbeda
Kompetensi istimewa bagi usaha kecil terbagi atas 3 bidang: Kemampuan untuk menemukan niche baru di pasar yang sudah ada, Kemampuan untuk menemukan pasar yang baru, dan Kemampuan untuk bertindak cepat dalam memanfaatkan peluang2 baru.

19 Menemukan niche baru Pasar yang sudah ada dipenuhi oleh banyak perusahaan besar yang saling berkompetisi. Contohnya pabrik komputer yang besar seperti IBM, Dell, dan Hewlett-Packard, berkompetisi akan 3 hal: kecepatan, layanan, dan harga. Niche adalah segmen pasar yang belum tersentuh. Biasanya, entrepreneur bisnis kecil pandai menemukan niche ini dibandingkan perusahaan besar.

20 Menemukan pasar yang baru
Entrepreneur yang sukses juga pandai dalam menemukan pasar yang baru sepenuhnya. Ada 2 cara mendapatkannya: Entrepreneur mentransfer produk atau layanan yang sudah mapan di pasar suatu wilayah ke pasar di wilayah lain. Entrepreneur juga dapat membuat keseluruhan industri yang baru.

21 Gerak cepat untuk keunggulan
Keunggulan akan datang ke perusahaan bila mampu menemukan peluang terlebih dahulu sebelum perusahaan lain. Terkadang perusahaan besar menemukan niche dalam pasar yang sudah ada atau pasar baru bersamaan dengan usaha kecil entrepreneur, namun tidak mampu bergerak secepat perusahaan kecil untuk memanfaatkan peluang tersebut.

22 3# Menulis business plan
Setelah seorang entrepreneur memilih industri untuk dimasuki dan telah menentukan kompetensi istimewa yang dimiliki, hal2 tersebut biasanya tertuang di dalam sebuah dokumen yang disebut rencana bisnis (business plan). Di dalam business plan, entrepreneur menyatakan strategi bisnisnya dan bagaimana strategi tersebut diimplementasikan.

23 Struktur kewirausahaan

24 Memulai bisnis baru Langkah awal dalam memulai sebuah bisnis baru adalah komitmen individu untuk menjadi seorang pemilik bisnis. Selanjutnya memilih barang atau jasa untuk ditawarkan—artinya harus menginvestigasi industri dan pasar yang telah dipilih. Pemilik bisnis baru juga harus memastikan bahwa mereka memahami perusahaan yang mereka jalankan.

25 Setelah memilih produk dan memastikan bahwa pilihan itu sesuai dengan minat dan keahliannya, entrepreneur harus memilih apakah: Membeli bisnis yang sudah ada, yang bila sudah sukses, memiliki kemampuan untuk menarik pelanggan yang menguntungkan, atau Memulai bisnis dari awal, dengan menanamkan ide, memupuknya, membuatnya tumbuh menjadi bisnis yang kuat dan tahan.

26 Mendanai bisnis baru Sumberdaya pribadi
Aliansi strategis, memanfaatkan kerjasama dengan perusahaan lain Pinjaman, dari bank, investor independen, dan pemerintah Perusahaan pendanaan usaha (Venture Capital Companies), adalah kelompok investor kecil yang mencari keuntungan pada perusahaan kecil dengan potensi pertumbuhan tinggi. Mereka tidak meminjamkan uang, tapi berinvestasi dengan menyediakan modal dengan pengembalian berupa saham.

27 Penasihat manajemen Dewan Penasihat menyedia dan saran dan bimbingan,
Konsultan Manajemen, ahli yang memasang tarif untuk membantu MANAJER menyelesaikan masalah, Networking dan meeting secara reguler satu dengan lainnya untuk berdiskusi tentang masalah dan peluang, Franchising, menggunakan operasi waralaba, dengan license yang dikeluarkan perusahaan induk bagi entrepreneur lokal yang memiliki dan mengelolanya.

28 Kinerja organisasi

29 Formulasi dan implementasi strategi yang efektif berperan dalam menetukan keseluruhan kinerja dari sebuah organisasi entrepreneur.

30 Tren Start-Ups usaha kecil
Munculnya E-Commerce adalah salah satu tren penting bagi start-ups usaha kecil. Banyak bisnis yang dimulai oleh orang2 yang memilih untuk meninggalkan perusahaan besar dan menggunakan pengalaman dan keahlian untuk bekerja sendiri.

31 Mengapa gagal? Kurang pengalaman dan tidak kompeten dalam pengelolaan,
Ragu2 dalam berbisnis, Sistem kontrol yang lemah berujung pada masalah yang serius, Kurang modal dapat menyebabkan kegagalan dalam bisnis.

32 Mengapa berhasil? Kombinasi kerja keras, semangat, dan dedikasi,
Analisis kondisi pasar membantu pemilik bisnis baru menilai respon pasar terhadap produknya, Kompetensi manajerial, Keberuntungan, juga berperan dalam keberhasilan beberapa perusahaan.

33 Diskusi & penutup


Download ppt "Kewirausahaan & Pengelolaan Usaha Baru"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google