IDENTITAS SISWA PRAKERIN DI KURIKULUM SMKN 1 RENGASDENGKLOK

Presentasi berjudul: "IDENTITAS SISWA PRAKERIN DI KURIKULUM SMKN 1 RENGASDENGKLOK"— Transcript presentasi:

1 IDENTITAS SISWA PRAKERIN DI KURIKULUM SMKN 1 RENGASDENGKLOK
DARI TANGGAL 10 OKTOBER 2016 S/D 02 DESEMBER 2016 • NAMA : LUSI FAUZIAH • KELAS : XI TKJ 3 • TEMPAT, TANGGAL LAHIR : KARAWANG, 02 NOVEMBER 2000 • AGAMA : ISLAM • ALAMAT : Dsn.Pacing Selatan RT/RW 05/02 Desa.DewiSari Kec.Rengasdengklok Kab.Karawang • No.Telp :

2 PROFIL SMK NEGERI 1 RENGADENGKLOK
Smk negeri 1 Rengasdengklok merupakan sekolah baru yang berdiri pada tahun 2007 dan merupakan sekolah aliansi dari Smk Negeri 1 karawang, yang termasuk salah satu rintisan sekolah bertaraf internasional. Smk Negeri 1 Rengasdengklok memiliki 3 jurusan yaitu Teknik Kendaraan Ringan, Teknik Elektronika Industri dan Teknik Komputer Jaringan. Tahun pelajaran 2010/2011, jumlah rombel tingkat X meliputi 5 kelas jurusan TKR, 3 kelas jurusan TEI dan 3 kelas jurusan TKJ. Untuk jumlah rombel tingkat XI yaitu 8 rombel, dengan rincian, 4 kelas jurusan TKR, 2 kelas jurusan TEI dan 2 kelas jurusan TKJ. Sedangkan untuk tingkat XII ada 5 rombel, yaitu 4 kelas jurusan TKR dan 1 kel;as jurusan TEI.

3 Identitas dunia kurikulum
• Nama instansi : Kurikulum SMK Negeri 1 Rengasdengklok • Alamat : Jl. Raya Proklamasi Amansari Rengasdengklok karawang • No.Telp : (0267) • Tahun Didirikan : 2007 • Jumlah Staf Kurikulum : 5 staf • Nama Pimpinan : Drs. Wawan Cakra H, M.Pd • Nama Pembimbing : Komarudin, S.pd.I

4 VISI DAN MISI SMK NEGERI 1 RENGASDENGKLOK
Terwujudnya Lembaga Pendidikan Dan Pelatihan Bertaraf Nasional Yang Menghasilkan Sumber Daya Manusia Yang Profesional, Mandiri, Memiliki Daya Suai Tinggi Di Landasi Iman Dan Taqwa.

5 MISI • Melaksanakan Proses Pembelajaran Bersasis Teks, Teknologi Informasi Dan Komunikasi, Berwawasan Lingkungan Dan Berkeunggulan Lokal • Menerapkan Pendidikan Dan Pelatihan Dengan Sistem Production Base Training (PBT) • Melaksanakan Pembelajaran Bahasa Asing Yang Berkualitas Untuk Menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN • Menerapkan Pendidikan Dan Pelatihan Berbasis Teaching Factory Bekerjasama Dengan Dunia Usaha Dan Dunia Industri • Menerapkan Manajemen Partisipatif Dengan Melibatkan Seluruh Warga Sekolah, Lembaga Swadaya Masyarakat, Stake Holders Dan Instansi Serta Institusi Pendukung Pendidikan Lainnya

6 JAM PELATIHAN PRAKERIN
HARI JAM MASUK JAM ISTIRAHAT PAGI SIANG JAM PULANG SENIN 06.15 WIB 09.45 WIB 12.00 WIB 15.45 WIB SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU -

7 Proses pekerjaan Langkah-langkah yang di lakukan selama pkl : • menginput data • merekap monev guru harian • merekap daftar kehadiran guru harian • merekap jumlah jam guru mengajar • nulisin amplop buat GS/IK ON-1 • ngumpulin formulir GS/IK ON-1 • mendata guru sekolah lain yang hadir dalam GS/IK ON-1 • membantu guru piket • mendata/merekap daftar hadir guru piket

8 Latar belakang PRAKERIN
Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) merupakan salah satu kegiatan Intrakulikuler yang dilaksanakan oleh siswa Sekolah Kejuruan, mencakup pengalaman kerja dan tugas lain yang sesuai dengan program keahliannya masing-masing. Praktek Kerja Industri ( PRAKERIN ), tidak diartikan dengan pengenalan medan dan pembentukan keterampilan terbatas sehingga secara sepenuhnya siswa dapat berdiri sendiri.

9 tujuan prakerin Praktek Kerja Industri ( PRAKERIN ) ditunjukan untuk membentuk supaya memiliki professional kerja antara lain : 1.  Meningkatkan, memperluas dan menetapkan keterampilan yang membentuk kemampuan siswa sebagai bekal untuk memasuki lapangan kerja yang sesuai dengan program keahlian dan disiplin ilmunya. 2. Menumbuh kembangkan dan memanfaatkan siswa professional yang diperlukan siswa untuk memasuki lapangan kerja sesuai dengan bidangnya. 3. Meningkatkan pengalaman siswa pada aspek-aspek usaha yang potensial dalam lapangan kerja antara lain : Struktur Organisasi Usaha, Asosiasi Usaha, Jenjang Karir, dan Menengah Usaha. 4. Memberikan kesempatan pada siswa untuk memasyarakatkan diri pada sesuatu atau iklim lingkungan kerja yang sebenarnya, baik sebagai pekerja, sebagai penerima upah maupun sebagai pekerja mandiri, terutama yang berkenaan dengan disiplin kerja. 5.  Meningkatkan, memperluas dan memantapkan proses peyerapan teknologi baru dari lapangan ke sekolah dan sebaliknya. 6.   Memperoleh masukan dan upah baik untuk memperbaiki dan mengembangkan kesesuaian pendidikan kejuruan. 7.  Menjalin kerjasama dengan dunia usaha secara institusional untuk memberikan peluang masuk dan ditempatkannya alumni. 

10 .    Sasaran PRAKERIN Sasaran yang ingin dicapai adalah terbentuknya pribadi yang memiliki seperangkat pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap serta pola tingkah laku yang diperlukan bagi profesi serta cakap dan tepat menggunakannya dalam penyelenggaraan menejemen perkantoran baik di sekolah maupun di luar sekolah.

11 .    Maksud PRAKERIN PRAKERIN adalah suatu kegiatan intrakulikuler yang dilaksanakan oleh para siswa-siswi Sekolah Menegah Kejuruan, melalui penerjunan langsung ke lingkungan sosial masyarakat untuk belajar dikehidupan masyarakat di tempat PRAKERIN dilaksanakan dan diharapkan siswa-siswi dapat merealisasikan hasil yang didapat dibangku sekolah, lingkungan tempat PREKRIN berlangsung serta bersama-sama masyarakat melaksanakan kegiatan masyarakat yang direncanakan oleh pemerintah dan membantu dengan kemampuan siswa-siswi yang bersangkutan untuk memecahkan masalah yang dihadapi oleh masyarakat dimana tempat siswa-siswi melaksanakan PRAKERINnya, sehingga dapat dengan mudah yang telah didapatkan dilapangan.

12 Kesan selama prakerin Kesan yang saya dapatkan selama pelaksanaan Prakerin di HUBIN SMKN 1 RENGASDENGKLOK antara lain : 1. Kami merasakan suasana kerja yang akrab dan bekerjasama yang baik antar sesama lingkungan di sekitarnya. 2. Kami terkesan dengan kejujuran, ketelitian dan kedisiplinan dalam melaksanakan tugas. 3. Fasilitas yang tersedia sangat mendukung kelancaran dalam bekerja. 4. Guru-Guru dan Karyawan SMKN 1 RENGASDENGKLOK sangat ramah dan sopan.

13 Suka duka saat prakerin
Banyak sekali pengalaman yang pernah saya rasakan selama hidup saya tak terkecuali pengalaman saat saya prakerin, begitu banyak suka dan duka yang saya rasakan. Salah satu yang saya suka saat PKL yaitu : saya mendapat banyak sekali ilmu yang memang sangat saya butuhkan juga dapat membentuk suatu kerjasama tim yang memang harus dilakukan untuk mempermudah suatu pekerjaan, membantu yang menurut saya itu dapat saya bantu, dan pengalaman yang menyenangkan lainnya. Disamping memiliki pengalaman yang menyenangkan, saya juga punya pengalaman pahit selama masa PKL, disaat saya tidak mengerti dan disaat yang sama pula pembimbing PKL saya tidak ada ditempat, saya bingung apa yang harus saya lakukan. Saya berfikir kalau saya kerjakan takut salah dan kalau tidak dikerjakan saya takut kena marah ditambah lagi kalau ada yang mau ngeprint tapi printernya lagi rusak jadi harus mengutak-atik printer supaya tidak rusak lagi. Saya hanya bisa berharap kalau saja pembimbing PKL saya dapat memaklumi dan memaafkan atas segala tindakan yang pernah saya lakukan.

14 Saran untuk sekolah b. Tingkatkan bakat dan keahlian yang ada.
a. Tingkatkan jiwa semangat dan mandiri dalam berusaha. b. Tingkatkan bakat dan keahlian yang ada. c. Berusaha agar tidak mudah putus asa dalam menghadapi segala persoalan atau masalah. d. Jadikan Prakerin sebagai ajang penerapan ilmu yang telah diperoleh di sekolah. e. Meningkatkan daya pikir dan mental siswa, pihak sekolah harus senantiasa memberikan dorongan dalam melaksanakan Prakerin.

15