Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehHarjanti Hartono Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
Diagram Hubungan Entitas / Entity Relationship Diagram
Pertemuan Diagram Hubungan Entitas / Entity Relationship Diagram (ERD)
2
Entity Relationship Diagram (ERD)
ERD adalah model data yang menggunakan beberapa notasi untuk menggambarkan data dalam konteks entitas dan hubungan yang dideskripsikan oleh data tersebut.
3
Entity/Entitas Entity/Entitas adalah kelompok orang, tempat, kejadian atau konsep tentang apa yang kita perlukan untuk menyimpan data. Contoh kategori entitas meliputi: Orang : CUSTOMER, STUDENT. Tempat : ROOM, CAMPUS. Objek : BOOK, TOOL. Peristiwa : CLASS, REGISTRATION.
4
Atribut Atribut adalah karakteristik atau sifat deskriptif suatu entitas. Contoh atribut pada entitas STUDENT adalah NAME, ADDRESS, PHONE NUMBER, DATE OF BIRTH, GENDER.
5
Hubungan (Relationship)
Hubungan adalah hubungan bisnis alami yang ada di antara satu atau lebih entitas.
6
Tabel 1. Notasi Kardinalitas
7
Gambar 1. Contoh ERD
8
Penjelasan Gambar 1: Nilai Customer Number secara unik mengidentifikasi satu dan hanya satu COSTUMER. Nilai Product Number secara unik mengidentifikasi satu dan hanya satu INVENTORY PRODUCT. Untuk satu CUSTOMER, kita perlu tahu Customer Name, Shipping Address, Billing Address, Balance Due. Untuk ORDER, kita perlu tahu Order Date, Order Total Cost. Untuk INVENTORY PRODUCT, kita perlu tahu Product Name, Product Unit of Measure, Product Unit Price.
9
Penjelasan Gambar 1: CUSTOMER menempatkan nol, satu atau lebih ORDER saat ini atau terbaru. ORDER dimasukkan oleh tepat satu CUSTOMER. Nilai Customer Number (yang dicatat sebagai ORDER) mengidentifikasi CUSTOMER tersebut. Satu ORDER menjual satu atau lebih ORDERED PRODUCT. Jadi ORDER harus terdiri paling tidak satu ORDERED PRODUCT. INVENTORY PRODUCT kemungkinan terjual sebagai nol, satu atau lebih ORDERED PRODUCT.
10
Penjelasan Gambar 1: ORDERED PRODUCT mengidentifikasi INVENTORY PRODUCT tunggal pada ORDER tunggal. Order Number untuk (untuk satu ORDERED PRODUCT) mengidentifikasi ORDER dan Product Number (untuk satu ORDERED PRODUCT) mengidentifikasi INVENTORY PRODUCT. Bersama-sama, mereka mengidentifikasi hanya satu ORDERED PRODUCT. Untuk satu ORDERED PRODUCT, kita perlu mengetahui Quantity Ordered dan Unit Price at Time of Order.
11
Tabel 1. Notasi Kardinalitas
12
Referensi : L. Whitten, Jeffrey and D. Bently, Lonnie, System Analysis and Design Methods, 5th Edition, Mc Graw Hill, 2000.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.