Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehSurya Pranata Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
La Tahang PENDIDKAN FISIKA FKIP UHO
2
PENGERTIAN PERTUMBUHAN Pertumbuhan adalah proses perubahan progresif yang bersifat kuantitatif dan yang terjadi pada aspek fisik. Contoh pertumbuhan : munculnya gigi-gigi baru, bertambahnya tinggi badan, bertambahnya panjang rambut, dst.
3
2. PENGERTIAN PERKEMBANGAN
Perkembangan adalah proses perubahan progresif yang bersifat kualitatif fungsional dan yang terjadi pada aspek fisik dan psikis. Contoh perkembangan : munculnya kemampuan berdiri dan berjalan, semakin meniningkatnya kemampuan berbicara, berimajinasi, berpikir, berbicara, dll.
4
3. PERSAMAAN DAN PERBEDAAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
Persamaan pertumbuhan dan perkembangan : keduanya merupakan proses perubahan progresif. Perbedaannya : Sifat perubahan : pada pertumbuhan perubahan bersifat kuantitatif sedangkan pada perkembangan perubahan bersifat kualitatif fungsional. Aspek yang berubah : pada pertumbuhan yang berubah adalah aspek fisik saja, sedangkan pada perkembangan aspek yang berubah adalah aspek fisik dan psikis.
5
4. HUBUNGAN PERTUMBUHAN DENGAN PERKEMBANGAN
Perkembangan tidak terpisahkan dari pertumbuhan. Perkembangan terjadi bersamaan atau setelah terjadinya proses pertumbuhan. Perkembangan terjadi dengan baik jika didukung oleh pertumbuhan yang normal
6
5. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN
1) Menurut Teori Empirisme Tokoh Teori Empirisme : John Locke Teori Empirisme disebut juga Teori Tabula rasa perkembangan individu ditentukan oleh pengalamannya. Pada saat dilahirkan jiwa manusia dalam keadaan kosong, ibarat tabularasa yang belum tertulisi, dan akan berkembang bagaimana, pengalamanlah yang menentukan
7
2) Menurut Teori Nativisme
Tokoh Teori Nativisme : Arthur Schopenhauer Perkembangan individu ditentukan oleh pembawaannya. Bila individu dilahirkan dengan pembawaan yang baik, maka otomatis dia berkembang menjadi baik, dan sebaliknya. Lingkungan tidak dapat merubah apa yang sudah dimiliki oleh individu sebagai pembawaan.
8
3) Menurut Teori Konvergensi
Tokoh Teori Konvergensi : William Stern Teori Konvergensi disebut juga Teori Interaksionisme. Perkembangan individu merupakan perpaduan antara faktor pembawaan dengan faktor pengalaman
9
KESIMPULAN Perkembangan individu merupakan perpaduan antara faktor internal (pembawaan dan motivasi untuk berkembangan) dengan faktor ekternal. PEMBAWAAN FAKTOR INTERAL PERKEMB. INDIVIDU MOTIVASI FAKTOR EKSTERNAL
10
6. PRINSIP-PRINSIP PERKEMBANGAN
a. Bahwa perkembangan merupakan perubahan progresif, perubahan kearah peningkatan. POTENSIALITAS AKTUALITAS KAPASITAS ABILITAS BAKAT KECAKAPAN DEPENDENSI INDEPENDENSI INKOMPETENSI KOMPETENSI AUTOPLASTIS ALLOPLASTIS NONPRODUKTIF PRODUKTIF
11
PRINSIP-PRINSIP PERKEMBANGAN (lanjutan)
b. Bahwa tahap-tahap perkembangan awal merupakan dasar untuk tahap-tahap perkembangan selanjutnya. c. Bahwa perkembangan membutuhkan stimuli. d. Bahwa tempo perkembangan bersifat individual. e. Bahwa perkembangan berlangsung dengan mengikuti pola tertentu. f. Bahwa perkembangan berlangsung secara bertahap.
12
TUGAS PERKEMBANGAN Havighurst : tugas yang harus dilakukan oleh seseorang dalam masa hidup tertentu sesuai dengan norma masyarakat dan norma kebudayaan Tugas ini bersifat khas untuk setiap masa hidup seseorang, Contoh : periode bayi dan anak kecil akan berbeda tugas perkembangannya dengan masa remaja
13
PERIODE BAYI DAN ANAK KECIL
Belajar berjalan Belajar makan, makanan padat Belajar berbahasa, Kontrol badan, Stabilitas fisiologik Belajar perbedaan dan aturan-aturan jenis kelamin, kontak perasaan dengan orang tua, keluarga dan orang-orang lain Pembentukan pengertian sederhana: realita fisik, realita sosial Belajar benar salah, perkembangan kata hati
14
PERIODE ANAK SEKOLAH Ketangkasan fisik
Belajar peranan jenis kelamin, kontak-kontak teman sebaya, belajar sikap thd kelompok dan lembaga-lembaga Belajar membaca, menulis dan berhitung Belajar pengertian-pengertian kehidupan sehari-hari Kata hati perkembangan moralitas skala nilai-nilai
15
MASA MUDA (PUBERTAS-ADOLESENSI)
Menerima keadaan jasmaniah Menerima peran, persiapan keluarga Belajar lepas dari orang tua secara emosional Belajar bergaul dengan lain jenis Belajar tanggung jawab sebagai warga negara, bertingkah laku tanggungjawab sosial Perkembangan skala nilai secara sadar Persiapan mandiri secara ekonomis Pemilihan dan latihan jabatan
16
MASA DEWASA MUDA belajar hidup dengan suami/istri, mulai membentuk keluarga, Mengasuh anak Mengemudikan rumah tangga Menemukan kelompok sosial Menerima tanggungjawab negara Mulai bekerja
17
USIA TENGAH BAYA Menerima dan menyesuaikan diri terhadap perubahan-perubahan fisik dan fisiologik Pasangan dipandang sebagai person Menolong anak-anak muda menjadi dewasa Mencapai tanggungjawab sosial dan warganegara secara penuh Mencapai dan mempertahankan standar hidup ekonomis Merealisasi kesantaian secara dewasa
18
MASA DEWASA LANJUT Menyesuaikan terhadap kekuatan fisik yang menurun
Menyesuaikan diri dengan kematian teman hidup Menemukan relasi dengan kelompok sebaya Memenuhi kewajiban sosial dan WN Penyesuaian dengan gaji berkurang dan keadaan pensiun Merealisasi keadaan hidup fisik yang sesuai
19
Tugas (a) konsep perkembangan dalam kontelasi psikologi dan pendidikan, (b) pengertian, prinsip, pendekatan, dan tahapan perkembangan
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.