SMA HARAPAN 1 MEDAN Jl. Imam Bonjol No. 35 Medan.

Presentasi berjudul: "SMA HARAPAN 1 MEDAN Jl. Imam Bonjol No. 35 Medan."— Transcript presentasi:

1 SMA HARAPAN 1 MEDAN Jl. Imam Bonjol No. 35 Medan

2 PRAKARYA & KEWIRAUSAHAAN
PRODUK DAN PENGEMASAN KARYA KERAJINAN TEKSTIL SMA Swasta Harapan 1 Medan Kelas X SMA

3 KI & KD Kompetensi Inti :
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

4 Kompetensi Inti 3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah 4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

5 KI & KD Kompetensi Dasar :
Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan dan keberagaman produk kerajinan di wilayah setempat dan lainnya sebagai anugerah Tuhan Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan dalam menggali informasi tentang keberagaman produk kerajinan dan kewirausahaan di wilayah setempat dan lainnya Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri dalam memperkenalkan karya kerajinan di wilayah setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha

6 Kompetensi Dasar 2.3. Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif, dan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan membuat karya kerajinan di wilayah setempat dan lainnya dengan memperhatikan estetika produk akhir untuk membangun semangat usaha 3.1. Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan karya kerajinan tekstil berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya Mendesain produk dan pengemasan karya kerajinan tekstil berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya

7 INDIKATOR Indikator KD 2.1, KD 2.2 dan KD 2.3 :
Menunjukkan sikap positip (individu dan sosial) dalam diskusi kelompok Menunjukkan sikap ilmiah pada saat melaksanakan percobaan Menunjukkan perilaku dan sikap menerima, menghargai, dan kejujuran, ketelitian, disiplin dan tanggung jawab

8 INDIKATOR Indikator KD 3.1 :
Menjelaskan konsep desain produk dalam kerajinan tekstil dengan berbagai teknik konstruksi (jahit, jahit aplikasi, makrame, tenun, rajut, tapestry, dll) Menjelaskan aneka karya kerajinan tekstil Menjelaskan fungsi karya kerajinan tekstil Membedakan unsur estetika dan ergonomis karya kerajinan tekstil. Menjelaskan motif ragam hias pada kerajinan tekstil Menjelaskan teknik pembuatan benda kerajinan tekstil : jahit, jahit aplikasi, sulam, ikat celup, batik, makrame, tenun, rajut, tapestry, dll).

9 INDIKATOR Indikator KD 4.1 :
Menjelaskan cara pengemasan karya kerajinan tekstil dengan perangkat lunak grafis, disesuaikan dengan fasilitas yang tersedia Membuat desain dan pengemasan produk tekstil Melaporkan secara lisan atau tulisan mengenai karya kerajinan tekstil.

10 MATERI Unsur Estetika & Unsur Ergonomis pada Karya Kerajinan Tekstil
Unsur ergonomis adalah Dalam teori desain dikenal prinsip form follow function, yaitu bentuk desain mengikuti fungsi. Unsur Estetika adalah unsur keindahan  bentuk selalu bergantung pada sentuhan keindahan. Adapun  unsur  ergonomis  karya kerajinan adalah seperti berikut: Nilai-nilai keindahan (estetik) memiliki : 1. Kesatuan (unity), 2. Keselarasan (harmoni), 3. Keseimbangan (balance),    4. Kontras (contrast) 1. Keamanan (security)  2. Kenyamanan (comfortable) 3. Keluwesan (flexibility),  

11 Kerajinan Tekstil Tradisional Kerajinan Tekstil Modern
MATERI Ragam Hias pada Kerajinan Tekstil Unsur dekoratif yang memperindah bentuk, dan sebagai ungkapan rasa keindahan (seni, estetika) yang bersumber dari lingkungan alam sekitar, serta pada karya kerajinan etnik/tradisional daerah vtertentu yang bermakna simbolis Kerajinan Tekstil Tradisional Kerajinan Tekstil Modern 3. Ragam Hias Mahluk Hidup 2. Ragam Hias Tumbuh-tumbuhan 4. Ragam Hias Dekoratif 1. Ragam Hias Geometris 2. Ragam Hias Simbolis, 1. Ragam Hias Murni, Ragam hias yang mengulang suatu bentuk baku tertentu dengan ukuran tertentu dalam komposisi yang seimbang pada seluruh sisinya. Ragam hias yang mengambil inspirasi dari tumbuh-tumbuhan pada wilayah tertentu untuk dimodifikasi menjadi ragam hias yang mencerminkan ciri khas wilayah tersebut. Ragam hias yang hanya berfungsi untuk memberi nilai tambah estetika pada benda tersebut dan tidak berhubungan dengan nilai fungsi benda tersebut. Ragam hias yang selain berfungsi memperindah juga memiliki makna tertentu yang bersumber dari adat istiadat, agama maupun sistem sosial, yang harus ditaati norma-normanya untuk menghindari salah pengertian bagi pengguna ragam hias tersebut Ragam hias yang mengambil inspirasi dari mahluk hidup di darat, laut, dan udara pada wilayah tertentu dan dimodifikasi menjadi ragam hias khas wilayah tersebut Ragam hias yang bersifat artifisial dan biasanya merupakan penggabungan dari beberapa inspirasi ragam hias pada kelompok yang ada sebelumnya yang dimodifikasi sehingga menjadi sebuah bentuk ragam hias yang baru dan memiliki nilai estetika tersendiri

12 MATERI Teknik Pembuatan Benda Kerajinan Tekstil Teknik Batik Teknik
Tapestry Teknik Smocking Teknik Quilting Teknik Makrame Teknik Anyam

13 LATIHAN Kelompok : Masing-masing kelompok terdiri dari 5-8 orang.
Mempraktikkan penggunaan perangkat lunak grafis untuk desain dan pengemasan karya kerajinan tekstil menggunakan motif ragam hias yang dibahas. Mengenal Menu ikon-ikon pada perangkat lunak grafis yang biasa digunakan untuk mendesain, diantaranya : 1. Menu Toolbox 2. Menu Arrange - Menu Transformation - Menu Shaping 3. Menu Windows - Menu Color Palletes - Menu Dockers

14 UJI KOMPETENSI

15 REFERENSI Prakarya dan Kewirausahaan Kelas X / Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.—Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014 Artikel terkait materi dari Internet

16 PENYUSUN Nama : Ahmad Mardhani Chan, ST Mapel : Prakarya & Kewirausahaan Asal Sekolah : SMA Swasta Harapan Medan No. Telp/HP : Blog : dhaniahmad03.wordpress.com