Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

KERANGKA KONSEPTUAL AKUNTANSI

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "KERANGKA KONSEPTUAL AKUNTANSI"— Transcript presentasi:

1 KERANGKA KONSEPTUAL AKUNTANSI
Akuntansi Keuangan Menengah Agus Arwani, SE, M.Ag.

2 AGENDA HARI INI! Tujuan Pelaporan Keuangan
Laporan Keuangan vs Pelaporan Keuangan Standar Akuntansi Keuangan Kerangka Konseptual Karakteristik Kualitatif Informasi Akuntansi

3 Pengertian Akuntansi Akuntansi adalah suatu kegiatan jasa.
Fungsinya adalah menyediakan data kuantitatif yang dapat digunakan dalam pengambilan keputusan-keputusan ekonomi dalam memilih alternatif-alternatif dari suatu keadaan Sumber Statement of the Accounting Principles Board No 4, 1970.

4 Lingkungan Akuntansi Social Conditions Economic Restraints Influences
Politics Legal As a result accounting objectives and practices are not the same today as they Were in the past. Accounting theory has evolved to meet changing demands and influences .( Kieso Weygant, p. 2)

5 Akuntansi dan Alokasi Kapital
Financial Reporting The financial information A company provides To help users with capital Allocation decisions about the company Users (present and potential) Investors and creditors use financial reports to make their capital allocation decisions Capital Allocation The process of determining How and at what cost money is allocated Among competing interests

6 1. Tujuan Laporan Keuangan
Tujuan laporan keuangan untuk tujuan umum adalah memberikan informasi tentang posisi keuangan, kinerja dan arus kas perusahaan yang bermanfaat bagi sebagian besar kalangan pengguna laporan dalam rangka membuat keputusan – keputusan ekonomi serta menunjukkan pertanggungjawaban (stewardship) manajemen atas pengguna sumber-sumber daya yang dipercayakan kepada mereka. Sumber : PSAK No 1 Par 05 Revisi 1998

7 1. TUJUAN PELAPORAN KEUANGAN (2)
Tujuan Umum : Memberi informasi yang bermanfaat bagi investor, kreditur, dan pemakai lainnya, sekarang atau masa yang akan datang (potensial), untuk membuat keputusan investasi, pemberian kredit, dan keputusan lainnya yang serupa yang rasional. Memberi informasi yang berguna untuk menaksir prospek arus kas di masa datang Memberi informasi tentang sumberdaya perusahaan, tagihan-tagihan untuk sumberdaya tersebut beserta perubahan-perubahan didalamnya. Sumber : SFAC No 1, FASB “ Objectives of Financial Reporting by Business Enteprise

8 2. LAPORAN VS PELAPORAN KEUANGAN
SFAC No 1 : Pelaporan Keuangan PSAK No 1 : Laporan Keuangan Pelaporan keuangan meliputi laporan keuangan dan cara-cara lain untuk melaporkan informasi (termasuk Prospektus, Analisis Manajemen dll)

9 3. Standar AKuntansi 1929 – Depresi ekonomi di AS SEC – 1934
AICPA  CAP – 1939 AICPA  APB – 1959 AICPA  FASB – 1974 IASC 1973  IFRS?

10 4. Three Levels of the Conceptual Framework
The first level consists of objectives. The second level explains financial elements and characteristics of information. The third level incorporates recognition and measurement criteria.

11 4. Conceptual Framework

12 Statements of Financial Accounting Concepts
Brief Title Statement 1 Statement 2 Statement 6 Statement 4 Statement 5 Statement 7 Objectives of Financial Reporting (Business) Qualitative Characteristics Elements of Financial Statements (replaces 3) Objectives of Financial Reporting (Non-business) Recognition and Measurement Criteria Using Cash Flows

13 5. KARAKTERISTIK KUALITATIF INFORMASI AKUNTANSI
Agar informasi akuntansi bermanfaat, maka perlu mengandung beberapa karakteristik kualitatif. Dikatakan kualitatif karena sampai saat ini tidak ada model matematis (atau kuantitatif) yang bisa dipakai untuk memastikan informasi yang lebih bermanfaat dengan informasi yang kurang bermanfaat. Karakteristik-karakteristik ini harus dipertimbangkan ketika perusahaan memilih beberapa alternatif metode akuntansi. Karakteristik kualitatif dari informasi akuntansi ini dapat ditunjukkan dengan hirarki karakteristik kualitatif (SFAC No.2).

14 5. Kharakteristik Kualitatif
Pengguna Kriteria Primer Sekunder

15 Pemakai informasi Decision Makers
Akuntansi (Pengambilan Keputusan) Benefits > Costs (Manfaat > Biaya) Kualitas spesifik pemakai Understandability (Bisa dipahami) Decision Usefulness (Kegunaan Keputusan) Kualitas Primer Relevances Reliability Kandungan Kualitas (Relevansi) (Keandalan) Primer - Predictive Value - Verifiability (Nilai prediksi) (Daya uji) - Feedback Value Representational (Nilai umpan balik) Faithfulness (Representatif) - Timeliness - Neutrality (Tepat waktu) (Kenetralan) Kualitas Sekunder Comparability Including Consistency (Bisa diperbandingkan termasuk konsistensi) Batasan untuk Pengakuan Materiality (Kematerialan)

16 Refresh! Primary Qualities Secondary Qualities Pervasive Criteria
User Specific Qualities Consistency Understandability Relevance Comparability Reliability Decision Usefulness

17 ELEMEN LAP KEUANGAN (SFAC no 6)
Aktiva Kewajiban Ekuitas Modal disetor Distribution to owners Comprehensif Income Pendapatan Biaya Gain Losses

18 KONSEP PENGAKUAN DAN PENGUKURAN (SFAC No 5)
Asumsi Dasar Economic Entity Going Concern Monetary Unit Periodicity Prinsip Dasar Historical cost Revenue Recognition Principle Matching Principle Full Disclosure Principle

19 Constraints Cost and Benefit Relationship Materiality

20 4. Conceptual Framework


Download ppt "KERANGKA KONSEPTUAL AKUNTANSI"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google