Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Permintaan dan Penawaran Agregat

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Permintaan dan Penawaran Agregat"— Transcript presentasi:

1 Permintaan dan Penawaran Agregat
Ilmu Ekonomi puncak Siklus bisnis, Permintaan dan Penawaran Agregat ekspansi kontraksi lembah Resesi week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

2 ekmakro08-ittelkom-mna
Siklus bisnis: adalah fluktuasi ekonomi pada total output nasional, pendapatan, dan ketenagakerjaan, biasanya berlangsung selama periode 2 hingga 10 tahun, yang ditandai oleh konstraksi atau ekspansi yang tersebar luas pada kebanyakan sektor ekonomi. GNP riil Siklus bisnis puncak Tren pertumbuhan dasar dasar waktu week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

3 ekmakro08-ittelkom-mna
Resesi puncak lembah kontraksi ekspansi Kondisi bisnis Siklus bisnis: kontraksi dan ekpansi tak beraturan pada aktivitas ekonomi week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

4 ekmakro08-ittelkom-mna
Puncak  pada posisi ini, kinerja ekonomi mencapai tingkat yang maksimum. Ciri-cirinya: Pencapaian GDP Potensial  kapasitas digunakan secara penuh; Kelebihan permintaan faktor produksi dibanding penawarannya Tekanan Inflasi  Orang memiliki banyak uang, permintaan produk meningkat, sedang penawaran produk relatif stabil; kondisi ini cenderung menyebabkan ketidak seimbangan penawaran dan permintaan  bisa menyebabkan inflasi meningkat Kemungkinan ledakan ekonomi (boom)  ledakan ekonomi terjadi bila permintaan sangat tinggi shg GDP yang dihasilkan melebihi GDP potensialnya week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

5 ekmakro08-ittelkom-mna
Resesi  turunnya GDP riil selama dua kwartal berturut-turut Ciri-cirinya: Turunnya daya beli  akibat inflasi yang tinggi, harga naik, daya beli turun, masyarakat mengurangi belanja, menabung lebih besar. Turunnya investasi  akibat turunnya konsumsi, produksi berlebihan, investasi tidak diperlukan. Turunnya kesempatan kerja  akibat investasi turun, lowongan kesempatan kerja tidak ada. pengangguran meningkat week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

6 ekmakro08-ittelkom-mna
Lembah  Resesi menyebabkan GDP terus turun, pengangguran meningkat; suatu saat GDP berada pada kondisi terbawah--- karena produksi tidak mungkin berhenti atau pembelian berhenti sama sekali. Ciri-cirinya: Tingginya pengangguran  Indonesia pernah mencapai tingkat pengangguran 40% dari angkatan kerja. Kapasitas produksi yang menganggur  cenderung tidak beroperasi daripada mengalami kerugian besar.. Resiko tinggi  rasa pesimis yang mendalam bisa mengarah ke depresi week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

7 ekmakro08-ittelkom-mna
Recovery  kebijakan fiskal dan kebijkan moneter. Ciri-cirinya: Membaiknya indikator ekonomi  suku bunga turun, inflasi berhasil dikendalikan, gejolak buruh turun, nilai mata uang mulai stabil Meningkatnya investasi  adanya stimulus rangsangan ekonomi (melalui pengeluaran pemerintah), bagusnya indikator makro, pelaku usaha mulai optimis akan hari depannya  perusahaan mulai mengkaji investasi baru week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

8 ekmakro08-ittelkom-mna
Mengapa terjadi Siklus?  adanya penurunan /kenaikan permintaan agregat akibat dari: Perubahan konsumsi. Adanya kebijakan ttg pajak, suku bunga Adanya transfer atau subsidi (BLT) Perubahan selera Perubahan pengeluaran pemerintah  Adanya program tertentu yang menyebabkan pengeluaran pemerintah Perubahan ekspor neto Perubahan investasi week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

9 Permintaan dan Penawaran Agregat
Output ekuilibrium Q P Tingkat harga ekuilibrium AD Permintaan Agregat dan Penawaran Agregat AS week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

10 Permintaan Agregat P Q Kurva Permintaan Agregat AD P1 P2 Q1 Q2 week-8
1. Penurunan Tingkat harga… P1 P2 AD Q Q1 Q2 2….meningkatkan kuantitas Barang dan jasa yang dimintal Kurva Permintaan Agregat week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

11 Pergerakan vs. Pergeseran pada Permintaan Agregat
Output riil Q P Tingkat harga AD’ AD B C (a) Pergerakan sepanjang kurva Permintaan Agregat (b) Pergeseran Permintaan Agregat week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

12 Mengapa kurva permintaan agregat miring ke bawah
Tingkat harga dan Konsumsi: dampak kekayaan. konsumen merasa lebih kaya,… dst. Tingkat harga dan Investasi: dampak suku bunga  tingkat harga yang lebih rendah menurunkan suku bunga,……dst. Tingkat harga dan Ekspor Neto: dampak efek nilai tukar  jatuhnya tingkat harga menyebabkan jatuhnya suku bunga, ….dst week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

13 Mengapa kurva permintaan agregat dapat bergeser
Pergeseran dari Konsumsi Pergeseran dari Investasi Pergeseran dari belanja pemerintah Pergerseran dari ekspor neto week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

14 ekmakro08-ittelkom-mna
Komponen-komponen Permintaan Agregat: adalah total atau kuantitas agregat output yang bersedia dibeli pada tingkat harga yang diberikan, hal-hal lainnya konstan. (=pengeluaran yang diinginkan pada semua sektor produksi konsumsi, pembelian domestik swasta, pembelian pemerintah,ekspor neto) P C I I G X Tingkat harga P AD Q Output riil week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

15 Kurva Penawaran Agregat jangka pendek
1. Penurunan Tingkat harga… AS P1 P2 Q Q2 Q1 2….menurunkan kuantitas Barang dan jasa yang ditawarkan dalam Jangka pendek. Kurva Penawaran Agregat jangka pendek week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

16 Penawaran Agregat jangka panjang
2….tidak mempengaruhi kuantitas barang dan jasa yang ditawarkan Dalam jangka panjang. P2 1. Penurunan Tingkat harga… Q Tingkat output alamiah Kurva Penawaran Agregat jangka panjang week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

17 Mengapa kurva Penawaran agregat miring ke atas
Teori mispersepsi Teori kekakuan upah Teori kekakuan harga week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

18 Mengapa kurva Penawaran agregat dapat bergeser
Pergeseran berasal dari tenaga kerja Pergeseran berasal dari modal Pergeseran berasal dari Sumber daya alam Pergeseran berasal dari Teknologi Pergeseran berasal dari Tingkat harga yang diharapkan week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

19 Penurunan Permintaan Agregat menyebabkan penurunan ekonomi
Output riil Q P Tingkat harga QP Q’ Output potensial AS P’ AD AD’ B C week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

20 ekmakro08-ittelkom-mna
Faktor yang mengubah Permintaan Agregat. (a) Kebijakan ekonomi makro (moneter & Fiskal) (b) Variabel-variabel eksogenous seperti aktivitas ekonomi asing, kemajuan teknologi, dan pergeseran dalam pasar aset  menggeser kurva AD week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

21 ekmakro08-ittelkom-mna
Pergeseran permintaan agregat menyebabkan perubahan tajam dalam output, ketenagakerjaan, dan harga. Permintaan Agregat bergeser ketika perubahan pengeluaran oleh konsumen, bisnis, atau pemerintah mengubah pengeluaran total relatif terhadap kapasitas produktif perekonomian. Penurunan permintaan agregat menyebabkan resesi atau depresi Peningkatan aktivitas ekonomi dapat menyebabkan inflasi. week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

22 ekmakro08-ittelkom-mna
Pertumbuhan output potensial dan kenaikan biaya mempengaruhi penawaran agregat (AS) AS’ Output potensial Output potensial P P AS AS’ AS Tingkat harga Tingkat harga Q Q QP QP’ QP Output riil Output riil (a) Kenaikan dalam output potensial (b) Kenaikan dalam ongkos week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

23 Penawaran agregat dan output potensial
QP’ P QP Kurva AS’ 1999 Kurva AS 1982 1,2 Tingkat harga (1996=100) 0,8 Q 6000 8000 GDP riil (milyar, sesuai harga berlaku 1996) Dalam kenyataannya , pergeseran penawaran agregat mengkombinasikan kenaikan biaya dan output potensial yang meningkat week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

24 Agregat Demand (AD) dan Agregat Supply (AS) Pendekatan Teori Klasik
Kurva AD beda dg kurva D; adalah makro, yg menggambarkan tingkat permintaan total di suatu negara. T. Klasik : turunnya harga barang/jasa, maka permintaan total naik (asumsi : upah/gaji tetap) dan sebaliknya (inflasi) Agregat Supply (AS) Kurva AS adalah vertikal tegak lurus yaitu output pd potensial GNP dan pengangguran pd titik minimal. Misal : pada kasus harga2 naik dua x, mk gaji/upah naik dua x jg, shg karyawan tetap bekerja dg semangat yg tdk berubah dan produksi tetap. Begitu jg sebaliknya Kesimpulan : Ekonomi akan stabil, hanya pd tingkat pengangguran minimum. week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

25 ekmakro08-ittelkom-mna
Penyebab timbulnya depresi adalah menurunnya tingkat permintaan total (AD) Untuk meningkatkan AD, pengeluaran/belanja pemerintah perlu ditingkatkan “disini terkandung kemampuan dan kewajiban pemerintah untuk menstabilkan AD, yg pengaruhnya akan menjamin kelanggengan kemakmuran bangsa. week-8 ekmakro08-ittelkom-mna

26 ekmakro08-ittelkom-mna
Kurva AS Kurva AS Keynesians Kurva AS Klasik Rp Rp Q Q week-8 ekmakro08-ittelkom-mna


Download ppt "Permintaan dan Penawaran Agregat"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google