Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Metode Demontrasi Yohanis Beanal (432014602).

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Metode Demontrasi Yohanis Beanal (432014602)."— Transcript presentasi:

1 Metode Demontrasi Yohanis Beanal ( )

2 Definisi Demontrasi merupakan salah satu metode yang cukup efektif karena membantu siswa untuk mencari jawaban dengan usaha sendiri berdasarkan fakta atau data yang benar dan mempertunjukan kepada siswa tentang suatu proses , situasi atau benda tertentu, baik sebenarnya atau atau sekedar tiruan. Menurut Saiful Salaga (2005) metode demontrasi adalah petunjuk tentang proses terjadinya suatu peristiwa atau benda sampai pada penampilan tingkah laku yang di contohkan agar dapat di ketahui dan dipahami oleh peserta didik secara nyata.

3 Kelebihan Metode Demontrasi
Melalui metode demontrasi , terjadinya verbalisme akan dapat dihindari karena siswa disuruh langsung memperhatikan bahan pelajaran yang di jelaskan. Proses pembelajaran yang lebih menarik karena siswa tak hanya mendengar, tetapi juga melihat peristiwa yang terjadi; Dengan cara mengamati secara langsung, siswa akan memiliki kesempatan untuk membandingkan antara teori dengan kenyataan.

4 Kelemahan Metode Demontrasi
Memerlukan persiapan yang lebih matang karena tanpa persiapan yang memadai demontrasi bisa gagal sehingga dapat menyebabkan metode ini tidak efektif lagi. Demontrasi memerlukan peralatan, bahan-bahan dan tempat yang memadai yang berarti pengunaan metode ini memerlukan pembiayaan yang lebih mahal di banding dengan ceramah. Demontrasi memerlukan kemampuan dan keterampilan guru yang khusus sehingga guru di tuntut untuk berkerja lebih professional. Di samping itu, demontrasi juga memerlukan kemauan dan motivasi gurur yang bagus untuk keberhasilan proses pembelajaran siswa.

5 Hal-hal yang perlu diperhatikan agar penerapan metode demonstrasi
Persiapkan alat-alat yang diperlukan. Guru menjelaskan kepada anak-anak apa yang direncanakan dan apa yang akan dikerjakan. Guru mendemonstrasikan kepada anak-anak secara perlahan-lahan, serta memberikan penjelasan yang cukup singkat. Guru mengulang kembali selangkah demi selangkah dan menjelaskan alasan alasan setiap langkah. Guru menugaskan kepada siswa agar melakukan demonstrasi sendiri langkah demi langkah dan disertai penjelasan.

6 Langkah-langkah Menggunakan Metode Demontrasi
Tahap Persiapan Merumuskan tujuan yang di capai oleh siswa setelah proses demontrasi berakhir; Menyiapkan garis besar langkah-langkah demontrasi yang akan dilakukan; Melakukan uji coba demontrasi.

7 b. Tahap Pelaksanaan Langkah Pembukaan
Mengatur tempat duduk yang memungkinkan semua siswa dapat memperhatikan dengan jelas apa yang didemontrasikan. Mengemukakan tujuan apa yang akan dicapai oleh siswa. Mengemukakan tugas-tugas apa yang harus di lakukan oleh siswa, misalnya siswa ditugaskan untuk mencatat hal- hal yang dianggap penting dari pelaksanaan demontrasi.

8 2. Langkah pelaksanaan Demontrasi
Mulailah demontrasi dengan kegiatan-kegiatan yang merangsang siswa untuk berfikir; misalnya melalui petanyaan-pertanyaan yang mengandung teka-teki sehingga mendorong siswa untuk tertarik memperhatikan demontrasi. Ciptakan suasana yang menyejupkan dengan menghindari suasana yang menegangkan. Yakinkan bahwa semua siswa mengikuti jalannya demontrasi dengan memperhatikan reaksi seluruh siswa. Berikan kesempatan kepada siswa untuk secara aktif memikirkan lebih lanjut sesuai dengan apa yang dilihat dari proses demontrasi itu.

9 3. Langkah mengakhiri Demontrasi
Apabila demontrasi selesai dilakukan, proses pembelajaran perlu diakhiri dengan memberikan tugas-tugas tertentu yang kaitannya dengan pelaksanaan demontrasi dan proses pencapaian tujuan pembelajaran. Selain memberikan tugas yang relevan, ada baiknya guru dan siswa melakukan evaluasi bersama tentang jalannya proses demontrasi itu untuk perbaikan selanjutnya.

10 Penerapan kecocokan materi IPA
Fisika SMA Kelas X Semester 2: Suhu dan Kalor Simulasi yang pertama berupa simulasi hubungan kalor dan kalor jenis. Dalam simulasi ini, terdapat tiga cairan yang berbeda yang jenisnya berbeda. Karena jenisnya berbeda, maka kalor jenis ketiga cairan tersebut berbeda. Kemudian ketiga cairan tersebut dipanaskan dalam waktu yang bersamaan, maka akan terjadi kenaikan suhu. Siswa bisa menjelaskan hubungan kalor jenis dan kalor melalui simulasi tersebut dengan membandingkan cairan yang mengalami kenaikan suhu paling cepat.

11 Terima kasih


Download ppt "Metode Demontrasi Yohanis Beanal (432014602)."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google