MANAJEMEN KONFLIK Rokiah Kusumapradja.

Presentasi berjudul: "MANAJEMEN KONFLIK Rokiah Kusumapradja."— Transcript presentasi:

1 MANAJEMEN KONFLIK Rokiah Kusumapradja

2 Perbedaan pendapat, ide, nilai, perasaan, tujuan, dan inisiatif,
KONFLIK Interaksi yang berbeda pendapat atau tujuan (Cummings, 1980) Perbedaan pendapat, ide atau inisiatif antara bawahan, manajer dalam mengatur kegiatan (Walton, 1987) Perselisihan internal dan eksternal akibat perbedaan nilai atau perasaan (Marquis & Huston, 2006) Perbedaan pendapat, ide, nilai, perasaan, tujuan, dan inisiatif,

3 JENIS KONFLIK Intra personal Interpersonal Antar kelompok
Dengan diri sendiri Mempunyai dua keinginan dan tak mampu memilih Interpersonal Dengan orang lain: perawat, atasan, pasien dan lain2 Ada perbedaan Antar kelompok Kelompok dengan kelompok

4 AKIBAT KONFLIK Individu Kelompok Institusi/Organisasi Tidak produktif
Bosan/tidak puas Stres Kelompok Tidak kohesif/berkembang/bubar Institusi/Organisasi Tidak produktif/rugi/tutup Turn over tinggi

5 PRINSIP PENYELESAIAN KONFLIK
Mau berubah bukan merubah Belajar bersama Tumbuh bersama Selalu positif

6 CARA MENGHADAPI KONFLIK
Berubah: Sesuaikan diri Hargai keinginan orang lain Hormati pendapat orang lain Peduli pada kebutuhan orang lain Menderita jika tidak mau berubah: Dijauhi Dikucilkan Bermusuhan Menderita

7 MANAJEMEN KONFLIK Kolaborasi: menggunakan pendapat/keinginan masing-masing (Win-Win) Kompromi: mencari persamaan dan menghilangkan perbedaan (Loss-Loss) Akomodasi: salah satu mengalah dan mengutamakan yang lain (Loss-Win) Menghindar: seolah-olah tidak terjadi apa-apa Bersaing: masing-masing menunjukkan kemampuan

8 Assertive Competing Avoiding Passive Uncooperative Collaborating
Assertive Competing Collaborating Compromising Avoiding Accomodating Passive Uncooperative Cooperative

9 MANAJEMEN KONFLIK YANG TERBAIK
KOLABORASI = NEGOSIASI WIN - WIN

10 NEGOSIASI Suatu METODA untuk mencapai perjanjian dengan unsur-unsur KOOPERATIF maupun KOMPETITIF Metoda Kooperatif Kompetitif Alan N. Schoonmaker,1989

11 PROSES NEGOSIASI Pendahuluan Kedudukan awal Pertukaran konsesi
Kompromi Kesimpulan Tindak lanjut (komitmen)

12 PARADIGMA BARU NEGOSIASI
Mitra bukan lawan Selalu ada solusi / tidak ada jalan buntu Kemenangan tidak harus ada yang kalah Apa yang ditabur itu juga yang dituai

13 EMPAT LANGKAH NEGOSIASI
Temukan alasan dibalik penawaran Temukan daerah sepakat dimana bergabung perbedaan Rencanakan daerah baru dibana kedua belah pihak mendapat lebih dari yang diharapkan Lakukan bersama-sama

14 TUJUH ELEMEN NEGOSIASI
HUBUNGAN KOMUNIKASI KEPENTINGAN PILIHAN STANDAR ALTERNATIF KOMITMEN

15 GAYA NEGOSIASI DRIVERS INFLUENCERS SYMPATHIZERS ANALYSERS

16 FASE – FASE NEGOSIASI PREPARE DISCUSS PROPOSE BARGAIN

17 LATIHAN Pendahuluan/Prepare Diskusi Propose Bargain Negosiasi
Identifikasi konflik di tempat kerja sdr Tetapkan jenis konflik Jelaskan akibat konflik yang telah terjadi Diskusi Kedudukan awal Gaya Negosiasi Pertukaran konsesi Propose Sesuai tujuan, rencana baru Elemen Bargain Negosiasi Rencana baru Kompromi Komitmen Tindak lanjut

18 YOU ARE IMPORTANCE