Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

TEKNOLOGI PEMANASAN MaLANG, 17 MEI 2009 emhanatsir Fapet UB 2009.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "TEKNOLOGI PEMANASAN MaLANG, 17 MEI 2009 emhanatsir Fapet UB 2009."— Transcript presentasi:

1 TEKNOLOGI PEMANASAN MaLANG, 17 MEI 2009 emhanatsir Fapet UB 2009

2 Perubahan kerapatan jenis Peningkatan Palatabilitas
TUJUAN PEMANASAN Perubahan kerapatan jenis Peningkatan Palatabilitas Penurunan / Penghilangan Anti Nutrisi /racun Peningkatan nilai nutrisi (ketersediaan zat makanan, AA dan energi) emhanatsir Fapet UB 2009

3 Pemanasan dengan sinar infra merah
Macam-macam Teknologi Pemanasan Pemanasan basah Pemanasan kering Extruksi Pemanasan dengan sinar infra merah emhanatsir Fapet UB 2009

4 Pemanasan dengan cara di masak Pemanasan dengan cara dikukus
Pemanasan Basah Pemanasan dengan cara di masak Pemanasan dengan cara dikukus Pemanasan dengan steam (Pressure Cooked (Dimasak di bawah tekanan)) Penggilingan / Pemotongan dengan pemanas basah Soaking (perendaman) merupakan salah satu metode sederhana untuk mengembangan berat molekul bahan pakan dan dapat mengurangi zat anti nutrisi yang larut air emhanatsir Fapet UB 2009

5 d. Penggilingan / Pemotongan dengan pemanas basah :
Pemanasan Basah d. Penggilingan / Pemotongan dengan pemanas basah : 1. Steam Flaked (Dibuat lempeng dan diuap) Disiapkan dengan metode menggunakan uap panas selama menit, ditekan dan dipipihkan melalui dua roda menjadi lempeng emhanatsir Fapet UB 2009

6 2. Steam Rolled (Dipipihkan dan diuap)
Pemanasan Basah 2. Steam Rolled (Dipipihkan dan diuap) Diperlakukan dengan tekanan uap untuk periode yang pendek dan dipipihkan diantara dua roda 3. Wet Milled (Giling Basah) Direndam dalam air, mungkin mengan-dung SO2 untuk memisahkan bagian-bagiannya. Misal pada butiran jagung emhanatsir Fapet UB 2009

7 4. Pelleting dan crumbling
Pemanasan Basah 4. Pelleting dan crumbling Tujuan Efisiensi penanganan mekanisasi facilitas menghilangkan debu dan kotoran dan meningkatkan palatabel Menurunkan/menghilangkan anti nutrisi meningkatkan kerapatan jenis pakan. meningkatkan ketersediaan zat-zat makanan pada bahan pakan melalui pemanasan seketika itu juga dan tekanan. emhanatsir Fapet UB 2009

8 4. Pelleting dan crumbling
Pemanasan Basah 4. Pelleting dan crumbling emhanatsir Fapet UB 2009

9 Pemanasan dengan Roasting (penggorengan)
Pemanasan Kering Pemanasan dengan oven Pemanasan dengan Roasting (penggorengan) Pemanasan dengan Micronizing perlakuan panas kering pada butiran melalui microweves dipancarkan sinar infra merah dalam membakar. butiran dipanaskan pada 300 oF melalui gas api infra merah generator melalui sepanjang oscalatting steel plate atau skilled emhanatsir Fapet UB 2009

10 d. Pemanasan dengan Popping (jet-sploding)
Pemanasan Kering d. Pemanasan dengan Popping (jet-sploding) Popping adalah exploding atau puffing butriran yang menghasilkan butiran dari penerapan cepat panas kering. Popping butiran untuk ternak termasuk yang mempunyai prinsip sama pada pengolahan popcorn Secara prinsip butiran dipanaskan secara cepat pada oF selama detik emhanatsir Fapet UB 2009

11 Pemanasan Kering d. Extruder emhanatsir Fapet UB 2009

12 Proses Pembuatan Tepung Ikan
Penanganan Bahan Baku Perebusan Pengepresan Bagian Padat Bagian Cair Pengeringan Pemisahan Minyak Penggilingan Cairan Berprotein Minyak Tepung Ikan emhanatsir Fapet UB 2009

13 Jemur Goreng Ikan Segar Masak emhanatsir Fapet UB 2009

14 Kualitas Tepung Ikan berdasarkan Prosessing
45 % Ikan Segar 51 % Ikan Segar Masak Jemur 58 % Digiling Ikan Segar Goreng Press Drying M 62 % Ikan Segar Steam emhanatsir Fapet UB 2009

15 Proses Pembuatan Tepung Bekicot
Perendaman Pada Air Garam dan Cuka Pembilasan Tepung Daging Bekicot Tepung Kera- bang Bekicot Perebusan Pemisahan Daging dan Kerabang Pengeringan Penggilingan emhanatsir Fapet UB 2009

16 Proses Pembuatan Bungkil
Biji Pembersihan Pemecahan Pemasakan Pemipihan Ekstraksi dengan Pelarut Pengepresan secara Mekanik Bungkil Minyak emhanatsir Fapet UB 2009

17 Kualitas B-Kopra berdasarkan Prosessing
20 % Kopra Mekanis Protein 23 % Kopra Ekstraksi B-Kopra 18 % Kelapa Diparut Minyak emhanatsir Fapet UB 2009

18 Hidrolisis Air Abu Sekam Isi Rumen
Air 50 l Abu Sekam 5 kg Isi Rumen 10 kg Didiamkan 21 jam Isi Rumen Terhidrolisis Filtrat isi Rumen Saringan Ditiriskan hingga air habis Bahan Pakan emhanatsir Fapet UB 2009

19 PENGOLAHAN KONSENTRAT SECARA MEKANIK
1. Dehulling proses menghilangkan lapisan luar (kulit) dari butir-butiran, kacang, dan beberapa buah-buahan. Hull mempunyai kandungan serat kasar tinggi 2. Extruding (Gelatinization) proses pengolahan bahan pakan dengan cara ditekan, didorong atau pemutaran melalui penciutan dibawah kondisi tekanan + pemanasan. emhanatsir Fapet UB 2009

20 PENGOLAHAN KONSENTRAT SECARA MEKANIK
3. Grinding (penggilingan) proses pengolahan bahan pakan ternak dengan cara menurunkan ukuran partikelnya secara tumbukan, memotong dan menggosok a. Hammer mill b. Rolling (penggulungan) c. Dry Rolling (Cracking, Crushing) d. Steam rolling (Crimping, Steam Crimping) emhanatsir Fapet UB 2009

21 SEKIAN TERIMA KASIH emhanatsir Fapet UB 2009

22 emhanatsir@yahoo.com HP 03419998929
emhanatsir Fapet UB 2009


Download ppt "TEKNOLOGI PEMANASAN MaLANG, 17 MEI 2009 emhanatsir Fapet UB 2009."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google