Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehSri Budiman Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
Teori Investasi,Perdagangan Internasional,Restriksi Perdagangan
Bisnis Int SAP Teori Investasi,Perdagangan Internasional,Restriksi Perdagangan Bisnis Internasional SAP 4 A Sekarbumi
2
Pembahasan Teori-teori investasi Jenis-jenis pembatasan perdagangan
Alasan diberlakukan Jenis lain dumping PMA SAP 4 Bis Int 08/09 A Sekarbumi
3
Teori Investasi Internasional
Teori keunggulan monopolitistik (Stephen Hymer 1960) investasi langsung LN dilakukan oleh perusahaan dalam industri oligopolistik memiliki keunggulan teknis dan keunggulan lain atas perusahaan pribumi Ketidaksempurnaan pasar produk dan faktor produksi (Caves): pengetahuan unggul memungkinkan perusahaan yang melakukan Investasi memproduksi suatu produk yang disukai konsumen sama dgn buatan local; dgn demikian perusahaan dapat mengendalikan harga jual dan keunggulan atas perusahaan pribumi Investasi silang ; investasi langsung luar negeri oleh perusahaan oligopoly di negara asal masing-masing sebagai tindakan pertahanan. SAP 4 Bis Int 08/09 A Sekarbumi
4
Teori investasi (lanjutan)
IPLC The follow-the-leader-theory(Knickerboxer):Jika suatu perusahaan yang memimpin/memulai masuk pasar dalam pasar oligopolistik,maka perusahaan lain akan mengikuti Teori Internalisasi ; perluasan teori pasar tidak sempurna: untuk memperoleh laba yang lebih tinggi atas investasinya, sebuah perusahaan akan mentransfer pengetahuan unggulnya kecabang diluar negeri daripada menjualnya di pasar terbuka Teori eklektik produksi (Dunning) : bagi perusahaan yang akan berinvestasi di luar negeri harus mempunyai tiga jenis keunggulan: kekhasan pemilikan, internalisasi dan kekhasan lokasi. SAP 4 Bis Int 08/09 A Sekarbumi
5
Perdagangan Internasional( Expor-Impor)
Perdagangan Internasional dan Penanaman Modal Asing (Foreign Investment) Perdagangan Internasional( Expor-Impor) Penanaman Modal Asing adalah ikatan atau komitmen modal yang diinvestasikan di luar negeri dengan mengharapkan keuntungan. ) SAP 4 Bis Int 08/09 A Sekarbumi
6
Restriksi Perdagangan
a.tariff : pajak barang impor dengan tujuan menaikkan harganya untuk mengurang persaingan bagi produsen lokal atau merangsang produksi local a.1 bea advalorem pajak impor yang dikenakan sebagai suatu persentase dari nilai faktur barang-barang yang diimpor a.2 bea spesifik (specific duties) jumlah tetap yang dikenakan atas unit fisik barang diimpor a.3 bea kombinasi (compound duties) : kombinasi pajak spesifik dan ad valorem a.4 pajak variable :pajak impor yang ditetapkan dengan perbedaan antara harga pasar dunia dan harga yang didukung pemerintah lokal SAP 4 Bis Int 08/09 A Sekarbumi
7
Restriksi Perdagangan (lanjutan)
b.Hambatan non tariff: semua bentuk diskriminasi terhadap impor selain bea impor b.1 kuota: batas angka yang diletakkan atas jenis impor tertentu b.2 hambatan ekspor sukarela kuota ekspor yang dikenakan oleh negara pengexpor b.2.1 persetujuan tertib pemasaran persetujuan resmi antara negara pengexpor dan pengimpor yang mencantumkan kuota impor atau expor yang akan diperoleh tiap negara untuk suatu barang b.2.2hambatan non kuantitatif ;a.partisipasi pemerintah langsung dari pemerintah b. prosedur pabean dan administrasi lainnya; c standar (kesehatan, keselamatan, dan mutu produk) SAP 4 Bis Int 08/09 A Sekarbumi
8
Alasan diberlakukan retriksi perdagangan
Bisnis Int SAP Alasan diberlakukan retriksi perdagangan Pertahanan Nasional fSanksi yang dikenakan pada negara suatu negara agar bertindak sesuai yang diinginkan gMelindungi industri yang baru tumbuh (infant industri) hMelindungi tenaga kerja domestik dari tenaga kerja murah dari luar negeri Tarif ilmiah/ persaingan yang adil Tindakan balasan (karena f,g,h) PBB telah mengenakan sanksi 70X sejak 1992, al Cuba,Irak,Libya,Korea Utra,Iran,Myanmar Tarif Ilmiah : bea impor diterapkan agar ‘adl’ thd barang prod dalam negeri, Karena ada kemungkinan kompetitor dari luar memiliki rekhnologi lebih tinggi,harga bahan baku yang lebih rendah,pajak lebih rendah, atau biaya buruh lebih murah. SAP 4 Bis Int 08/09 A Sekarbumi A Sekarbumi
9
Alasan Restriksi Perdagangan
. Dumping : menjual suatu produk diluar negeri dengan harga yang kurang dari biaya produksi, harga pasar dalam negeri atau harga untuk negara ketiga Subsidi : Sumbangan keuangan diberikan secara langsung atau tidak langsung oleh pemerintah tanpa imbalan keuntungan, Termasuk hibah , perlakuan pajak istimewa dan asumsi pemerintah mengenai pengeluaran bisnis yang normal Countervailing duties: pajak impor tambahan yang dikenakan atas impor yang telah memperoleh keuntungan dari subsidi ekspor SAP 4 Bis Int 08/09 A Sekarbumi
10
Jenis lain dumping Dumping Sosial: Kompetisi yang tidak adil krn tenaga buruh yang lebih murah dan kondisi kerja yang lebih buruk Dumping Lingkungan: Kompetisi yang tidak adil krn peraturan lingkungan setempat tidak seketat negara lainnya Dumping jasa keuangan: kompetisi tidak adil krn rendahnya tingkat penetapan jaminan aset bank Dumping budaya: Kompetisi tdk adil krn lebih membantu perusahaan lokal Dumping pajak: perbedaan pajak korporasi SAP 4 Bis Int 08/09 A Sekarbumi
11
Referensi Ball,Donald et al.International Business:The Challenge of global competition.10ed 2006.bab 2 dan 3 hal Hill,Charles. International Business:competing in the global market place.McGrawHill 7th ed.2008.bab 6-7 SAP 4 Bis Int 08/09 A Sekarbumi
12
Dowload file: http://anandasekarbumi.wordpress.com SAP 4 Bis Int 08/09
A Sekarbumi
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.