Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

MENGENAL BAHAN-BAHAN KIMIA BERBAHAYA

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "MENGENAL BAHAN-BAHAN KIMIA BERBAHAYA"— Transcript presentasi:

1 MENGENAL BAHAN-BAHAN KIMIA BERBAHAYA

2 Klasifikasi umum Bermanfaat untuk memudahkan dalam pengenalan serta cara penanganan dan transportasi

3 Classification Toxic substance Corrosive substance Flammable substance
Explosive Oxidation agent Water sensitive substance Acid sensitive substance Compressed gases Radioactive substance

4 Toxic Bahan kimia bersifat racun
dapat menyebabkan kematian atau sakit yang serius bila masuk ke dalam tubuh melalui pernafasan, menghirup uap, bau atau debu, atau penyerapan melalui kulit. Misal CCl4, H2S, C6H6

5 Toxic Bahaya : toksik; berbahaya bagi kesehatan bila terhisap, terteln atau kontak dengan kulit, dan dapat mematikan. Contoh : arsen triklorida, merkuri klorida Kemananan : hindari kontak atau masuk dalam tubuh, segera berobat ke dokter bila kemungkinan keracunan.

6 Classification of Toxic Substances
Metal and metaloid Solvent Toxic gas Cartiogenic substance Pesticide

7 Contoh Bahan Kimia Beracun
No. Jenis Bahan Beracun Jenis Bahan Akibat 1. Logam dan metaloid Pb ( TEL, PbCO3 ) Hg ( Hg,senyawa anorganik dan organik ) Cadmium Krom Arsen Poffor Syaraf, ginjal dan darah Syaraf, ginjal dan darah Hati, ginjal, dan darah Kanker Iritasi, kanker Metabolisme karbohidrat, lemak, protein 2. Bahan pelarut Hidrokarbon alifatik ( bensin, m. tanah ) Hidrokarbon terhalogenasi ( kloroform ) Alkhohol ( etanol, metanol ) Glikol Pusing dan koma Hati dan ginjal Leukimia, saluran pencernaan dan syaraf pusat Ginjal, hati , tumor 3. Gas – gas beracun Aspiksian sederhana ( N2, Ar, He ) Aspiksian lain : - Asam sianida ( HCN ) - Asam sulfida (H2 S ) Karbon monoksida (CO) Nitrogen oksida (NO)X Sesak nafas, berkurangnya oksigen Pusing, sesak nafas Sesak nafas, kejang, hilang kesadaran Sesak nafas, hilang kesadaran, otak , jantung Iritasi, kematian , sesak nafas 4. Karsinogenik Benzena Asbes Benzidin Naftil amin Vinil klorida Leukimia Paru – paru Kandung kemih Hati, paru – paru, pusing, syaraf pusat 5. Pestisida Organoklorin dan organofosfat Pusing, kejang, hilang kesadaran, kematian

8 Klasifikasi Bahan Kimia Beracun Berdasarkan Kekuatan
Kelas Zat Beracun LD50(mg/kg) Contoh Racun super Amat sangat beracun Amat beracun Beracun sedang Sedikit beracun Tidak beracun < 5 5 – 50 50 – 500 500 – 5000 5000 – 15000 > 15000 Nikotin Timbal arsenat Hidrokinon Isopropanol Asam asetat Propilene glikol

9 Corrosive Substance Jenis bahan Bahaya Contoh Bahan korosif padat
bila ada kontak dengan kulit atau mata. NaOH, KOH, Ca(OH)2, Fenol, asam trikloro asetat Bahan korosif cair timbul bila kontak dengan kulit atau mata yang akan menyebabkan proses pelarutan ( denaturasi protein ) asam sulfat, asam klorida, asam nitrat, asam formiat, asam asetat, karbon bisulfida, hidrokarbon Bahan korosif gas Bila terhirup akan merusak saluran pernafasan amoniak, asam klorida, formaldehid ( formalin ), asam fluorida, asam asetat belerang dioksida, klor, brom fosgen , nitrogen oksida, ozon

10 Corrosive Substance Bahan kimia bersifat korosif,
 dapat merusak jaringan hidup, menyebabkan iritasi pada kulit, gatal-gatal bahkan dapat menyebabkan kulit mengelupas. Misal H2SO4, HNO3, HCl karena karakteristik kimia bahan uji, seperti asam (pH <2 atau >11,5), ditandai sebagai bahan korosif.

11 Flammable Substance Fasa Contoh Padat
belerang, fosfor, kertas, hibrida logam, kapas Cair eter, alkhohol, aseton, benzena, hexana, dll Gas hidrogen, asetilen, etilen oksida

12 Flammable Substance Bahan kimia memiliki titik nyala rendah/mudah menyala/terbakar dengan: api Bunsen permukaan metal panas loncatan bunga api. Misal C2H5OC2H5, CS2, C2H2

13 Flammable Substance Jenis bahaya flammable dibagi menjadi dua
Extremely flammable (amat sangat mudah terbakar) (likuid yang memiliki titik nyala sangat rendah (di bawah 0 Celcius) (bentuknya gas dalam suhu normal dan mudah meledak) Highly flammable (sangat mudah terbakar. ( titik nyala rendah (di bawah +21 Celcius))

14 Flammable Substance Zat terbakar langsung, Gas amat mudah terbakar.
contohnya aluminium alkil fosfor; keamanan : hindari campuran dengan udara. Gas amat mudah terbakar. Contoh : butane, propane. Keamanan : hindari campuran dengan udara dan hindari sumber api. Zat sensitive terhadap air, yakni zat yang membentuk gas mudah terbakar bila kena air atau api. Cairan mudah terbakar, cairan dengan titik bakar di bawah 21 0C. contoh : aseton dan benzene. Keamanan : jauhkan dari sumber api dan loncatan bunga api.

15 Bahan yang di produklsi
Explosif substance Industri Bahan yang di produklsi Peledak Amunisi Gas industri Mercon Korek api Zat warna NH4NO3, TNT Campuran Asetilen, H2, O2 NaNO3, KClO3, karbon KClO3, belerang Azo dan diazo

16 Explosif substance Dapat meledak dengan pukulan/benturan, gesekan, pemanasan, api dan sumber nyala lain bahkan tanpa oksigen atmosferik. Ledakan akan dipicu oleh suatu reaksi keras dari bahan.  contoh, asam nitrat dapat menimbulkan ledakan jika bereaksi dengan beberapa solven seperti aseton, dietil eter, etanol, dll Contoh : ammonium nitrat, nitroselulosa, TNT Keamanan : hindari benturan, gesekan, loncatan api, dan panas

17 Oxidation Agent Bahan contoh Oksidator anorganik
MnO4, perklorat, bikromat, hidrogen peroksida, peiodat, persulfat Oksidator organik benzil peroksida, asetil peroksida, eter oksida, asam perasetat

18 Oxidation Agent Bahan kimia bersifat pengoksidasi,
dapat menyebabkan kebakaran dengan menghasilkan panas saat kontak dengan bahan organik, bahan pereduksi, dll. Misal KMnO4, H2O2, K2Cr2O7 Bahan-bahan dan formulasi yang ditandai dengan notasi bahaya “oxidizing“ biasanya tidak mudah terbakar. Tetapi bila kontak dengan bahan mudah terbakar atau bahan sangat mudah terbakar mereka dapat meningkatkan resiko kebakaran secara signifikan.

19 Oxidation Agent Bahaya : oksidator dapat membakar bahan lain, penyebab timbulnya api atau penyebab sulitnya pemadaman api Contoh : hidrogen peroksida, kalium perklorat Keamanan : hindari panas serta bahan mudah terbakar dan reduktor

20 Water Sensitive Substance
Jenis bahan Contoh Golongan alkali Na, K Logam halida anhidrat alumunium tri bromida Logam oksida anhidrat CaO Oksida non logam halida sulfuril klorida

21 Acid Sensitive Substance
Umumnya bahan–bahan yang reaktif terhadap air juga reaktif terhadap asam. Selain itu dapat meledak maupun terbakar karena terjadi reaksi eksotermik dan gas yang mudah terbakar. Contoh : Kalium klorat ( KClO3 ) Kalium permanganat Kromat ( Cr2O3 )

22 Compressed Gases Bahaya yang ditimbulkan :Bila bocorakan mencemari lingkungan Korosif Bahaya yang terjadi tergantung jenis gas Mudah terbakar Aspiksian* *Bersifat aspiksian maksudnya mengganggu pernafasan dan darah, contohnya : CO2, CO, hiodrgen sianida, argon, helium, nitrogen

23 Tabel Penggunaan Gas Bertekanan Dan Bahayanya
asetilen amoniak etilen oksida hidrogen Nitrogen klor vinil klorida Gas bakar Bahan baku Sterilisasi Hidrogenasi Gas pencuci, pembuatan udara inert Klorinasi, oksidator Produksi plastik Mudah terbakar, aspiksian Beracun Beracun, mudah terbakar Aspiksian Beracun, korosif

24 Radioactive substance

25 Harmful Irritant (bahaya iritasi)
Bahan kimia dapat menyebabkan iritasi, luka bakar pada kulit, berlendir, mengganggu sistem pernafasan bila kontak dengan kulit, dihirup atau ditelan. Misal NaOH, C6H5OH, Cl2. Ada sedikit perbedaan pada symbol ini yaitu dibedakan dengan kode Xn dan Xi. Untuk Bahan dan formulasi yang ditandai dengan kode Xn memiliki resiko merusak kesehatan sedangkan jika masuk ke tubuh melalui inhalasi, melalui mulut (ingestion), atau kontak dengan kulit.

26 Harmful Irritant (bahaya iritasi)
Kode Xn (Harmful) Bahaya : menimbulkan kerusakan kecil pada tubuh,Contoh : peridin Kemanan : hindari kontak dengan tubuh atau hindari menghirup,segera berobat ke dokter bila kemungkinan keracunan. Kode Xi (irritant) Bahaya : iritasi terhadap kulit, mata, dan alat pernapasan Contoh : ammonia dan benzyl klorida Keamanan : hindari terhirup pernapasan, kontak dengan kulit dan mata.

27 Klasifikasi NFPA ( National Fire Protection Association )

28 Material Safety Data Sheets
MSDS Material Safety Data Sheets Catatan yang berisi informasi suatu bahan kimia Format MSDS ada 2 : Format OSHA* Occupational Safety and Health Administration Format ANSI contoh

29 ISI OSHA form 174 Chemical identity - Nama pabrik
- Informasi yang bisa dihubungi Berisikan tentang kandungan bahaya / identity information Karakteristik fisik / kimia Data – data tentang bahaya kebakaran dan bahaya mudah meledak Data – data reaktifitas Data – data bahaya kesehatan Penanganan dan pemakaiannya untuk keselamatan Ukuran – ukuran pengawasan

30 ANSI The American National Standards Institute
Identitas zat dan informasi tentang pabrik Berisikan tentang chemical komposisi dan data komponennya Identifikasi tentang bahaya Cara – cara pertolongan pertama Cara – cara melawan / mengatasi kebakaran Cara – cara menghindari kecelakaan Penyimpanannya dan penanganannya Pengawasan keterpaan dan proteksi diri Sifat – sifat fisika dan kimia Stabilitas dan raktifitasnya Informasi tentang bahaya racun Ecological information Pertimbangan cara pembuangannya Informasi tentang transportasinya Peraturan – peraturan Informasi lainnnya


Download ppt "MENGENAL BAHAN-BAHAN KIMIA BERBAHAYA"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google