Gerlan A. Manu, ST Email : gerlan.manu@gmail.com Array Dimensi Banyak Gerlan A. Manu, ST Email : gerlan.manu@gmail.com.

Presentasi berjudul: "Gerlan A. Manu, ST Email : gerlan.manu@gmail.com Array Dimensi Banyak Gerlan A. Manu, ST Email : gerlan.manu@gmail.com."— Transcript presentasi:

1 Gerlan A. Manu, ST Email : gerlan.manu@gmail.com
Array Dimensi Banyak Gerlan A. Manu, ST

2 Mengingat Kembali Array adalah tipe terstruktur yang terdiri dari sejumlah komponen-komponen yang mempunyai tipe yang sama. Contoh : Var X : Array[1..100] of Integer ……. X[1] := 25; X[2] := 75; ….. writeLn (X[1]); {untuk menampilkan Array X pertama}

3 Array Dimensi Banyak Array dapat juga berdimensi lebih dari satu yang disebut array dimensi banyak (multidimensi array). Array Berdimensi Dua (Two Dimensional Array) Array Berdimensi Tiga (Three Dimensional Array) Dst…

4 Array Dimensi Dua Array Dimensi Dua mewakili suatu bentuk tabel atau matrik, yaitu indeks yang pertama dapat menunjukkan baris dan indeks kedua dapat menunjukkan kolom dari tabel atau matrik. nama_array = array[tipe_indeks1] of array [tipe_indeks2] of tipe_data; atau, nama_array = array[tipe_indeks1,tipe_indeks2] of tipe_data;

5 Contoh Uses wincrt; Var Tabel : array[1..3,1..2] of byte; I,J : byte; Begin Tabel[1,1] := 5; Tabel[1,2] := 25; Tabel[2,1] := 200; Tabel[2,2] := 22; Tabel[3,1] := 75; Tabel[3,2]:= 50; For I := 1 to 3 do For J := 1 to 2 do write (Tabel[I,J]:5); End; writeLn End. Menampilkan nilai array setelah spasi 5 kali Coba anda hilangkan :5, perhatikan apa yang terjadi setelah di Run.

6 Lanjutan… Tabel[1,1] := 5; Tabel[1,2] := 25; Tabel[2,1] := 200;
Untuk mengisi nilai bisa langsung pada program seperti diatas atau bisa dengan ReadLn; For I := 1 to 3 do Begin For J := 1 to 2 do write ('Masukan Nilai Tabel[',I,',',J,'] = '); ReadlN (Tabel[I,J]); End; Perhatikan penggunaan koma Utk memisahkan nilai variabel (I dan J) Dan tampilan karakter (masukan nilai tabel)

7 Latihan Buatlah program untuk matrik dibawah ini : 13 24 21 22 14 10
Buatlah program untung menjumlahkan matrik dibawah ini : Matrik A Matrik B Untuk kuliah online latihan dikumpul paling lambat jam 6 sore hari ini

8 Deklarasi Array Dimensi Dua
Seperti contoh sebelumnya deklarasi array ditulis : Var Tabel : array[1..3,1..2] of byte; Bisa juga ditulis seperti : Type X = array[1..3,1..2] of byte; Tabel : X; Atau; Baris = 1..3; Kolom = 1..2; X = array[Baris,Kolom] of Byte;

9 Parameter Larik Larik dapat digunakan sebagai parameter yang dikirimkan baik secara nilai(by value) atau secara acuan (by reference) ke prosedur atau fungsi. Prosedur yang menggunakan parameter barupa larik harus dideklarasikan di dalam judul prosedur yang menyebutkan parameternya bertipe larik.

10 Contoh Uses wincrt; Type Larik = array[1..50,1..50] of Real; Var I,J,K , N: byte; X : Larik; Procedure Invers(Var X : Larik; N : byte); Pv, A : real; Begin For I := 1 to N do PV := X[I,I]; X[I,I] := 1; For J := 1 to N do X[I,J] := X[I,J]/ PV; For K := 1 to N do If K <> I Then A := X[K,I] X[K,I] := 0; For J:= 1 to N do X[K,J] := X[K,J]-A*X[I,J]; End;

11 Lanjutan Contoh… {program utama} Begin Clrscr; Write ('Orde dari matrik ? '); Readln(N); WriteLn; {memasukkan data} For I := 1 to N do For J := 1 to N do Write( 'Nilai [', I, ' , ' ,J, '] = '); ReadLn (X[I,J]); End; {mencetak nilai matrik asli} writeLn ('Matrik Awal'); For J := 1 to N do Write ( X[I,J]:10); {menghitung invers matrik} Invers(X,N); writeLn; {mencetak inver matrik} WriteLn ('Matriks Invers'); End.

12 Array Dimensi Tiga Untuk array dimensi tiga :
nama_array = array[tipe_indeks1,tipe_indeks2,tipe_indeks3] of tipe_data; Contoh : Tabel : array[1..3,1..3,1..3] of integer; Untuk menginputkan data dan menampilkan data sama dengan array dimensi dua

13 Tugas Array Dimensi Banyak
Buatlah dua buah matrik kemudian kalikan! Implementasikan perkalian matrik tersebut dalam program dengan menggunakan array dimensi dua! (Kerjakan masing-masing tidak boleh ada yang sama, kumpulkan via paling lambat jam 12 malam 22 April 2010)

14 Algoritma Program Dua buah matrik yang akan dikalikan harus mempunyai orde jumlah kolom matrik pertama dan jumlah baris matrik kedua harus sama. Masukkan Data dari Matrik yang Pertama. Masukkan Data dari Matrik yang Kedua. Kalikan kedua matrik tersebut. Tampilkan Hasil.