DASAR-DASAR MENYANYI OLEH : ANTAMA B.,M.Pd.

Presentasi berjudul: "DASAR-DASAR MENYANYI OLEH : ANTAMA B.,M.Pd."— Transcript presentasi:

1 DASAR-DASAR MENYANYI OLEH : ANTAMA B.,M.Pd.

2 DATA PENGAMPU: Nama : Antama Bahatmaka, M. Pd. Pendidikan:
S1 Pend.Seni Musik, Unnes, Th.2010. S2 Pend. Seni, Unnes, Th CP: No. HP: PIN BB : D5AFC6FC Alamat : Jl. Nakula, No. 228, Desa Duwet, Kec. Bojong, Kab. Pekalongan.

3 KONTRAK KULIAH: No. Jenis Tagihan Bobot 1. Partisipasi 10% 2.
Tugas-tugas 15% 3. Ujian Tengah Semester 30% 4. Ujian Akhir Semester 40% 5. Lain-Lain (Aspek non akademis: Sikap, pakaian, komunikasi) 5% Jumlah 100 %

4 INTERVAL NILAI INTERVAL NILAI NILAI BOBOT 81-100 A 4 71-80 B+ 3.5
66-70 B 3 61-65 C+ 2.5 56-60 C 2 51-55 D+ 1.5 46-50 D 1 0-45 E

5 PETA KONSEP DASAR MENYANYI INTONASI PRODUKSI SUARA MEMBACA NOTASI
PERNAFASAN PRODUKSI SUARA INTONASI PENJIWAAN PHRASERING MEMBACA NOTASI MICROPHONE PENAMPILAN

6 BAB 1 PERNAFASAN

7 RUANG LINGKUP MATERI

8 TUJUAN Menjelaskan pengertian pernafasan dalam bernyanyi. Menjelaskan macam-macam pernafasan. Menjelaskan jenis pernafasan yang ideal. Menjelasakan cara melatih pernafasan yang ideal

9 PENYAJIAN MATERI Pernafasan memegang peranan yang penting terhadap beberapa hal yang berkaitan dengan bernyanyi misalnya pembentukan suara dan kalimat lagu (frasering). Pernafasan dada yaitu pernafasan yang terjadi apabila udara sepenuhnya masuk ke paru-paru sehingga rongga dada membusung ke depan. Pernafasan perut, yaitu pernafasan yang dilakukan dengan cara mengambil nafas dan membiarkan udara masuk sedalam mungkin ke dalam perut,saat menarik nafas, perut akan menggembung dan saat menghembuskan nafas perut akan mengempis.

10 PERNAFASAN DIAFRAGMA Dalam pernafasan ini semua udara yang masuk dalam paru-paru ditopang oleh sekat rongga badan atau diafragma sehingga paru-paru akan sedikit mengembang dibantu oleh otot-otot perut

11 LANGKAH PERNAFASAN DIAFRAGMA
Latihan dengan mengeluarkan nafas seperti biasa tanpa ada ketegangan. Setiap akan mengambil nafas lagi kita tunggu sampai timbul suatu “kehausan akan bernafas”. Ambillah nafas dengan mulut tertutup seperti orang memeriksa bau yang ada di udara. Pada saat perut mengembang, sisi badan usahakan untuk menjadi lebar (periksalah dengan tangan). Tahanlah sebentar, kemudian keluarkan nafas secara perlahan dengan santai tanpa ketegangan.

12 LATIHAN PERNAFASAN DIAFRAGMA

13 LATIHAN PERNAFASAN DIAFRAGMA

14 pernafasan diafragma memungkinkan suara yang dihasilkan lebih stabil.
RANGKUMAN Faktor utama yang menentukan keberhasilan seorang penyanyi adalah mengusai teknik pernafasan yang benar yaitu pernafasan diafragma. Kelebihan pernafasan ini adalah dapat menampung udara lebih banyak di paru-paru pernafasan diafragma memungkinkan suara yang dihasilkan lebih stabil.

15 PENILAIAN PENGETAHUAN
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar! Jelaskan pengertian pernafasan! Jelaskan macam-macam pernafasan dalam bernyanyi! Jelaskan pernafasan yang ideal dalam bernyanyi! Bagaimana cara melatih pernafasan yang baik?

16 PENILAIAN KETRAMPILAN
Implementasikan teknik pernafasan ke dalam lagu berikut ini!

17 BAB 2 TEKNIK MEMPRODUKSI SUARA

18 RUANG LINGKUP

19 Setelah mempelajari modul ini mahasiswa diharapkan dapat:
TUJUAN Setelah mempelajari modul ini mahasiswa diharapkan dapat: Menjelaskan pengertian produksi suara Menjelaskan cara memproduksi suara Menyanyi dengan teknik memproduksi suara yang benar

20 PENYAJIAN MATERI Perhatikanlah gambar dibawah ini:

21 PENYAJIAN MATERI Alat-alat untuk bernyanyi dalam tubuh kita yang utama adalah: Pita suara (Pita suara dan tenggorokan ini harus selalu dilatih agar bersifat luwes dan tidak tegang dan kaku, memulai latihan bernyanyi dengan tahapan yang lembut terlebih dahulu). Rahang (Rahang direndahkan serendah mungkin) Ruang mulut (tidak terlalu memikirkan bagaimana bentuk wajah kita sehingga kita tidak takut dalam membuka mulut). Lidah (Alat tubuh ini sangat besar pengaruhnya terhadap pembentukan huruf hidup selain rongga mulut kita).

22 POSISI SUARA “A” Gigi atas dan bawah jangan sampai tertutup bibir.
Lidah terletak pada permukaan yang rata, ujungnya menyentuh gigi bawah.

23 Berikut contoh lagu yang menggunakan vokal “A”:

24 POSISI SUARA “O” Bentuk ujung bibir diperlonjong dan sedikit dipersempit. Mengucapkan kata: Obat, Radio, Bola

25 Berikut contoh lagu yang menggunakan vokal “O”:

26 POSISI SUARA “U” Bibir dari huruf “U‟ yang dipersempit dan dimajukan sedikit ke depan. Ujung lidah menyentuh gigi bawah dan sedikit membusung di bagian belakang. Latihan mengucapkan kata: Mutu, Aku, Sungguh, Seluruh,dll

27 Berikut contoh lagu yang menggunakan vokal “U”:

28 POSISI SUARA “i” Posisi bagian tengah dari lidah naik ke atas namun ujungnya tetap menyentuh gigi bagian bawah. Sudut bibir ditarik ke belakang dan tetap membentuk corong sehingga bibir tetap membentuk lingkaran. Gigi atas dan bawah sebaiknya tetap nampak.

29 Berikut contoh lagu yang menggunakan vokal “i”:

30 POSISI SUARA “E” Bibir hendaknya tidak terlalu sempit tetapi tetap membentuk seperti corong. Agar suara terdengar bulat rahang bawah sedikit diturunkan sehingga tidak terlalu sempit. Latihan mengucapkan kata: Sate, Lebar, Sehat, dll.

31 Berikut contoh lagu yang menggunakan vokal “E”:

32 SUARA HURUF RANGKAP/ DIFTONG
au : dikau, tembakau, lampau, dll ai : badai, selesai, helai, sebagai, mulai, dll oi : amboi, dll Cara pengucapannya, huruf yang pertama diucapkan lebih lama dan sedikit ditekan kemudian baru beralih ke huruf yang mengikutinya.

33 RESONANSI Resonansi adalah suatu gejala berbunyi kembali dari suatu ruangan, seperti gema yang ditimbulkan karena adanya semacam ruangan yang memiliki dinding–dinding yang sanggup memantulkan suara. Pita suara mengalami hal yang sama seperti garpu tala terebut. Tanpa pita suara seseorang akan terdengar lemah sekali apabila berbicara atau bernyanyi.

34 Gambar Rongga-Rongga Resonansi Pada Manusia:
Cara melatih untuk mendapatkan suara yang bergema misalnya dengan bersenandung dengan baik dan bibir dikatupkan dan rongga-rongga resonansi dibuat luwes.

35 RANGKUMAN MATERI Selain teknik pernafasan yang benar, dalam bernyanyi harus memperhatikan bagaimana cara memproduksi suara/nada yang benar. Perlu juga dipahami tentang organ-organ tubuh yang mendukung produksi nada seperti rahang, lidah, mulut, pita suara, dan lain-lain. Organ-organ tubuh tersebut berpengaruh langsung terhadap pembentukan suara baik vokal maupun konsonan. Cara melatihnya adalah dengan menyanyikan beberapa lagu yang terkait dengan vokal dan konsonan secara dominan sehingga pada saat menyanyikan lagu yang bervariasi vokalnya akan terbiasa mengucapkan dengan jelas.

36 PENILAIAN PENGETAHUAN
Jawablah pertanyaan berikut ini dengan benar! Jelaskan pengertian produksi nada! Bagaimana cara memproduksi nada yang benar?

37 PENILAIAN KETERAMPILAN
Implementasikan teknik produksi nada ke dalam lagu dibawah ini!

38 TERIMA KASIH