Metode Mikroinjeksi.

Presentasi berjudul: "Metode Mikroinjeksi."— Transcript presentasi:

1 Metode Mikroinjeksi

2 Tikus Raksasa Gen somatotropin diinsersikan pada telur mencit yg telah dibuahi Gen metalotionein biasanya diekspresikan di liver Somatotropin dibawah kontron promotor metalotionein dibuat di liver (sebagian besar)

3 Hewan Transgenik untuk Menghasilkan Protein Rekombinan
Produksi recombinant tissue plasminogen activator pada kambing Gen yang diinginkan diinsersikan pada posisi gen β-casein. Gen diekspresikan dibawah kontrol promotor dan elemen pengendali 3’ β-casein.

4 Perbaikan Hewan Ternak: Penambahan gen untuk sintesis sistein

5 KLONING DENGAN Transplantasi Inti

6 Terapi Gen Bersifat tidak permanen Tahap-tahap
Identifikasi dan karakterisasi gen Kloning gen Pemilihan vektor Metode ‘delivery’ Ekspresi gen Vektor dapat diinjeksikan ke dalam aliran darah atau jaringan, atau disemprotkan melalui saluran pernafasan

7

8 ADENOVIRUS Relatif tidak berbahaya dan tidak onkogenik Mudah dikulturkan Fungsi gen sudah diketahui

9

10

11 Terapi Cystic fibrosis dengan Adenovirus
Adenovirus yang membawa gen cystic fibrosis disemprotkan ke hidung Transpor ion Cl menjadi normal Ekspresi menurun setelah 30 hari, perlu pengulangan

12 Terapi Gen dengan Liposom

13 Terapi Gen “Suicide”

14 Dampak Penggunaan Bioteknologi

15 Teknologi DNA Rekombinan
Cohen, 1973, Strategi untuk memasukkan materik DNA 1974, Diskusi keamanan dan etika teknologi DNA rekombinan Pandangan Umum: Manipulation of Life The most thereatening scientific research ever undertaken Man made evolution

16 GMO Tanaman, hewan, mikroorganisme yang mengandung DNA yang dimasukkan melalui cara-cara selain kombinasi telur dan sperma atau melalui konjugasi bakteri secara alami Dengan manipulasi genetik seleksi alami dan pemindahan sifat-sifat menguntungkan dari satu spesies ke spesies lain bisa dipercepat Sifat resisten, pertumbuhan cepat, hasil tinggi

17 Tanaman GM 13 negara menghasilkan tanaman GM pada tahun 2000
68% GM terdapat di Amerika Serikat 82% GM kacang kedele Urutan kedua: kapas 4.3 juta ha menjadi 109 ha tahun 2000

18 Protein Chymosin Rekombinan
Enzim untuk pengendap susu untuk pembuatan keju Konvensional: rennet yang berasal dari lambung anak sapi Chymosin diproduksi di E. coli K12 Produk DNA rekombinan pertama yang disetujui untuk digunakan pada makanan (March 1990) 85% keju di USA dihasilkan menggunakan chymosin rekombinan

19 Persetujuan Chymosin Gen Chymosin mengkode protein dengan fungsi dan struktur yang sama dengan Chymosin hewan Ukuran gen Massa molekul protein Aktivitas Dihasilkan dalam bentuk inclusion bodies Semua pengotor harus hilang: tidak ada debris sel, DNA Tidak mengandung sel bakteri E. coli K. 12

20 Kontroversi 1 Juli 2000, Larry Bohlen, Direktur Community, Health and Environment Program, USA menemukan adanya tepung jagung transgenik yang mengandung protein toksin Bt Cry9C Karena sifat Cry9C protein tahan panas dan tidak mudah dirusak oleh asam lambung (dibanding Cry1A toksin Bt yang lain), tanaman GM varian Jagung Bt StarLink ini hanya diizinkan untuk pakan ternak. Center for Disease Control: tidak ada antibodi terhadap Cry9C pada orang yang memakan produk makanan StarLink.

21 Kontroversi 2 Agustus 1998, Arpad Pusztai, Rowett Research Institute, Aberdeen: Tikus yang diberi makan kentang transgenik selama 110 mengalami kerusakan sistem imun. Tanaman transgenik mengandung gen pengkode lektin, protein pengikat karbohidrat

22 Kontroversi 3 Losey et al 1999: Polen dari Jagung Bt membunuh larva kupu-kupu Monarch Kontrol yang digunakan tidak cukup Keputusan (2 tahun kemudian): resiko sangat kecil

23 Pelabelan Produk GM Januari 2000, international trade agreement untuk pelabelan makanan GM Disetujui oleh 130 negara Negara pengekspor harus memberi label pada semua produk GM Negara yang mengimpor mempunyai hak untuk menentukan potensi resiko dan menolak produk GM