Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

The Analytic Hierarchy Process

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "The Analytic Hierarchy Process"— Transcript presentasi:

1 The Analytic Hierarchy Process
Self Learning Organization AHP The Analytic Hierarchy Process Pusat Kajian Kinerja Kelembagaan Lembaga Administrasi Negara November 2010 By : Suripto

2 Apakah AHP itu ? Apa perbedaannya dengan Tool lainnya ? Bagaimana cara kerjanya ?

3 Thomas L. Saaty, Mosul – Irak 1926
1970 Thomas L. Saaty, Mosul – Irak 1926

4 Matematika Phisikologi
AHP merupakan teknik terstruktur untuk menangani dengan keputusan yang kompleks

5 Bgmn mnylskn prblm kompleks ?
Analitik Analisis Sintesis One Komprehensip Banyak Expert Sedikit APH Hirarki Herbert Simon Bgmn mnylskn prblm kompleks ? Orgnss Besar Lebih Kecil Kompkels Man Proses Analisis Sintesis One Komprehensip Banyak Expert Sedikit APH

6 The Analytic Hierarchy Process (AHP) merupakan suatu teknik yang terstruktur untuk dalam mengambil keputusan yang kompleks . Sehingga para pengambil keputusan mampu menemukan satu solusi yang paling sesuai dengan kebutuhannya AHP dibangun dengan kerangka yang komprehensif dan rasional A H P

7 A H P MAnual Shoft WAre Expert choice

8 Keuntungan dan limitasi
Menyerderhanakan model permasalahan yang kompleks dengan lebih terstruktur Dapat digunakan pada elemen bebas dan tidak memiliki hubungan linier Mengelompokkan elemen sistem pada masing-masing level (ilmiah) Skala pengukuran dan metode untuk mendapatkan prioritas Memiliki tingkat konsistensi yang tinggi Sintesis Mampu memberikan alternatif solusi sesuai dengan tujuannya Menggabungkan hasil penilaian yang berbeda Keuntungan Ketergantungan model AHP pada input utamanya. Input utama ini berupa persepsi seorang ahli sehingga dalam hal ini melibatkan subyektifitas sang ahli Metode matematis tanpa pengujian secara statistik sehingga tidak ada batas kepercayaan dari kebenaran bentuk model Limitasi

9 PENGGUNAAN DAN APLIKASI
Lebih berguna digunakan tim dari pada individu yang berada pada keputusan kompleks , terutama yang memiliki resiko besar. INDIVIDU V.S. TIM Model masalah sebagai hirarki yang berisi tujuan keputusan, alternatif untuk mencapai itu, dan kriteria untuk mengevaluasi alternatif. Menetapkan prioritas antara elemen hirarki dengan membuat serangkaian penilaian berdasarkan perbandingan berpasangan elemen. Periksa konsistensi penilaian. Mensintesis penilaian ini untuk menghasilkan satu set prioritas keseluruhan hirarki. keputusan akhir Prosedur singkat ahp Pilihan Peringkat Prioritas Keputusan ahp Alokasi Sumber Daya Bencmarking Manajemen Mutu

10 MODEL MASALAH Tujuan Kriteria A Kriteria B Kriteria D Kriteria C
Eksplorasi aspek masalah mulai dari umum ke rinci dengan membangun tingkatan berjenjang Tujuan Kriteria A Kriteria B Kriteria D Kriteria C Kriteria E Alternatif 1 Alternatif 2 Alternatif 3 Alternatif 4

11 Menetapkan prioritas Alternatif A Alternatif B 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Menganalisis melalui serangkaian perbandingan berpasangan dengan menggunakan skala Nilai Definisi Penjelasan 1 Sama Dua Unsur sama memberikan kontribusi kepada tujuan 3 Sedang Pengalaman dan penilaian sedikit demi satu elemen atas yang lain 5 Kuat Pengalaman dan penilaian sangat mendukung dua elemen di atas yang lain 7 Sangat Kuat Satu elemen lebih disukai sangat kuat atas yang lain, dominasi ditunjukkan dalam praktek 9 Tertinggi Bukti yang menguntungkan salah satu unsur di atas yang lain adalah urutan yang tertinggi afirmasi Intensitas 2,4,6, dan 8 dapat digunakan untuk mengekspresikan nilai-nilai menengah. Intensitas 1.1, 1.2, 1.3, ect. Dapat digunakan untuk elemen yang sangat dekat pada pentingnya Contoh : Kriteria A Alternatif A Alternatif B 1 2 3 4 5 6 7 8 9

12 Menetapkan prioritas Alternatif 1 Alternatif 2 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Contoh : Kriteria A Alternatif 1 Alternatif 2 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Compare the relative preference with respect to : Kriteria A Alternatif 1 Alternatif 2 Alternatif 3 Alternatif 4 5.00 Incon : 1.00

13 Langkah expert choice Membangun Struktur Mengaktifkan expert choice
Create new model click direct Ok New file name isi nama file click Open Goal Discription isi nama file click Ok Membuat kriteria dengan click edit click Insert Child of Current Node isi kriteria pada 1st (L:1.000) enter untuk selanjutnya sama. Untuk yang terakhir setelah diganti enter. Membuat sub kriteria dengan blok Kriteria click edit click Insert Child of Current Node isi sub kriteria pada 1st (L:1.000) enter untuk selanjutnya sama. Untuk yang terakhir setelah diganti enter. Membuat Alternative click edit click Alternative click insert isi…. Ulang sesuai kebutuhan

14 Langkah expert choice Membandingkan berpasangan
Memilih pairwise numberical comparations atau pairwise verbal comparations Membandingkan alternative pada setiap kriteria dengan menggunakan skala pairwise Selesai pilih Record Justment click yes ….. Lakukan semua kriteria dan sub kriteria

15 KEPUTUSAN AKHIR Hasil dapat dilihat dengan meng-click Sensitivity-Graphs atau data gride .00 .10 .20 .30 .40 .50 .60 .70 .80 .90 Obj% Alt% Tungkal Ilir Air Salek Makarti Jaya Muara Padang Banyuasin II Tanjung Lago Rambutan Rantau Bayur Pulau Rimau Muara Sugihan Muara Telang Betung Talang Kelapa Banyuasin I Banyuasin III Sekolah Dasar Sekolah Menengah Pertama OVERALL

16 Slamat mencoba


Download ppt "The Analytic Hierarchy Process"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google