Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

PERTEMUAN KE 1 PENGENALAN J2EE BY : TITO SUGIHARTO

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "PERTEMUAN KE 1 PENGENALAN J2EE BY : TITO SUGIHARTO"— Transcript presentasi:

1 PERTEMUAN KE 1 PENGENALAN J2EE BY : TITO SUGIHARTO
BAHASA PEMROGRAMAN 3 PERTEMUAN KE 1 PENGENALAN J2EE BY : TITO SUGIHARTO

2 SEKILAS J2EE Bahasa pemrograman java dimulai oleh pengembang software JAMES GOSLING dan PATRICK NAUGHTON. Bahasa java merupakan karya Sun Microsystem Inc. Rilis resmi level beta pada November Pada mulanya ingin diberi nama OAK dari pohon yang terdapat pada kantor James Gosling, tetapi kata OAK telah ada pada Sun Microsystem, maka diberi nama Java (dari inspirasi minum kopi). Dua bulan berikutnya Netscape menjadi perusahaan pertama yang memperoleh lisensi bahasa java dari Sun.

3 SEKILAS J2EE Semboyan Java WRITE ONCE RUN ANYWHERE Tulis sekali dan dapat dijalankan pada komputer lainnya yang memiliki Java Bahasa Java case sensitive

4 SEKILAS J2EE J2EE diperkenalkan pada tahun 1998, yang mendefinisikan sebuah arsitektur multitier untuk Enterprise Information System (EIS). J2EE merupakan solusi java untuk aplikasi enterpise. Wilayah yang dimasuki oleh teknologi J2EE adalah wilayah di sisi server(server side).

5 MENGAPA MEMPELAJARI JAVA?

6 1. Sederhana (Simple) Bahasa pemrograman Java menggunakan Sintaks mirip dengan C++ namun sintaks pada Java telah banyak diperbaiki terutama menghilangkan penggunaan pointer yang rumit dan multiple inheritance. Java juga menggunakan automatic memory allocation dan memory garbage collection.

7 2. Berorientasi objek (Object Oriented) Java mengunakan pemrograman berorientasi objek yang membuat program dapat dibuat secara modular dan dapat dipergunakan kembali. Pemrograman berorientasi objek memodelkan dunia nyata kedalam objek dan melakukan interaksi antar objek-objek tersebut.

8 3. Terdistribusi (Distributed) Distributed Computing adalah metode komputerisasi dengan menggunakan beberapa komputer yang dihubungkan dengan jaringan untuk mengelola tugas- tugas tertentu. Java telah memiliki kemampuan Networking yang bagus.

9 4. Interpreted Program Java dijalankan menggunakan interpreter yaitu Java Virtual Machine (JVM). Hal ini menyebabkan source code Java yang telah dikompilasi menjadi Java bytecodes dapat dijalankan pada platform yang berbeda-beda.

10 5. Java is Robust Robust dapat diartikan dapat diandalkan. Java mempunyai mekanisme exception-handling yang ampuh. Exception-handling menyediakan cara pemisahan bagian penanganan kesalahan dengan bagian kode normal. Ketika kesalahan yang serius ditemukan program menciptakan exception. Exception dapat ditangkap dan dikelola tanpa beresiko membuat sistem menjadi down.

11 6. Java is Secure Bahasa java digunakan pada lingkungan networking dan terdistribusi. Ketika kita mendownload java applet dan menjalankannya pada komputer,maka tidak perlu khawatir kerusakan yang akan ditimbulkannya. Hal ini karena java tidak menyediakan akses secara bebas ke system komputer secara langsung.

12 7. Java is Multithreading Trade adalah suatu program komputer dapat melakukan lebih dari satu tugas di waktu yang sama. Pada java kemampuan ini sudah build-in jadi tidak perlu pengaktifan dengan cara memanggil prosedur tertentu.

13 4 MACAM PROGRAM JAVA YANG BISA DIBUAT
Applications, merupakan program yang dapat berjalan di standalone komputer, mulai program besar dan rumit sampai program simple. Applet, merupakan program java yang bisa dijalankan lewat web browser dengan menggunakan HTML. Sewaktu HTML menjalankan class yang terdapat Java applet, web browser akan menggunakan JVM untuk menjalankan applet tersebut.

14 3. Servlet, servlet adalah program java yang diintegrasikan di dalam web server untuk melakukan fungsi-fungsi server side. Fungsi server side ini dijalankan untuk menanggapi permintaan dari client (berupa web browser). 4. JSP, JavaServer Pages adalah aplikasi web yang berjalan di sisi browser.

15 Application Client Dynamic HTML Pages JSP Pages Enterprise Beans Database J2EE Application 1 Application 2 Client Tier Web Tier BusinessTier EISTier Client Machine J2EE Server Machine Database Server Aplikasi Multitier

16 J2EE menggunakan model aplikasi multitier terdistribusi untuk aplikasi perusahaan. Gambar diatas menampilka two multitiered J2EE applications yang terbagi menjadi: Komponen Clien tier, yang berjalan di client Komponen web tier yang berjalan di J2EE server Komponen Business tier yang berjalan di J2EE server Enterprise Information System (EIS) tier software yang berjalan di EIS server

17 Komponen Web (Web Tier)
Komponen web J2EE dapat berupa servlet atau JSP. Servlet berisi kelas-kelas bahasa pemrograman java yang secara dinamis memproses permintaan (request) dan membangkitkan respons.

18 Catatan Kontainer : antarmuka diantara sebuah komponen dan platform low level spesifik yang mendukung komponen. Kontainer disebut juga sebagai pusat dari konsep aplikasi J2EE. Web Server : server yang berfungsi menyimpan dokumen web serta database yang akan diakses melalui intranet maupun internet.

19 Server J2EE : bagian runtime dari sebuah produk J2EE yang menyediakan kontainer web dan EJB.
EJB container : mengatur eksekusi dari enterprise beans untuk aplikasi J2EE. Web container : mengatur eksekusi dari komponen JSP dan servlet untuk aplikasi J2EE. Application Client container : mengatur eksekusi komponen aplikasi client. Aplikasi client dan kontainernya berjalan di client.

20 SERVLET Servlet berisikan kelas-kelas di java yang digunakan untuk memperluas kemampuan server yang menyimpan aplikasi yang akan diakses melalui model pemrograman berbasiskan request-response. Servlet terdiri dari 2 package, yaitu javax.servlet dan javax.servlet.http. Sesuai prinsip aplikasi java, file yang dijalankan dalam bentuk .class(bytecode) itu diinterpretasi, bukan dieksekusi seperti aplikasi .exe atau .com

21 Garis Besar Pemakaian Servlet
Client mengirimkan request HTTP kepada servlet container Servlet container mengantarkan request kepada servlet yang dituju Servlet menjalankan program java untuk menghasilkan output berupa content halaman HTML Halaman HTML diserahkan kepada servlet container untuk dikirimkan sebagai response kepada client

22 Web Browser (Client) Web Server Servlet Container Servlet JDBC.. EJB DB HTTP request HTTP response

23 Servlet container berada di belakang sebuah server web atau server aplikasi. Request/response dari/kepada client akan ditangani oleh servlet. Dalam sisitem bisnis, servlet umumnya akan mengakses database melalui driver JDBC atau melalui EJB atau melalui mekanisme lainnya.

24 Pengenalan Netbeans

25 A. JENDELA PROJECT B. SOURCE EDITOR C. JENDELA NAVIGASI D. JENDELA TASK

26 Penjelasan A. Jendela Project, adalah sebuah jendela yang akan menmapilkan susunan dari sebuah project dan dikelompokan berdasarkan hierarkinya B. Source Editor, digunkaan untuk menampilkan kode program yang diketik. C. Jendela Navigasi, berfungsi sebagai tool untuk mempermudah perpindahan D. Jendela Task, digunakan untuk melihat hasil dari kompilasi (sukses atau tidak).

27

28 Membuat Aplikasi Web menggunakan Servlet
1. Pilih menu File | New dan pilih File Types HTML, lalu klik next dan beri nama file BelajarServlet.html(jangan ditulis .html -nya)

29 2. Edit kode sebagai berikut, aksi dari penekanan button submit ialah pemanggilan servlet /BelajarServlet. Dimana data yang telah dimasukkan dapat diperoleh menggunakan method getParameter(). Untuk memberikan warna latar belakang digunakan fungsi bgcolor.

30

31 Buat File Servlet

32


Download ppt "PERTEMUAN KE 1 PENGENALAN J2EE BY : TITO SUGIHARTO"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google