3. DIAGRAM JARINGAN KERJA ( NETWORK PLANNING/NETWORK DIAGRAM = NP= NWP) Adalah diagram yg berisi lintasan-lintasan yg terdiri dari kegiatan kegiatan dan.

Presentasi berjudul: "3. DIAGRAM JARINGAN KERJA ( NETWORK PLANNING/NETWORK DIAGRAM = NP= NWP) Adalah diagram yg berisi lintasan-lintasan yg terdiri dari kegiatan kegiatan dan."— Transcript presentasi:

1 3. DIAGRAM JARINGAN KERJA ( NETWORK PLANNING/NETWORK DIAGRAM = NP= NWP)
Adalah diagram yg berisi lintasan-lintasan yg terdiri dari kegiatan kegiatan dan peristiwa-peristiwa yg hrs terjadi selama penyelenggaraan proyek. Kelebihan dari NWP a.l : Dpt menunjukan dgn jelas keterg antar kegiatan & pengaruh suatu kegiatan thd kegiatan yg lain. Dapat mengh waktu total proyek & tenggang waktu dari masing-masing kegiatan. Dapat menunjukan letak lintasan kritis. Dapat menyediakan landasan yg lebih tepat & efektif utk persiapan diagram batang & S kurve serta hsl yg lebih baik utk pengendalian proyek.

2 Secara umum NWP terbagi menjadi : 1
Secara umum NWP terbagi menjadi : 1. CPM (Critical Parth Methode)/ Metode Jalur kritis atau Diagram Panah (rrow Diagram ) 2. PM (Precedence Methode)/Precedence Networ Diagram 3. PERT ( Program Evaluation and Review Technique ) I. CPM (Critical Parth Methode) Adalah suatu metode jaringan kerja dimana : 1. Kegiatan-kegiatan digambar dgn anak panah arah dari kiri ke kanan 2. Tidak menurut skala Ada peristiwa (event) digambar lingk Kegiatan semu/ Dummy digamb dgn yg tidak mempunyai durasi/ resourse Unsur waktu : Nomor Kejadian EET : Earliest Number of Event Event Node refrence Time = saat kejadian paling awal Number LET : Latest Event Time = saat kejadian paling lambat

3 Cara Menggambar CPM 1. Jelas dan mudah dibaca 2
Cara Menggambar CPM 1. Jelas dan mudah dibaca 2. Hrs dimulai dari satu event & diakhiri dg satu event pula 3. Anak panah Digamb dgn grs lurus/ patah-patah, tdk blh lengkung Anak panah hrs condong kekanan 5. Hrs dihindari pertemuan antar anak panah 6. Antara dua event hanya boleh ada satu anak panah

4 1. Saat Kejadian Paling Awal/ Dini/Pagi (EET/SPA/ SMPA) EETi EETj X EETj = EETi + Di Di EETi = saat paling awal peristiwa awal EETj = saat paling awal peristiwa akhir i j EET1 X EET3 D EET3 = EET1/2 + D1/2= Mak EET2 X2 D2 1 3 2

5 Umur Proyek : ditentukan oleh saat paling awal kegiatan yg paling awal mulai dan oleh saat paling awal kegiatan akhir yang paling akhir selesai 2. Saat Kejadian Paling Lambat (LET/SPL/SSPL) X LETi D LETj LETi = LETj - D X12 D LET LET1 = LET23 – D = Min X13 D13 LET13 i j 2 1 3

6 Tenggang Waktu (Float) Tenggang waktu kegiatan (activity float) Adalah jangka waktu yg merupakan batas toleransi keterlam-batan suatu kegiatan. Terdapat 3 macam tenggang waktu kegiatan yaitu : Total Float Free Float Independen Float Total Float (TF) : adalah suatu periode waktu tertentu dimana permulaan kegiatan tertentu masih dapat tertunda pelaksanaannya ( dari EETi ), tanpa mengakibatkan gangguan thd keseluruhan rencana proyek. Free Float (FF) : adalah jangka waktu maksimum untuk masih dapat tertunda pelaksanaannya (dari EETi) tanpa menimbulkan gangguan terhadap EETj kegiatan berikutnya. Independent Float : adalah jangka waktu antara saat paling awal peristiwa akhir (EETj) dgn saat selesainya kegiatan tsb, bila kegiatan tsb dimulai saat paling lambat peristiwa awal (LETi)

7 TF = LETj - D – EETi FF = EETj –D – EETi IF = EETj – D – LETj Apabila FF & TF = 0 aktivitas itu tdk memiliki suatu kelonggaran. Berarti aktivitas itu adalah aktivitas kritis : a. Harus dimulai tepat pada waktunya b. Harus selesai tepat pada waktunya Bila tdk dimulai & selesai tepat pada waktunya akan menghambat pekerjaan, shg proyek akan terlambat Kena denda. B F A D E H C G Lintasan kritis melalui : A – D – E dan H 2. B – E - H 3 6 1 2 4 7 5

8 TF dan FF sbb No. Aktivitas Dutasi LETj EETi TF FF Ket 1 A 4 2 B 9 3 C
Kritis 2 B 9 3 C 7 8 NK D 5 E 12 21 6 F G H 28

9 Simbul dan macam hub. adalah sbb: FFij Keg. (A) Keg. (B)
Precedence Methode (PM) Metode Presidensi (MP ) Precedence Network Diagram (PND) PM/MP/PND adalah suatu metode jaringan kerja dimana kegiatan-kegiatan digambarkan dengan kotak segi empat. Anak panah pd PM digunakan untuk menyatakan hubungan antara satu nodes/ kegiatan dgn nodes yg lain. Pada PM tidak dikenal adanya peristiwa (event) dan kegiatan semu. Pada PM dimungkinkan suatu kegiatan dimulai sebelum kegiatan pendahulunya selesai seseluruhnya. Simbul dan macam hub. adalah sbb: FFij Keg. (A) Keg. (B) EETi D EETj FSij EETi D EETj LETi TW LETj LETi TW LETj Ssij SFij

10 Beberapa Hub. Pd PM sbb: Kegiatan mana yg mendahului kegiatan A (akhir- mulai) 2. Kegiatan-kegiatan mana yg dpt dimulai setelah kegiatan A selesai (akhir- mulai) 3. Kegiatan-kegiatan mana yg sudah dimulai(sebagian) sebelum kegiatan A dimulai(mulai-mulai) 4. Kegiatan-kegiatan mana yg perlu diselesaikan lebih dulu sebelum kegiatan A sempurna(akhir-akhir) 3 1 A 2 4

11 Untuk menunjukan lamanya kegiatan (durasi) dpt pula dgn bentuk persentase dari lamanya kegiatan tertentu. Dari diagram di atas (4) dan (3) terlihat adanya overlap dlm waktu antara keg. Misal: % A4 B12 Kegiatan B dpt dimulai, setelah 50% keg A dilaksanakan dan setelah kegiatan A selesai, kegiatan B masih kurang 25% sempurna.

12 Contoh Sebuah proyek dimulai dari kegiatan A dan selesai sempurna pada kegiatan I. Hubungan anatar kegiatan adalah sbb : Tentukan lintasan Kritisnya 2. Buat diagram PM nya. No. Kegiatan Durasi Hubungan Jenis Hub 1 A 4 AB a - m 2. AC 3 AD 4. B 8 BE 5. 25% OV BF a - a 6. C CG a – m 7. D 6 DG 8. DE m – m 9. E EH 10. F FH 11. G GH 12. H 5 HI a – a 13. I -

13 CPM Diagramnya B E A D F G 6 C 3 4 12 12 H I 30 5 15

14 TF dan FF dihit sbb: No Aktifitas Durasi LETj EETi TF FF Ket 1. A 4 Kritis 2. B 8 12 3. C 3 14 7 5 Non kritis 4. D 6 16 2 Non Kritis 5. E 20 6. F kritis G 8. H 25 9 I 30

15 2. Diagram PM sbb: B 8 12 F D 6 10 E A H G C I