Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehFanny Kusuma Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
KELOMPOK 4 B AYU AINUN DIAN ADDIVATIA M.HABIB HIDAYAT
PUSPA DELIMA SARI YURFI ANDRIA YOANA GUSTIA RAHAYU ZOLLA MAICELINA
2
HIDROKEL Tertumpuknya cairan antara tunica vaginalis parietal dan visceral ( tunica vagina dan testis ) Hidrokel bisa merupakan bawaan lahir atau di dapat di kemudian hari.Bisa mengenai satu sisi ataupun kedua sisinya. ETIOLOGI : anak : akibat patent processus vaginalis. dewasa : akibat inbalance sekresi dan reabsorbsi cairan.
3
ANATOMI ORGAN REPRODUKSI PRIA
Struktur reproduksi pria terdiri dari penis, testis dalam kantong skrotum, sistem duktus yang terdiri dari epididimis, vas deferens, duktus ejakulatorius, dan urethra; dan glandula asesoria yang terdiri dari vesikula seminalis kelenjar prostat dan kelenjar bulbouretralis.
4
EPIDEMIOLOGI INSIDENSI
Sekitar per 1000 kelahiran hidup dan lebih sering terjadi pada bayi premature. Paten prosesus vaginalis ditemukan pada 80-90% dari bayi laki-laki jangka saat lahir. Tingkat frekuensi ini terus menurun sampai usia 2 tahun, ketika muncul untuk dataran tinggi sekitar 25-40%.
5
Jenis Jenis Hidrokel 1. Hidrokel komunikan : terdapat hubungan antara prosesus vaginalis dengan rongga peritoneum sehingga prosesus vaginalis dapat terisi cairan peritoneum Hidrokel testis : kantong hidrokel seolah-olah mengelilingi testis sehingga testis tak dapat diraba. Besarnya kantong hidrokel tidak berubah sepanjang hari Hidrokel funikulus : kantong hidrokel berada di funikulus yaitu terletak di sebelah kranial testis, sehingga pada palpasi, testis dapat diraba dan berada di luar kantong hidrok
7
PATOFISIOLOGI belum sempurnanya penutupan prosesus vaginalis
aliran cairan peritoneum ke rongga skrotum melalui cavum vaginalis proses reabsorbsi oleh sistem limfatik di daerah tersebut yang kurang adekuat. Terkumulasi cairan dalam skrotum hidrokel
8
PEMERIKSAAN FISIK Lakukan pemeriksaan pada posisi berbaring dan berdiri. Jika pada posisi berdiri tonjolan tampak jelas, baringkan pasien pada posisi supine. Bila terdapat resolusi pada tonjolan (dapat mengecil), harus dipikirkan kemungkinan hidrokel komunikan atau hernia.
9
PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Transiluminasi Trasmisi cahaya sebagai bayangan merah menunjukkan rongga yang mengandung cairan serosa, seperti hidrokel. Testis normal tidak dapat ditembusi sinar Ultrasonografi
11
DIAGNOSIS BANDING 1. Hernia scrotalis Hidrokel dan hernia inguinalis bermanifestasi klinis sebagai benjolan pada daerah testis dengan perbedaan utama berupa benjolan pada hernia bersifat hilang timbul Varikokel varises dari vena pada pleksus pampiniformis akibat gangguan aliran darah balik vena spermatika interna.
12
PENATALAKSANAAN Pada bayi -> tunggu hingga usia 1 tahun -> dengan harapan prosesus vaginalis menutup -> Cairan dalam rongga akan direabsorpsi -> hidrokel akan sembuh sendiri. Jika hidrokel masih tetap ada atau bertambah besar perlu dipikirkan untuk dilakukan tindakan operasi. Aspirasi cairan. Hidrokelektomi.
13
Pendekatan skrotal Pendekatan inguinal
14
Teknik operasi Jaboulay
PENDEKATAN SKROTAL Teknik plikasi Lord Teknik operasi Jaboulay
15
KOMPLIKASI & PROGNOSIS
Komplikasi operasi : hematoma,infeksi luka operasi,trauma epididimis,vas deferens,a. Spermatica interna. Prognosis : Dengan terapi operasi, angka rekurensi adalah kurang dari 1%.
16
DAFTAR PUSTAKA General Surgery FKUI Medscape.com
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.