Matrik Rencana Kerja (MRK)

Presentasi berjudul: "Matrik Rencana Kerja (MRK)"— Transcript presentasi:

1 Matrik Rencana Kerja (MRK)
Masalah Tujuan Target Kegiatan dan Sub Kegiatan Indikator Proses Indikator Hasil Alat Verifikasi Asumsi Waktu Anggaran Percaya pada dukun hilangkan kepercayaan pada dukun -meningkatkan mapengetahuan agama 1.Memperbanyak media-media belajar agama: -mendirikan TPA -majlis taklim -pelatihan da’I 2.Meningkatkan kesadaran masy utk belajar agama: -tukar pendapat -silaturrahmi -penyuluhan penyiapan tempat, Memperkuat ekonomi masyarakat 1.Membuka lapangan kerja: Mengusahakan modal usaha 2.Memberikan ketrampilan: Mengadakan pelatihan kerja, kursus Jalin kerjasama dg bang/bmt terkucurnya modal usaha ceklist Adanya BMT Minggu II Nop Membangun kerja sama bisnis meluruskan tujuan hidup: -Mengadakan pengajian -pendekatan personal

2 Matrik Rencana Kerja (MRK)
Masalah Tujuan (goal) Target (Purpose) Kegiatan dan Sub Kegiatan Indikator Proses Indikator Hasil Alat Verifikasi Asumsi Waktu Anggaran Banyaknya anak putus sekolah Berkurangnya kenakalan remaja 1. Mengurangi anak putus sekolah 2. Mengurangi pengangguran

3 Matrik Rencana Kerja (MRK)
Masalah Tujuan (goal) Target (Purpose) Kegiatan dan Sub Kegiatan Indikator Proses Indikator Hasil Alat Verifikasi Asumsi Waktu Anggaran Anak-anak putus sekolah Terciptanya situasi sosial yang aman, tentram, dan sejahtera Meningkatan ekonomi orang tua Memberi atau menciptakan lapangan pekerjaan Memberi atau menambah ketrampilan Menciptakan lapangan pekerjaan atau wiraswata : a. Membuat emping tempe atau mlinjo 2. Mengadakan Pelatihan dan Ketrampilan Perijinan Mengumpulkan masyarakat Memberikanteknik Membuat emping Menjualnya 1. 2. 3. Ada perizinan Masyarakat mengikuti pertemuan Ada panduan-panduan teknik membuat Ada produk emping Ada jual beli emping SIUP, SK, Surat Ijin, Proposal, Adapresensi, ada foto, buku notulen, Ada empingnya Mengubah pandangan orang tua tentang pendidikan : Memberikan informasi pada orang tua Menunjukkan realitas yang sebenarnya 3. Menciptakan lingkungan yang kondusif untuk anak-anak ; a. Meningkatakan perhatian orang tua