Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehSurya Adi Darmali Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
Model Hipotesis SAP-2 Abdillah, S.Si, MIT
2
Pendahuluan SAP-2 merupakan tahap berikutnya dalam evolusi menuju ke komputer moderen karena SAP-2 telah dilengkapi dengan instruksi-instruksi JUMP (lompat). Instruksi ini akan memaksa komputer mengulangi atau melompati bagian dari sebuah program.
3
REGISTER DUA ARAH
4
Arsitektur
5
INSTRUKSI ACUAN MEMORI
6
INSTRUKSI-INSTRUKSI REGISTER
Beberapa instruksi register dari SAP-2 dirancang untuk memindahkan data dari satu register ke register yang lain dalam waktu sesingkat mugkin. MOV : pindahkan data dari satu register ke register yang lain ADD : tambahkan data dalam register tertentu pada isi akumulator SUB : kurangkan data dalam register tertentu pada isi akumulator INR : tambahkan isi register yang ditunjuk dengan satu angka DCR : kurangkan isi register yang ditunjuk dengan satu angka
7
INSTRUKSI JUMP DAN CALL
SAP-2 memiliki dua macam instruksi jump yang dapat mengubah urutan program, yakni lompatan bersyarat dan tanpa syarat. JMP adalah lompatan tanpa sarat. JM, JZ, dan JNZ adalah lompatan bersyarat. SAP-2 juga memiliki dua macam bendera yang disebut bendera tanda (Sign) dan bendera nol (Zero). Selama eksekusi, dari beberapa instruksi, kedua bendera akan mengalami set atau reset, bergantung pada apa yang terjadi pada akumulator. Jika isi akumulator menjadi negatif, bendera tanda akan diset dan jika tidak negatif, bendera tanda akan dikosongkan (clear).
8
Instruksi JUMP SAP-2 memiliki tiga macam instruksi jump yang dapat mengubah urutan program JMP : ambil instruksi berikutnya dari lokasi memori yang telah ditunjuk alamatnya. JM : lompat ke alamat yang ditunjuk jika bendera tanda dalam kondisi set JZ : lompat ke alamat yang ditunjuk jika bendera tanda nol dalam kondisi set JNZ : lompat ke alamat yang ditunjuk jika bendera tanda nol dalam kondisi clear
9
Instruksi CALL dan RET CALL adalah instruksi untuk memanggil subrutin.
Subrutin adalah program yang disimpan dalam memori untuk digunakan dalam program yang lain. RET adalah instruksi kembali pada akhir setiap subrutin. Setiap instruksi CALL harus dilengkapi alamat-awal dari subrutin yang dikehendaki.
10
INSTRUKSI LOGIKA CALL adalah instruksi untuk memanggil subrutin.
Subrutin adalah program yang disimpan dalam memori untuk digunakan dalam program yang lain. RET adalah instruksi kembali pada akhir setiap subrutin. Setiap instruksi CALL harus dilengkapi alamat-awal dari subrutin yang dikehendaki.
11
INSTRUKSI-INSTRUKSI YANG LAIN
CALL adalah instruksi untuk memanggil subrutin. Subrutin adalah program yang disimpan dalam memori untuk digunakan dalam program yang lain. RET adalah instruksi kembali pada akhir setiap subrutin. Setiap instruksi CALL harus dilengkapi alamat-awal dari subrutin yang dikehendaki.
12
IKHTISAR SAP-2 CALL adalah instruksi untuk memanggil subrutin.
Subrutin adalah program yang disimpan dalam memori untuk digunakan dalam program yang lain. RET adalah instruksi kembali pada akhir setiap subrutin. Setiap instruksi CALL harus dilengkapi alamat-awal dari subrutin yang dikehendaki.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.