The Analysis of Variance (ANOVA) : Analisis dengan Satu Faktor

Presentasi berjudul: "The Analysis of Variance (ANOVA) : Analisis dengan Satu Faktor"— Transcript presentasi:

1 The Analysis of Variance (ANOVA) : Analisis dengan Satu Faktor

2 ANALISIS SATU FAKTOR Analisis Ragam (Analisis of Varians/ ANOVA) dengan 1 Faktor diperlukan pada eksperimen dengan kondisi : Hanya terdapat 1 Faktor (variabel) yang dianalisis dengan jumlah level percobaan a dan jumlah replikasi n Jumlah eksperimen = a x n Urutan eksperimen dilakukan secara random  mengurangi efek dari variabel2 yg tidak terkontrol

3 Contoh Seorang ahli pengembang produk ingin menguji pengaruh dari persentase kadar berat kapas dalam serat sintetik terhadap kekuatan regang serat sintetik tersebut. Ia memutuskan ada 5 level percobaan kadar berat kapas yang akan dieksperimenkan, yaitu : 15 %, 20 %, 25 %, 30 % dan 35 %. Replikasi untuk masing-masing level percobaan adalah sebanyak 5 kali.  a = 5 (15 %, 20%, 25%, 30%, 35%)  n = 5

4 Nomor Eksperimen (Run number)
Percobaan Random Beri nomor eksperimen (run number) pada setiap percobaan. Pilih bilangan random antara 1 – 25. Misal pada urutan pertama bil random 8 yang terpilih, maka eksperimen nomor 8 yang dilakukan terlebih dahulu, dst. Persentase berat kapas Nomor Eksperimen (Run number) Ulangan1 Ulangan 2 Ulangan 3 Ulangan 4 Ulangan 5 15 % 1 2 3 4 5 20 % 6 7 8 9 10 25 % 11 12 13 14 15 30 % 16 17 18 19 20 35 % 21 22 23 24 25

5 Urutan Eksperimen Urutan Eksperimen Run Number
% berat kapas , replikasi 1 8 20 %, 3 2 18 30 %, 3 3 10 20 %, 5 4 23 35 %, 3 . 25 15%, 3

6

7 Contoh : Eksperimen Kekuatan Regangan (lb/in2)
Persen kadar kapas Observasi Total Rata-rata 1 2 3 4 5 15 % 7 15 11 9 49 9.8 20 % 12 17 18 77 15.4 25 % 14 19 88 17.6 30 % 25 22 23 108 21.6 35 % 10 54 10.8 376 15.04

8

9

10

11 ANALISIS MODEL TETAP (FIXED EFFECT MODEL)

12

13

14

15

16 Penghitungan SST dan SStreatment dalam bentuk total

17 Terima Kasih