Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

(INSTRUCTIONAL DESIGN)

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "(INSTRUCTIONAL DESIGN)"— Transcript presentasi:

1 (INSTRUCTIONAL DESIGN)
DESAIN PEMBELAJARAN (INSTRUCTIONAL DESIGN) Dr. ROBINSON SITUMORANG Perumahan Reni Jaya: Jalan Jawa I Blok O2 No. 15 Pondok Benda Pamulang 15416 Telp. (021) HP

2 TARGET PEMBELAJARAN sistematis dan sistemik.
Dapat merancang pembelajaran (satu mata pelajaran/kuliah) dengan pendekatan yang sistematis dan sistemik.

3 Defenisi Disain Pembelajaran
adalah suatu rencana yang memberi pedoman atau pegangan dalam proses kegiatan belajar mengajar Mac. Donald (1965) adalah pegangan untuk pelaksanaan pengajaran di kelas dan merupakan tanggung jawab dosen untuk menjabarkannya Hilda Taba (1972)

4 Defenisi Disain Pembelajaran Desain pembelajaran adalah suatu
model yang dapat diaplikasikan dalam penyusunan rencana pembelajaran, kegiatan harian atau mingguan, lokakarya atau pengembang kurikulum program studi baik mikro maupun makro Gagne, Robert M., Wager, Walter W., Golas, Katharine C., Keller, Jhon M. (2005)

5 PENGEMBANGAN INSTRUKSIONAL
MODEL PENGEMBANGAN INSTRUKSIONAL (ATWI SUPARMAN, 2013) MENGIDEN- TIFIKASI KEBUTUHAN INST. dan MENULISKAN TIU MELAKUKAN ANALISIS INSTRUK- SIONAL TIFIKASI PRILAKU dan KARAKTER- ISTIK AWAL SISWA MENULIS TIK MENULIS TES ACUAN PATOKAN MENYUSUN STRATEGI INSTRUK. MENGEMBANG KAN BAHAN AJAR DESAIN DAN MELAKSANA- KAN EVALUASI FORMATIF SISTEM INST.

6 TAHAPAN PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN
MENGIDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN MERUMUSKAN TUJUAN MATA KULIAH/ PELAJARAN MELAKUKAN ANALISIS INSTRUKSIONAL DAN MENYUSUN PETA KOMPETENSI MATAKULIAH/PELAJARAN MENYUSUN GBPP/KURIKULUM MATA KULIAH/PELAJARAN

7 IDENTIFIKASI KEBUTUHAN
PEMBELAJARAN MERUMUSKAN TIU: MATA KULIAH M. PELAJARAN MATA DIKLAT YANG DIHARAPKAN KEADAAN SEKARANG IDENTIFIKASI: TUJUAN RELEVANSI KEPUASAN PENGETAHUAN KETERAMPILAN SIKAP KESENJANGAN MASALAH ?

8 PENGETAHUAN KETERAMPILAN SIKAP PEMBELAJARAN MASALAH BERSIFAT TEKNIS

9 KOMPETENSI YANG AKAN DICAPAI PENGGUNA HASIL PEMBELAJARAN
DALAM PERUMUSAN TUJUAN PEMBELAJARAN Unsur-Unsur KOMPETENSI YANG AKAN DICAPAI PESERTA PENGAJAR PENGGUNA HASIL PEMBELAJARAN

10 PEMBELAJARAN Tujuan TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM / STANDAR KOMPETENSI MATA KULIAH Tujuan akhir dari satu mata kuliah yang akan dicapai dalam rentang waktu tertentu (satu semester). TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS/ KD Tujuan dari setiap pokok bahasan yang akan dicapai dalam pertemuan pembelajaran.

11 DOMAIN PEMBELAJARAN KOGNITIF PSIKOMOTOR AFEKTIF BLOOM , 1956
Taksonomi Bloom DOMAIN PEMBELAJARAN KOGNITIF PSIKOMOTOR AFEKTIF BLOOM , 1956

12 KRATHWOHL, BLOOM,DAN MASIA 1964
Domain PEMBELAJARAN KOGNITIF Mengingat Memahami Menerapkan Menganalisis Menilai Menciptakan Anderson (1990) REVISI TERHADAP TAKSONOMI BLOOM PENIRUAN PENGGUNAAN KETEPATAN PERANGKAIAN NATURALISASI DAVE, 1967 PENGENALAN PEMBERIAN RESPON PENGHARGAAN NILAI PENGORGANISASIAN PENGALAMAN KRATHWOHL, BLOOM,DAN MASIA 1964 PENGETAHUAN PEMAHAMAN PENERAPAN ANALISIS SINTESIS EVALUASI BLOOM, 1956 REVISI KOGNITIF Anderson (1990) AFEKTIF PSIKOMOTOR

13 Menciptakan Menilai Menganalisis Menerapkan Memahami Mengingat
Anderson (2001) REVISI TERHADAP TAKSONOMI BLOOM PROSES METAKOGNITIF PROSES BERPIKIR BAGAIMANA BERPIKIR PENGALAMAN METAKOGNITIF DIMENSI KREATIF

14 TUJUAN PEMBELAJARAN Integrasi Dalam KOMPETENSI PEMBELAJARAN
KOGNITIF AFEKTIF PSIKOMOTOR KOMPETENSI PEMBELAJARAN SETIAP DOMEIN BUKAN BAGIAN YANG TERPISAH MELAINKAN BAGIAN YANG SALING MELENGKAPI

15 PT Knowledge SMA/K Skill SMP Attitude SD KESEIMBANGAN ANTARA
PENGETAHUAN, KETERAMPILAN, DAN SIKAP UNTUK MEMBANGUN “SOFT SKILLS & HARD SKILLS” SD SMP SMA/K PT Knowledge Skill Attitude Sumber: Marzano (1985), Bruner (1960).

16 SAMA DENGAN RUMUSAN TIU
KRITERIA PERUMUSAN TUJUAN MATA KULIAH MERUPAKAN TARGET AKHIR MATA PELAJARAN Operasional menyebutkan menentukan menuliskan menunjukkan membedakan menyusun membandigkan menerapkan dll Nah, ini dapat diukur dan diamati 1 3 2 4 5 TIU FINISH TERDIRI DARI SEJUMLAH KOMPETENSI KHUSUS MENGGUNAKAN KATA KERJA OPERASIONAL HASIL DAPAT DIUKUR DAN DIAMATI SAMA DENGAN RUMUSAN TIU

17 KKNI S3T S2 S2T SMU DIII DII DI DIV/ S1T SMK
KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA PENGEMBANGAN KARIR BERBASIS PELATIHAN KERJA KKNI AHLI TEKNISI/ ANALIS OPERATOR S3 S3T SPESIALIS 2 1 2 3 4 5 7 8 9 6 S2 S2 S2T SPESIALIS 1 PROFESI SMU DIII DII DI S1 DIV/ S1T SMK PROGRAM AKADEMIK PROGRAM VOKASI PROGRAM PROFESI

18 LEVEL 6 (SARJANA/DIPLOMA-4)
Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan IPTEKS pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan tersebut secara mendalam, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedural. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data, dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok. Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi.

19 LEVEL 7 (PROFESI GURU) Mampu merencanakan dan mengelola sumberdaya di bawah tanggung jawabnya, dan mengevaluasi secara komprehensif kerjanya dengan memanfaatkan IPTEKS untuk menghasilkan langkah-langkah pengembangan strategis organisasi. Mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi, dan atau seni di dalam bidang keilmuannya melalui pendekatan monodisipliner. Mampu melakukan riset dan mengambil keputusan strategis dengan akuntabilitas dan tanggung jawab penuh atas semua aspek yang berada di bawah tanggung jawab bidang keahliannya.

20 LEVEL 8 (MAGISTER) Mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi, dan atau seni di dalam bidang keilmuannya atau praktek profesionalnya melalui riset, hingga menghasilkan karya inovatif dan teruji. Mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi, dan atau seni di dalam bidang keilmuannya melalui pendekatan inter atau multidisipliner . Mampu mengelola riset dan pengembangan yang bermanfaat bagi masyarakat dan keilmuan, serta mampu mendapat pengakuan nasional maupun internasional.

21 LEVEL 9 (DOKTOR) Mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi, dan atau seni baru di dalam bidang keilmuannya atau praktek profesionalnya melalui riset, hingga menghasilkan karya kreatif, original, dan teruji. Mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi, dan atau seni di dalam bidang keilmuannya melalui pendekatan inter, multi atau transdisipliner. Mampu mengelola, memimpin, dan mengembangkan riset dan pengembangan yang bermanfaat bagi ilmu pengetahuan dan kemaslahatan umat manusia, serta mampu mendapat pengakuan nasional maupun internasional.

22 Contoh Rumusan TUJUAN MATAKULIAH Tujuan Mata Kuliah
Mata Kuliah : Pelayanan Prima Bobot : 2 SKS Sasaran : Mahasiswa Semester 3 Tujuan Mata Kuliah Setelah mengikuti mata kuliah Pelayanan Prima, mahasiswa semester 3, akan dapat menerapkan berbagai teknik pelayanan prima dalam kegiatan berwirausaha.

23 Latihan Coba Anda rumuskan !!
Tujuan matakuliah yang Anda kelola, dengan ketentuan sebagai berikut. Rumusan: Merupakan target akhir dari mata kuliah Mengandung beberapa kompetensi khusus Hasil belajar harus dapat diukur dan diamati Mata Kuliah : Sasaran : Tujuan Ins. Umum :

24 2 analisis INSTRUKSIONAL

25 Analisis INSTRUKSIONAL Menjabarkan kompetensi umum
menjadi kompetensi khusus Menentukan bentuk keterkaitan antar kompetensi yang ada Menyusun peta kompetensi satu mata pelajaran

26 Bentuk-Bentuk KETERKAITAN KLUSTER PROSEDURAL HIERARKIS KOMBINASI
Keterkaitan yang sifatnya gabungan antar keterkaitan yang ada. CONTOH Setiap mata kuliah umumnya memiliki keterkaitan secara kombinasi atau gabungan 1 3 2 4 5 TMK KOMBINASI HIERARKIS Keterkaitan yang sifatnya berjenjang dan menuntut adanya prasyarat CONTOH Belajar pembagian harus dimulai dengan belajar perkalian sebagai Prasyarat Banyak ditemui pada mata kuliah/pelajaran kuliah eksakta: Matematika, statistika Fisika, Kimia, dll 1 2 3 4 Keterkaitan yang sifatnya kelompok, untuk mempelajarinya dapat dilakukan secara bebas KLUSTER 5.1 5.2 5.3 5.4 5 CONTOH Belajar tentang propinsi unggas, atau belajar sejarah Banyak ditemui pada mata kuliahyang topik- topiknya tidakterikat secara ketat 1 2 3 4 5 PROSEDURAL Keterkaitan yang sifatnya berurutan, namun untuk mempelajarinya dapat dilakukan secara bebas CONTOH Belajar menggunakan telepon umum, atau melakukan percobaan Banyak ditemui pada mata kuliah praktikum atau keterampilan PROESDURAL KLUSTER KOMBINASI

27 MENYUSUN KURIKULUM MIKRO (MATAKULIAH)
3 MENYUSUN KURIKULUM MIKRO (MATAKULIAH) Dr. ROBINSON SITUMORANG Perumahan Reni Jaya: Jalan Jawa I Blok O2 No. 15 Pondok Benda Pamulang 15416 Telp. (021) HP

28 PROSEDUR PENYUSUSNAN KURIKULUM MERUMUSKAN TIK MENENTUKAN POKOK BAHASAN
MENENTUKAN SUB. POKOK BAHASAN MENENTUKAN STRATEGI PEMBELAJARAN MEMILIH METODE PEMBELAJARAN MEMILIH MEDIA PEMBELAJARAN MEMPERKIRAKAN WAKTU MENTUKAN KOMPOSISI TEORI DAN PRAKTEK MENENTUKAN DAFTAR PUSTAKA

29 FORMAT KURIKULUM MATA KULIAH
JURUSAN / PRODI : MATA KULIAH : SASARAN : DESKRIPSI SINGKAT TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TUJUAN MATA KULIAH) PENGEMBANG 1. 2. NO T I K / KD P.BAHASAN SUB. P.BAHASA STRATEGI PEMBELAJARAN METODE MEDIA WAKTU KOMPOSISI TEORI PRAK. PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA SUBSTASI KAJIAN

30 STRATEGI PEMBELAJARAN
KURIKULUM MATAKULIAH FIP UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA PENGEMBANG: ROBINSON S MATA KULIAH : PENGEMBANGAN KURIKULUM SKS : 3 (tiga) KOMPETENSI : Mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kurikulum untuk kebutuhan pembelajaran/pelatihan baik untuk kebutuhan kurikulum makro maupun untuk kebutuhan mata pelajaran atau sejenisnya. DESKRIPSI SINGKAT : Mata kuliah ini akan membahas berbagai konsep pengembangan kurikulum mulai dari Hakikat KuriKulum, Hakikat Pengembangan Kurikulum, Model Pendekatan Pengembangan Kurikulum, Model-model Desain Pembelajaran, Orientasi Pengembangan Kurikulum, Pengembangan Kurikulum Mikro, dan Pengembangan Kurikulum Makro 40 60 120’ LCD Diskusi Kajian Presentasi Model Tyler Model Taba Model Pendekatan Teknik Saintifik Model Pendekatan Nonteknik-Nonsaintifik Model Pendekatan Pengembangan Kurikulum Mengidentifikasi model pendekatan pengembangan kurikulum 3. 20 80 Konsep dasar pengembangan kurikulum Filosofi pengembangan kurikulum Hakikat Pengembangan Lurikulum Menjelaskan hakikat pengembangan kurikulum 2. 60’ Pengertian Kurukulum Sejarah Kurikulum Tujuan Kurikulum Hakikat Kuri- kulum Menjelaskan hakikat kurikulum 1. Prak. Teori WAKTU MEDIA METODE PUSTAKA KOMPOSISI % STRATEGI PEMBELAJARAN SUB.POKOK BAHASAN P. BAHASAN TIK/KOMPETENSI DASAR NO SUBSTANSI KAJIAN

31 SAMA DENGAN RUMUSAN TPK
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Kriteria Rumusan KATA KERJA OPERASIONAL Operasional menyebutkan menentukan menuliskan menunjukkan membedakan menyusun membandigkan menerapkan dll Nah, ini dapat diukur dan diamati ORIENTASI HASIL BELAJAR ORIENTASI PADA SASARAN HANYA SATU KATA KERJA SAMA DENGAN RUMUSAN TPK

32 TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
Contoh Rumusan TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Mata Kuliah : Pelayanan Prima Sasaran : Mahasiswa semester 3 P. Bahasan : Prinsip-Prinsip Pelayanan Prima Tujuan Instruksional Khusus Mahasiswa semester 3 dapat menerapkan prinsip-prinsip pelayanan prima dalam pemberian pelayanan kepada konsumen Hanya terdiri dari satu prilaku saja

33 TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
Contoh Rumusan TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Mata Kuliah : Pelayanan Prima Sasaran : Mahasiswa semester 3 P. Bahasan : Prinsip-Prinsip Pelayanan Prima Tujuan Instruksional Khusus A. Mahasiswa semester 3, B. Dapat menerapkan prinsip-prinsip pelayanan prima dalam pemberian pelayanan kepada konsumen C. Bila diberi kesempatan melayani konsumen di koperasi lembaga D. Empat dari lima prinsip pelayanan yang ada.

34 MENENTUKAN POKOK BAHASAN MENGHILANGKAN KATA KERJA
SATU TIK HANYA TERDIRI DARI SATU POKOK BAHASAN

35 MENENTUKAN SUB. POKOK BAHASAN SUB. POKOK BAHASAN MENCERMINKAN
KEDALAMAN MATERI SUB. POKOK BAHASAN DIBANGUN DARI ASUMSI BAHWA “PESERTA BELUM TAU” DISUSUN BERDASARKAN PRINSIP BELAJAR DARI KONKRIT KE ABSTRAK DARI MUDAH KE SULIT DARI SEDERHANA KE KOMPLEKS

36 PEMILIHAN METODE PEMBELAJARAN
PENDEKATAN DALAM PEMILIHAN METODE PEMBELAJARAN EXPOSITORY DISCOVERY GARIS KONTINUM CERAMAH MURNI BELAJAR MANDIRI CERAMAH INTERAKTIF CERAMAH DEMONSTRASI DISKUSI KELOMPOK SEMINAR PRAKTEK LAPANGAN, DLL. PENULISAN KARYA ILMIAH

37 HUBUNGAN ANTARA METODE DENGAN TUJUAN METODE TUJUAN
CERAMAH MENJELASKAN KONSEP, PRINSIP DAN PROSEDUR DEMONSTRASI MELAKUKAN SUATU KETERAMPILAN BERDASARKAN PROSEDUR DISKUSI MENGANALISIS, MEMECAHKAN MASALAH STUDI MANDIRI MENJELASKAN, MENERAPKAN, MENGANALISIS, MENSINTESIS, MENGEVALUASI, DAN MELAKUKAN SESUATU BERSAMBUNG

38 HUBUNGAN ANTARA METODE DENGAN TUJUAN METODE TUJUAN
LATIHAN MELAKUKAN SUATU KETERAMPILAN BERDASARKAN PROSEDUR SIMULASI MENJELASKAN, MENERAPKAN, DAN MENGANALISIS SUMBANG MENJELASKAN, MENERAPKAN, DAN SARAN MENGANALISIS KONSEP, PRINSIP, DAN PROSEDUR TERTENTU STUDI KASUS MENGANALISIS, DAN MEMECAHKAN MASALAH BERSAMBUNG

39 HUBUNGAN ANTARA METODE DENGAN TUJUAN METODE TUJUAN
PRAKTIKUM MELAKUKAN SUATU KETERAMPILAN BERDASARKAN PROSEDUR BERMAIN PERAN MENERAPKAN SUATU KONSEP, PRINSIP ATAU PROSEDUR TUTORIAL MENJELASKAN, MENERAPKAN, DAN MENGANALISIS KONSEP, PRINSIP, DAN PROSEDUR TERTENTU SEMINAR MENGANALISIS, DAN MEMECAHKAN MASALAH

40 Klasifikasi mEDIA Benda sebenarnya Lingkungan Nara Sumber
Gerlach, Ely Benda sebenarnya Lingkungan Nara Sumber Fenomena Alam Dll, BY UTILIZATION Modul Program Audio Program Video CAI Multi Media Paket Terprogram OHT Foto, Slide Grafis Model BY DESIGN

41 MEMPERKIRAKAN WAKTU MENGACU PADA SUB. POKOK BAHASAN
SATUAN WAKTU DALAM MENIT SESUAI DENGAN JENJANG PENDIDIKAN WAKTU TERDIRI DARI WAKTU TERJADWAL DAN WAKTU TERSTRUKTUR BESARAN WAKTU TERSTRUKTUR DUA KALI WAKTU TERJADUAL

42 KOMPOSISI TEORI DAN PRAKTEK
MENENTUKAN KOMPOSISI TEORI DAN PRAKTEK INGAT !! DALAM PENCAPAIAN KOMPETENSI SEMUA POKOK BAHASAN HARUS DAPAT DI IMPLEMENTASIKAN. KOMPOSISI TEORI & PRAKTEK DIDASARKAN PERKIRAAN WAKTU YANG ADA

43 MENENTUKAN SUMBER KEPUSTAKAAN PUSTAKA HARUS UTAMA BERUPA BUKU TEKS
PUSTAKA TAMBAHAN DAPAT DIAMBIL DARI SUMBER LAIN YANG SUDAH DIPUBLIKASIKAN TAHUN TERBITAN 5 TAHUN BERLAKU SURUT DITULIS SESUAI DENGAN PENULISAN KEPUS- TAKAAN ILMIAH Nama Penulis, Judul Buku, Kota Penerbit, Nama Penerbit, dan Tahun diterbitkan

44 TERIMA KASIH ANDA TELAH MENGIKUTI PRESENTASI INI


Download ppt "(INSTRUCTIONAL DESIGN)"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google