ERI SULISTYONO SMA LABSCHOOL KEBAYORAN JAKARTA SELATAN

Presentasi berjudul: "ERI SULISTYONO SMA LABSCHOOL KEBAYORAN JAKARTA SELATAN"— Transcript presentasi:

1 ERI SULISTYONO SMA LABSCHOOL KEBAYORAN JAKARTA SELATAN
PERTANIAN ERI SULISTYONO SMA LABSCHOOL KEBAYORAN JAKARTA SELATAN

2 PENGERTIAN PERTANIAN ARTI SEMPIT
Pertanian adalah usaha manusia untuk memenuhi kebutuhannya dengan bercocok tanam ARTI LUAS ; kegiatan meliputi agricultur (bercocok tanam, perkebunan, perikanan, peternakan), agribisnis, agriindustri, agriwisata. Masyarakat dengan kegiatan utama peertanaian disebut masyarakat agraris

3 BENTUK LAHAN PERTANIAN
Sawah ; bentuk usaha pertanian yang dilakukan di lahan basah dengan jenis tananaman padi Ladang/huma ; kegiatan pertanian berpindah di lahan kering dilakukan dengan membuka hutan, dengan jenis tanaman palawija Tegalan ; kegiatan pertanian menetap di lahan kering, dengan jenis tanaman palawija Pekarangan ; lahan pertanian di sekitar rumah dengan jenis tanaman hortikultura dan apotik hidup. Perkebunan ; usaha pertanian dg lahan yg luas dan ditanami tanaman bernilai ekonomis perdagangan dan industri

4 PERTANIAN TANAMAN PANGAN DAN PERKEBUNAN
TANAMAN PERKEBUNAN padi-padian (padi sawah, padi gogo/ladang, padi lebak) Jagung Umbi-umbian (kentang, talas, ubi jalar, ubi kayu) Sagu Kacang-kacangan (kedelai,kacang hijau, kacang tanah) Sayuran dan buah-buahan Karet Tebu cokelat Kopi Kelapa sawit Tembakau Cengkeh teh

5

6 Jenis usaha perkebunan
Berdasarkan pengelolaanya Berdasarkan jenis tanaman Perkebunan rakyat Perkebunan besar Tanaman musiman ( tebu dan tembakau) Tanaman tahunan (kopi, teh, karet, cengkeh,kina, kelapa)

7 BEDA PERKEBUNAN RAKYAT DENGAN PERKEBUNAN BESAR
Lahan sempit Modal kecil Peralatan sederhana Managemen sederhana Tenaga kerja sedikit PERKEBUNAN BESAR ; Lahan luas Modal besar Peralatan modern Managemen modern Tenaga kerja terampil dan banyak

8 USAHA MENINGKATKAN PRODUKSI PERTANIAN
Ekstensifikasi > dg cara memperluas lahan Rehabilitasi > pembaharuan2/inovasi Intensifikasi > meningkatkan kualitas faktor produksi (panca usaha tani) Diversifikasi > penganekaragaman tanaman Mekanisasi > penggunaan tehnologi maju

9 Kendala dibidang pertanian
Serangan hama Kondisi alam Gangguan hewan Anggapan bidang pertanian itu kurang menjanjikan Pemasaran hasil (harga produk pertanian rendah)

10 PETERNAKAN Peternakan adalah suatu usaha pemelihaaraan dan pengembangan hewan ternak untuk memenuhi kebutuhan

11 Penggolongan hewan ternak
Hewan ternak besar ; sapi, kerbau, kuda Hewan ternak kecil ; kambing, domba, babi, kelinci, biri-biri Hewan ternak unggas ; ayam, itik, burung

12 Hasil peternakan Daging Susu Telur Kulit Bulu tenaga

13 Persebaran hasil peternakan.
Hasil peternakan negara kita antara lain sapi, kerbau, kuda, dan babi.   Ternak sapi. Daerah penghasil ternak sapi adalah Sumatera (Aceh), Jawa, Madura, Bali, Nusa Tenggara Barat (Lombok dan Sumbawa). Ternak kerbau. Daerah penghasil kerbau adalah Aceh, Sulawesi, dan Jawa. Ternak kuda. Daerah penghasil kuda adalah Nusa Tenggara Timur (Pulau Sumba) dan Sumatera Barat. Ternak babi. Daerah penghasil ternak babi adalah Bali, Maluku, Sulawesi Utara (Minahasa), Sumatera Utara (Tapanuli), Jawa Barat (Karawang)

14 Kendala usaha peternakan
Pemeliharaanya masih tradisional Perkembangannya masih lamban Penyakit hewan sering mewabah Keterbatasan makanan ternak Daya beli masyarakat masih rendah

15 Upaya mengatasi kendala peternakan
Mengadakan penyuluhan2 Memberikan bantuan modal dan bibit Mengadakan penelitian dan pengembangan kualitas ternak Mengimport bibit unggul Memberantas penyakit menular pd hewan Mendirikan sekolah peternakan Membudidayakan rumput unggul

16 PERIKANAN Perikanan adalah usaha penangkapan dan pemeliharaan ikan untuk memenuhi kebutuhan. Masyarakat dengan kegiatan menangkap dan memelihara ikan disebut nelayan Usaha-usaha perikanan meliputi ; Penangkapan ikan di laut dan perairan darat Pemelihaaraan ikan di kolam, keramba, tambak Pengawetan ikan diasap, dijemur, diasinkan, dikalengkan

17 Jenis-jenis perikanan
Perikanan darat meliputi ; Perikanan air tawar ; di kolam, keramba, sungai, danau, sawah. Jenis ikannya ; lele, gurameh, mas, nila, mujair, bawal Perikanan air payau ; di rawa, di tambak, jenis ikannya; udang dan bandeng Perikanan laut meliputi; Penangkapan, menggunakan ; pancing, jala/pukat, bubu, bagan, kapal Pembudidayaan ; dengan cara membuat sarang/rumpon, keramba

18 Manfaat hasil perikanan
Sumber pangan/protein Sumber penghasilan Sumber devisa/komoditas eksport Bahan baku industri Membuka lapangan kerja

19 e. Persebaran hasil perikanan.
Budi daya udang dan bandeng, terdapat di pantai utara Jawa, Sumatera, dan Sulawesi. Daerah penangkapan ikan (nelayan tradisional dan modern) antara lain Sumatera Timur (Bagan Siapi-api), Bengkalis untuk jenis ikan terubuk. Sedangkan ikan tenggiri, cumi-cumi, udang, rumput laut, dan ikan layang-layang ditangkap dari daerah Laut Jawa, Selat Sunda, Pantai Selatan (Cilacap), Selat Bali, Selat Flores, dan Selat Makasar. Kepulauan Maluku (Ambon) menghasilkan tiram, mutiara, dan tongkol. Budidaya ikan di darat. Budidaya ikan di darat itu ada bermacam- macam, antara lain di tambak/empang, waduk/bendungan, sawah (minapadi), sungai (sistem keramba), dan di danau.

20 Kendala usaha perikanan
Perikanan darat Perikanan laut Kurangnya modal Kualitas SDM rendah Sulitnya pemasaran Daya beli masyarakat rendah Kurangnya modal Peralatan sederhana Kualitas SDM rendah Kemampuan pengawetan rendah Pencurian ikan Cara penangkapan ikan yg salah (peledak, racun, trawl)

21 Upaya mengatasi kendala perikanan
Diberi pinjaman modal Diadakan penyuluhan2 Didirikan sekolah2 perikanan Modernisasi peralatan penangkapan Mendirikan pabrik pengawet (es, pengalengan) Dibangun tempat pelelangan ikan Meningkatkan pengawasan perairan laut