Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Resista Vikaliana, S.Si. MM
Statistik deskriptif 10/5/2013 Resista Vikaliana, S.Si. MM
2
PROFIL DOSEN RESISTA VIKALIANA, S.Si. MM
S1-Fisika FMIPA IPB (lulus tahun 2000) S2-Magister Manajemen Agribisnis IPB (lulus tahun 2004) Resista Vikaliana, S.Si. MM 02/10/2013
3
TATA TERTIB Tata tertib
Datang tepat waktu: toleransi 30 menit (lewat dari waktu toleransi dianggap tidak hadir, tapi boleh mengikuti perkuliahan) Telepon genggam di-silent/ getar Busana Bebas, pantas, sopan Tidak mengenakan sandal Tidak mengenakan kaos oblong Resista Vikaliana, S.Si. MM 02/10/2013
4
Tentang Mata Kuliah
5
Deskripsi Mata Kuliah Tujuan Mata Kuliah ini adalah memperkenalkan arti ruang lingkup data kegunaan statistik sebagai salah satu alat vital dalam mempelajari ilmu ekonomi Membahas karakteristik data secara ukuran-ukuran yang relevan bagi gelagat-gelagat ekonomi jadi mencakup aspek-aspek yang biasanya dikenal dengan istilah -istilah Statistika Deskrilptif
6
Kontrak Perkuliahan REFERENSI PERKULIAHAN
PENILAIAN Tugas mandiri Kehadiran UTS UAS Masing- masing 25 % Huruf mutu mengikuti standar STIE Dewantra REFERENSI Supranto, J dan Nandan Limakrisna Statistik Ekonomi dan Bisnis. Penerbit Mitra Wacana Media, Jakarta. Supranto, J. The Power of Statistics untuk Pemecahan Masalah Penerbit Salemba Empat, Jakarta. Hasan, M. Iqbal Pokok-pokok Materi Statistik 1 (Statistik Deskriptif).Penerbit Bumi Aksara, Jakarta. PERKULIAHAN tatap muka/ pemberian materi, diskusi kelas, latihan soal dan pembahasan (kumpulan soal), praktikum (panduan), kuis Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
7
S I L A B U Pertemuan ke Materi 1 Pendahuluan 2
Arti Pengumpulan, Pengolahan dan Penyajian Data 3 Distribusi Frekuensi 4 Ukuran Nilai Pusat 5 Ukuran Dispersi 6 UTS 7 Kemiringan dan Keruncingan 8 Angka Indeks dan praktikum (MS Excel) 9 Data Berkala 10 Korelasi dan Regresi Linear Sederhana 11 Pengayaan dan praktikum 12 UAS S I L A B U Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
8
Category: Statistik Deskriptif 2015
MATERI KULIAH Materi seluruh pertemuan dapat diunduh di: Blog : Category: Statistik Deskriptif 2015 MATERI Resista Vikaliana, S.Si. MM 02/10/2013
9
PENGANTAR Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
10
Serba Serbi Statistik Kennedy tahu menggunakan statistik secara tepat
Pengusaha Nasional tahun 1967 Prof. Dr.Sumitro Djojohadikusumo: “Mudah-mudahan Statistik menjadi basah, tetapi dengan keringatnya sendiri” Statistik di tangan Andi Hakim Nasution Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
11
Pengertian Statistik Sekumpulan angka untuk menerangkan sesuatu, baik angka yang belum tersusun/acak, mauun angka yang sudah tersusun (dalam bentuk daftar/ grafik) Sekumpulan cara dan aturan tentang pengumpulan, pengolahan, analisis serta penafsiran data yang terdiri dari angka-angka Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
12
Pengertian Menurut Pakar
Menurut H.G.Wells “Statistical thinking will one day be as necessary for efficient citizenship as the ability to read and write” Menurut Croxton dan Cowden “…without an adequate understanding of statistic, the invesgator in the social sciences, may frequently be like the blind man groping in a dark closet for a black cat that isn’t there” Menurut Jujun S.Suriasumantri Statistika merupakan sarana berpikir yang diperlukan untuk memproses pengetahuan secara ilmiah. Sebagai bagian perangkat metode ilmiah, statistika membantu kita untuk melakukan generalisasi dan menyimpulkan karakteristik suatu kejadian secara lebih pasti dan bukan terjadi secara kebetulan Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
13
Pembagian Statistik Pembagian Statistik
Berdasarkan cara pengolahan data Deskriptif Inferensi Berdasarkan ruang lingkup penggunaannya Statistik ekonomi, sosial, pendidikan, perusahaan, pertanian kesehatan Berdasarkan bentuk parameternya Parametrik Non parametrik Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
14
STATISTIK DESKRIPTIF Disebut juga Statistik Deduktif. Merupakan bagian statistik yang mempelajari cara pengumpulan dan penyajian data, sehingga mudah dipahami. Hanya berhubungan dengan hal menguraikan atau memberikan keterangan-keterangan mengenai suatu data atau keadaan atau fenomena (menerangkan keadaan, gejala atau persoalan) Contoh: Sekurang-kurangnya 10% dari semua demonstrasi pedagang kakilima di Kota Bogor disebabkan kurangnya sosialisasi dari pemerintah setempat Sebanyak 60% dari mahasiswa STIE Dewantara yang menggunakan earphone/ headset menderita efek samping pendengaran Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
15
STATISTIK INFERENSI Disebut juga statistik induktif. Merupakan bagian statistik yang mempelajari mengenai penafsiran dan penarikan kesimpulan yang berlaku secara umum dari data yang telah tersedia. Berhubungan dengan pendugaan populasi dan pengujian hipotesis dari suatu data atau keadaan atau fenomena (berfungsi meramalkan dan mengontrol kejadian) Contoh: Akibat penurunan produksi minyak oleh negara-negara penghasil minyak dunia, diramalkan harga minyak akan menjadi dua kali lipat pada tahun-tahun yang akan datang Dengan mengasumsikan bahwa tanaman gandum jenis tertentu mampu berproduksi baik di Indonesia, maka Indonesia mampu memenuhi kebutuhan gandumnya 30% Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
16
Korelasi dan regresi sederhana
STATISTIK DESKRIPTIF STATISTIK INFERENSI Distribusi frekuensi Grafik distribusi Ukuran nilai pusat Angka indeks Data berkala Korelasi dan regresi sederhana Probabilitas Distribusi teoritis Sampling dan distribusi sampling Pendugaan populasi Uji hipotesis Analisis korelasi dan uji signifikansi Analisis regresi untu peramalan Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
17
STATISTIK NON PARAMETRIK
STATISTIK PARAMETRIK Bagian statistik yang parameter dari populasinya mengikuti distribusi tertentu (distribusi normal) dan memliki varians yang homogen. STATISTIK NON PARAMETRIK Bagian statistik yang tidak mengikuti suatu distribusi tertentu parameter dan populasinya atau memiliki distribusi yang bebas dari persyaratan dan variansnya tidak perlu homogen. Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
18
Statistik Ekonomi dan Bisnis
Merupakan statistik yang berkenaan dengan kegiatan ekonmi dan bisnis STATISTIK EKONOMI Lebih terkait dengan kegiatan ekonomi yang bersifat makro nasional, regional dan sektoral Misal PDB Indonesia, Export dan Import, Konsumsi Indonesia, Hutang Indonesia, Tingkat Inflasi, Produksi Tambang Provinsi Jawa Barat, dan lain-lain STATISTIK BISNIS Lebih terkait dengan kegitan ekonomi yang bersifat mikro, yang menyangkut perusahaan secara individual atau kelompok Misal Produksi semen PT Indocement, Jumlah tabungan Bank Mandiri, Produksi listrik PLN, Investasi Bakrie Group, dan lain-lain Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
19
Manfaat Statistik dalam Bidang Ekonomi dan Bisnis
UNTUK DASAR PERENCANAAN UNTUK ALAT KONTROL/ PENGENDALIAN UNTUK DASAR EVALUASI Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
20
Dapat berperan untuk menunjukkan adanya masalah, misalnya:
Inflasi meningkat Pengangguran meningkat Jumlah orang miskin bertambah Jumlah penjualan menurun Persentase pelanggan tak puas meningkat Produktivitas karyawan rendah Persentase karyawan pindah kerja meningkat Penjualan saham di BEJ menurun Jumlah produksi padi menurun Distribusi barang tidak lancar Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
21
Beberapa KONSEP DASAR atau ISTILAH POKOK
Populasi Sampel Variabel diskrit Variabel kontinu Pembulatan Data Notasi Sigma ∑ Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
22
Populasi: keseluruhan nilai yang mungkin
Seluruh mahasiswa STIE Dewantara Sampel: Bagian dari populasi yang dianggap dapat mewakili populasi tersebut Mahasiswa STIE Dewantara yang mengambil konsentrasi Manajemen Bisnis Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
23
Variabel diskrit: Variabel yang selalu memiliki nilai bulat dalam bilangan asli, tidak berbentuk pecahan atau variabel yang tidak mengambil seluruh nilai dalam sebuah interval/ selang. Contoh: Jumlah mahasiswa dalam suatu perguruan tinggi dapat berjumlah 0, 1, 2, …tidak mungkin 0,5; 0,43; … Variabel kontinu: Variabel yang memiliki nilai sembarang, baik berupa nilai bulat maupun pecahan, di antara dua nilai tertentu atau variabel yang mengambil seluruh nilai dalam suatu interval. Contoh: Tinggi badan seseorang : 150cm; 162,5cm Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
24
Pembulatan Data: Dalam pengumpulan dan penganalisisan data, seringkali diperlukan pembulatan. Pembulatan itu biasanya dilakukan ke arah bilangan terdekat Pembulatan ke bawah dapat dilakukan pada bilangan sampai dengan 5, setelahnya dibulatkan ke atas Contoh : 56,46 dibulatkan menjadi 56,5 245,415 dibulatkan menjadi 245, 42 562, 500 dibulatkan menjadi 562 Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
25
Hitung: a. ∑X b. ∑XY c. ∑Y2 d. ∑X2Y
Notasi Sigma ∑: merupakan notasi yang digunakan untuk menyatakan penjumlahan. n ∑ = X1 + X2 + … + Xn i=1 X1=3, X2=-4, X3=6 Y1=-2, Y2=8, dan Y3=-5 Hitung: a. ∑X b. ∑XY c. ∑Y2 d. ∑X2Y Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
26
LATIHAN SOAL Resista Vikaliana, S.Si. MM 10/5/2013
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.