Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehYandi Kartawijaya Telah diubah "6 tahun yang lalu
2
Matakuliah : O0404 - Penulisan Naskah Radio dan Televisi
Tahun : 2010 KONSEPTUALISASI DASAR KOMUNIKASI PENYIARAN Komunikasi, Persuasi dan Proses-Proses Pasar Pertemuan 02
3
Komunikasi dan Proses Perseptual
Pengertian Dasar Relasi komunikasi dan proses perseptual terletak pada stimuli komunikasi. Stimuli komunikasi yang dimaksud adalah pesan-pesan komunikasi (communication messages), seperti berita, iklan, talk show, sinetron, press release, dsb. Setiap orang mempersepsi stimuli sesuai dengan karakteristik personalnya Words don’t mean; people mean Bina Nusantara University
4
Proses Perseptual Pengertian Dasar Persepsi
Adalah salah satu bagian penting dari proses komunikasi dan persuasi yang melauinya sebuah stimuli itu dialirkan diorganisir dan dievalusi oleh individu yang terterpa stimuli tersebut. Kerap juga diartikan sebagai proses dimana individu-individu menjaga kontak dengan lingkungannya Proses perseptual terbagi atas tahap perhatian (atensi) dan penafsiran (interpretasi) Bina Nusantara University 4
5
Pemrosesan Informasi Pemrosesan Informasi meliputi 2 tahapan:
Tahap Perhatian: Seseorang harus terterpa stimuli dan memberi perhatian. Dengan kata lain, pemrosesan masuk tahap sensasi. Sensasi berasal dari kata ‘sense” yang berarti alat penginderaan yang menghubungkan manusia dengan lingkungannya Proses ini merupakan tahapan sebelum stimuli komunikasi dapat mentransfer pengetahuan, menciptakan perubahan imaji (image) atau perubahan perilaku. Bina Nusantara University 5
6
Tahap Perhatian (lanjutan):
Berarti stimuli itu berada dalam level ambang kesadaran (awareness) dan ketertarikan (interest) Bila berada di luar (kurang atau lebih) ambang kesadaran stimuli itu justru menganggu penerima Level perhatian individual terhadap stimuli bisa bervariasi tergantung pada tipe individu tersebut : Active search, dimana individu sungguh-sungguh mencari informasi Passive search, hanya mencari informasi untuk memenuhi kebutuhan informasi yang standar saja. Bina Nusantara University 6
7
Tahap Interpretasi Proses pengorganisasian stimuli
Individu cenderung melengkapi sebuah stimuli yang belum utuh. Intrepretasi terhadap stimuli cenderung didasarkan pada konteks saat stimuli itu diterpakan Selain aspek konteks, pengorganisasian stimuli juga dipengaruhi oleh karakteristik individu, seperti: Kebutuhan Nilai-nilai (values) Preferensi Tekanan kelompok Kebutuhan kognitif Gaya kognitif Bina Nusantara University 7
8
Perubahan Sikap Beberapa model rute perubahan sikap
(1) Elaboration Likelihood Model (ELM), meliputi Motivasi untuk memproses informasi Kemampuan memproses informasi Perubahan sikap (2) Cognitive Response Model Terpaan Respon kognitif (3) Cognitive Structure Models : Membangun kepercayaan Mengkombinasikan antara pemahaman dan kepercayaan Bina Nusantara University 8
9
Sumber, Pesan dan Faktor-Faktor Sosial
Peran Sumber Komunikasi (source of communication) Memainkanperanan peting dalam komunikasi persuasif Sumber bervariasi asalnya, bisa seorang ad endorser, juru bicara, pemberi testimonial, dsb Semua persepsi tentang sumber komunikasi disatukan adalam konsep credibility of the source Selain kredibilitas sumber, juga komunikasi membutuhkan Kredibilitas komponen naskah informasi (siaran radio, iklan, cetak,dsb) Kredibilitas naskah tentu didasarkan pada kredibilitas pembuat atau penulis naskah itu sendiri. Bina Nusantara University 9
10
Sumber, Pesan dan Faktor-Faktor Sosial (lanjutan 1)
Peran faktor pesan (message factors) Terkait dengan klaim, argumen dan atribut-atribut esensial dari objek yang hendak dikomunikasikan Juga terkait panjang-pendek, cepat-lambat informasi disampaikan Derajat kefokusan informasi yang akan dikomunikasikan Terkait juga dengan aspek ethos, pathos dan logos dari informasi yang disampaikan. Bina Nusantara University 10
11
Sumber, Pesan dan Faktor-Faktor Sosial (lanjutan 2)
Peran Faktor Sosial (Social Factors) Faktor-faktor sosial yang mempengaruhi efektivitas komunikasi meliputi : Pengaruh eksplist dan eksternal serta implisit dan internal individual Derajat kompleksitas proses pengambilan keputusan individual Derajat akuisisi dan pemrosesan informasi pada diri seseorang Pengaruh keinovasian seseorang Karakteristik motivasi yang dimiliki seseorang Pengaruh kelompok rujukan Bina Nusantara University 11
12
TERIMAKASIH Bina Nusantara University 12
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.