Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

DR. IR. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "DR. IR. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P."— Transcript presentasi:

1 DR. IR. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
KULIAH `METODE ILMIAH` (2 SKS) SEMESTER GENAP T. A. 2015/2016 Oleh: DR. IR. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.

2 MATERI 6 KULIAH METODE ILMIAH
`PERUMUSAN MASALAH`

3 5 LANGKAH UTAMA PENELITIAN/PENGKAJIAN ILMIAH
01 Perumusan Masalah 02 Penyusunan Kerangka Berpikir dalam Pengajuan Hipotesis 03 Perumusan Hipotesis 04 Pengujian Hipotesis 05 Penarikan Kesimpulan

4 MENGAPA PERLU PERUMUSAN MASALAH ?
Titik awal suatu penelitian. Pertanyaan-pertanyaan penting yang ingin dijawab dalam penelitian. Dirumuskan dari masalah yang sudah diidentifikasi, dipilih dan atau dibatasi. Titik acuan untuk: penyusunan tujuan, pengajuan hipotesis, analisis data, dan kesimpulan.

5 PERMASALAHAN PENELITIAN?
Masalah sebagai dasar mengapa penelitian dilakukan Permasalahan dituangkan dalam latar belakang penelitian Latar belakang dimulai dari hal yang bersifat umum kemudian mengerucut ke permasalahan yang lebih spesifik

6 TUJUAN PERUMUSAN MASALAH
Meletakkan dasar untuk memecahkan beberapa penemuan penelitian sebe- lumnya ataupun dasar untuk penelitian selanjutnya Untuk memudahkan pengajuan hipotesis, analisis data dan kesimpulan. Menyediakan sesuatu yang bermanfaat

7 SUMBER PERMASALAHAN DALAM PENELITIAN
BERSUMBER dari KEHIDUP-AN KESEHARIAN BERSUMBER pada BUKU dan/atau PENELITIAN SEBELUMNYA

8 PERMASALAHAN BERSUMBER dari KEHIDUPAN KESEHARIAN
Adanya penyimpangan antara pengalaman dan kenyataan Terdapat penyimpangan antar rencana dan kenyataan Terdapat pengaduan Adanya persaingan

9 PERMASALAHAN BERSUMBER BERSUMBER pada BUKU dan/atau PENELITIAN SEBELUMNYA
Untuk penyempurnaan Untuk verifikasi Untuk pengembangan

10 SYARAT PERMASALAHAN DALAM PENELITIAN
BERMANFAAT DAPAT DILAKSANAKAN Waktu yang tersedia Tenaga yang tersedia Kemampuan teori dari peneliti Dana yang tersedia ADANYA FAKTOR PENDUKUNG Tersedianya Data Tersedianya ijin dari pihak berwenang

11 IMPLEMENTASI PERUMUSAN MASALAH
Dirumuskan dalam bentuk pertanyaan. Rumusan hendaknya jelas dan padat. Fokus pada variabel yang diteliti (baik dependent/independent variables). Rumusan masalah harus berisi implikasi adanya data untuk memecahkan masalah. Rumusan masalah dasar dalam membuat hipotesis.

12 BEBERAPA PERTIMBANGAN DALAM PERUMUSAN MASALAH
Masalah harus dirumuskan dengan jelas dan tidak menimbulkan penafsiran yang berbeda Rumusan masalah hendaknya dapat mengungkapkan hubungan antara 2 (dua) variabel atau lebih. Rumusan masalah hendaknya dinyatakan dalam kalimat tanya

13 BENTUK RUMUSAN MASALAH
RUMUSAN MASALAH DESKRIPTIF Berkenaan dengan pertanyaan terhadap keberadaan variabel mandiri, baik satu variabel atau lebih (variabel berdiri sendiri) CONTOH : Sejauh mana peran penyuluh pertanian dalam pengembangan agroindustri di Kabupaten X?

14 BENTUK RUMUSAN MASALAH (Lanjutan)
RUMUSAN MASALAH KOMPARATIF Membandingkan keberadaan satu variabel atau lebih pada dua atau lebih sampel yang berbeda atau pada waktu berbeda CONTOH: Apakah terdapat perbedaan keuntungan antara usahatani kobis bunga di kawasan dataran tinggi dengan kawasan dataran rendah?

15 BENTUK RUMUSAN MASALAH (Lanjutan)
RUMUSAN MASALAH ASOSIATIF Bersifat menanyakan hubungan antara dua variabel CONTOH : Adakah hubungan antara keberadaan semut hitam di pohon dengan populasi hama Helopeltis di perkebunan kakao?

16 BENTUK RUMUSAN MASALAH (Lanjutan)
RUMUSAN MASALAH DALAM BENTUK HUBUNGAN KAUSAL Hubungan yang bersifat sebab akibat CONTOH : Adakah pengaruh ketinggian tempat terhadap kapasitas produksi kobis bunga?

17 BENTUK RUMUSAN MASALAH (Lanjutan)
RUMUSAN MASALAH DALAM BENTUK HUBUNGAN INTERAKTIF/TIMBAL BALIK Hubungan saling mempengaruhi (tidak diketahui mana variabel independen dan dependen) CONTOH : Apakah tingkat pendidikan petani berpengaruh terhadap keberhasilan budidaya buah naga di kawasan pesisir Kabupaten Kulonprogo?

18 BEBERAPA KESALAHAN DIJUMPAI DALAM PERUMUSAN MASALAH
Permasalahan penelitian tidak diambil dari akar masalah yang sesungguhnya Permasalahan yang akan dipecahkan tidak sesuai dengan kemampuan peneliti baik dalam penguasaan teori, waktu, tenaga dan dana.

19 BEBERAPA KESALAHAN DIJUMPAI DALAM PERUMUSAN MASALAH (LANJUTAN)
Permasalahan yang akan dipecahkan tidak sesuai dengan faktor-faktor pendukung yang ada.

20 PEMBATASAN MASALAH DALAM PERUMUSAN MASALAH
Agar penelitian dapat mengarah ke inti masalah yang sesung-guhnya maka diperlu-kan pembatasan pene-litian sehingga pene-litian yang dihasilkan menjadi lebih fokus dan tajam Permasalahan secara umum Pembatasan Inti Masalah

21 STOP STOP STOP STOP Any Question??


Download ppt "DR. IR. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google