Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

PERTEMUAN KESEMBILAN FUNGSI ACTUATING.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "PERTEMUAN KESEMBILAN FUNGSI ACTUATING."— Transcript presentasi:

1 PERTEMUAN KESEMBILAN FUNGSI ACTUATING

2 DIRECTION : BIMBINGAN AKTUATING MOTIVATING INFLUENCING USAHA UNTUK MENJADIKAN KESELURUHAN ANGGOTA UNTUK IKUT BERTEKAD & BERUPAYA DALAM RANGKA MEWUJUDKAN TUJUAN KELOMPOK KEPEMIMPINAN SEBAGAI PROSES UNTUK MEMPENGARUHI TINDAKAN KELOMPOK YANG TERORGANISASI UNTUK MENCAPAI TUJUAN DAN MENYELESAIKANNYA

3 PENGARAHAN Membuat/ mengusahakan para anggota organisasi melakukan apa yang diinginkan & harus mereka lakukan. Melibatkan kualitas, gaya & kekuasaan pemimpin & kegiatan-kegiatan kepemimpinan (MOTIVASI, KOMUNIKASI) directing

4 Individu dalam organisasi:
Perbedaan FISIK dan MENTAL, SOSEK Tugas manager : menyelaraskan tujuan perusahaan dan individu MOTIVASI directing

5 Menentukan efektivitas manajer
Kemampuan manajer untuk memotivasi, mempengaruhi, mengarahkan & berkomunikasi Menentukan efektivitas manajer directing

6 MOTIVASI Istilah lain : Definisi :
Kebutuhan (need), desakan (urge), keinginan (wish), dan dorongan (drive) Definisi : Keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu guna mencapai tujuan directing

7 Konsep Motivasi Senang dg Pekerjaan ENJOY Berusaha Maximal
TUJUAN efisien directing

8 Jenis Motivasi POSITIF NEGATIF penambahan tingkat kepuasan
Ex : promosi, bonus, insentif, kondisi kerja yg nyaman ergonomis NEGATIF Menakuti, melakukan secara terpaksa Ex : penurunan pangkat/ gaji/dipecat directing

9 Macam Teori Motivasi TAYLOR (KLASIK) MASLOW (HIERARKI) GREGOR (X-Y)
HERZBERG directing

10 TAYLOR (KLASIK) Orang Bekerja Baik Imbalan Langsung directing

11 MASLOW Kebutuhan Fisiologis Kebutuhan Keamanan dan Rasa Aman
Kebutuhan Sosial Kebutuhan Harga Diri Kebutuhan Aktualisasi Diri directing

12 GREGOR X Y Pandangan tradisional
Manajer OTORITER agar TK tidak seenaknya TK menghindari job Mau kerja jk dipaksa dg reward punishment Ambisi kecil (Individualistis) Y Pekerjaan sumber kepuasan TK Workaholic Usaha fisik dan mental Keterikatan tinggi dg tujuan organisasi Kreativitas TK “nrimo” kerja tanpa banyak tuntutan Manajer membimbing tdk perlu mengawasi directing

13 HERZBERG Faktor Pemuas Faktor Pemeliharaan Prestasi Penghargaan
Pekerjaan yang kreatif dan menantang Tanggung jawab Kemajuan dan peningkatan Faktor Pemeliharaan Kebijakan danadministrasi perusahaan Kualitas pengendalian Kondisi kerja Hubungan kerja Status kerja Keamanan kerja Penggajian directing

14 Teknik Pemberian Motivasi
TIDAK LANGSUNG Menciptakan suasana kerja kondusif dg : a. Penyesuaian aspirasi individu dg organisasi b. Penciptaan situasi menunjang untuk berprestasi : - sosial (diklat)dan kerjasama - syarat kerja (UMR) - tempat kerja ergonomis (display, antropometri, biomekanik dan lingk.fisik) directing

15 b. Insentif Non-Materi : - piagam penghargaan - cuti
2. LANGSUNG a. Insentif Materi : - bonus - komisi - profit sharing - fringe benefit b. Insentif Non-Materi : - piagam penghargaan - cuti - kenaikan pangkat directing

16 KEPEMIMPINAN

17 KEPEMIMPINAN Definisi Kepemimpinan :
Kepemimpinan adalah subyek yang paling penting untuk manager, karena peran kritis yang dimainkan oleh pemimpin adalah efektifitas kelompok dalam organisasi. Kepemimpinan dapat didefinisikan sebagai proses mempengaruhi dan mengarahkan aktifitas yang berkaitan dengan tugas, seperti; Menegakan disiplin, Melaksanakan tugas dengan benar, Mengarahkan kelompok dan Memberikan motivasi Seorang pemimpin biasanya seorang manager, dan seorang manager belum tentu seorang pemimpin

18 FUNGSI KEPEMIMPINAN DALAM PENCAPAIAN TUJUAN
Kepemimpinan dalam organisasi terdapat dua kepentingan yang orientasinya sama secara mendasar: Kepentingan Tujuan Organisasi Kepentingan Tujuan Orang didalam organisasi

19 HAL-HAL YANG HARUS DIMILIKI SEORANG PEMIMPIN
MEMOTIVASI DIRI KEMAMPUAN BERBICARA DIMUKA UMUM PEMAHAMAN TEKNIK/ALAT KENDALI MUTU KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH DENGAN SYSTEM TRANSFER PENGETAHUAN KEPADA BAWAHAN MEMOTIVASI BAWAHAN MENGENALI KARAKTERISTIK BAWAHAN KEINGINAN MENGETAHUI PERKEMBANGAN KEINGINAN MELAKUKAN PERUBAHAN/PERBAIKAN SIKAP MENTAL CITRA DIRI

20 KEPEMIMPINAN YANG EFEKTIF
MAMPU MEMUTUSKAN/MEMECAHKAN MASALAH MAMPU MERENCANAKAN/MENETAPKAN PRIORITAS MAMPU MEMOTIVASI MAMPU BERKOMUNIKASI MAMPU MELAKUKAN PRESENTASI/PIDATO MAMPU MENGAJAR/MENTRANSFER PENGETAHUAN MAMPU MENANGANI KOMFLIK MAMPU MEMBIMBING

21 CIRI-CIRI PEMIMPIN YANG EFEKTIF BERDASARKAN TEORI SIFAT
PENGETAHUAN LUAS SEHAT JASMANI DAN ROHANI ENERGIK KEMAMPUAN MENGENDALIKAN EMOSI KEMAMPUAN ANALISA YANG TINGGI MEMILIKI ANTUSIASME YANG TINGGI OBYEKTIVITAS MEMPERLAKUKAN BAWAHAN PERSEASIF DAN EDUKATIF KEMAMPUAN BERKOMUNIKASI KEMAMPUAN MENYATAKAN PENDAPAT TIDAK CEPAT PUTUS ASA BERANI MENGAMBIL KEPUTUSAN MEMILIKI RASA PERCAYA DIRI LAYAK MENJADI TAULADAN MAMPU BERPERAN SEBAGAI ATASAN, GURU, BAPAK DAN PENASEHAT BAGI BAWAHANNYA.

22 MODEL ATAU GAYA KEPEMIMPINAN
OTORITER (KERAS dan TEGAS) ; Adalah gaya pemimpin yang “otokritik” artinya sangat memaksakan dan mendesak kekuasaannya kepada bawahan. LAISSEZ FAIRE ( KEBEBASAN PENUH) ; Adalah pemimpin yang memberikan kebebasan kepada bawahan. DEMOKRATIS ; Adalah pemimpin yang bersikap tengah antara memaksakan kehendak dan memberi kelonggaran kepada bawahan SITUASIONAL ; Adalah pemimpin yang bersikap lebih melihat pada situasinya. Kapan harus bersikap memaksa dan kapan harus moderat, serta pada situasi apa pemimpin harus memberi kebebasan kepada bawahan

23 CIRI-CIRI GAYA KEPEMIMPINAN OTORITER
Tanpa musyawarah Tidak mau menerima saran dari bawahan Mementingkan diri sendiri dan kelompok Selalu memerintah Memberikan tugas mendadak Cenderung menyukai bawahan “ABS” Memaksakan kehendak Setiap keputusan tidak dapat dibantah Kekuasaan mutlak ada pada pimpinan Hubungan dengan bawahan kurang harmonis Tanpa kenal ampun atas kesalahan bawahan Kurang percaya pada anak buah Kurang memberi dorongan semangat kerja bawahan Kurang mawas diri Selalu tertutup Suka mengancam Kurang menghiraukan usulan bawahan Ada rasa bangga bila bawahannya takut Tidak suka bawahannya maju dan berkembang Kurang adanya rasa kekeluargaan Senang sanjungan

24 CIRI-CIRI KEPEMIMPINAN SITUASIONAL
Supel / luwes Berwawasan luas Mudah menyesuaikan dengan lingkungan Mampu menggerakan bawahan Bersikap keras pada saat tertentu Berprinsip dan konsisten terhadap suatu masalah Mempunyai tujuan yang jelas Bersikap terbuka Mau membantu memecahkan permasalahan bawahan Mengutamakan suatu kekeluargaan Ada komunikasi baik satu arah/dua arah Mengutakan produktifitas kerja Bertanggungjawab terhadap masalah yang dihadapinya Bawahan diberi kesempatan untuk mengutarakan pendapat Mengutamakan kontrol mengetahui kelebihan dan kekurangan bawahan mengutamakan kepentingan bersama Mempunyai ketegasan dalam situasi dan kondisi tertentu Mau menerima saran dan kritik dari bawahan

25 CIRI-CIRI GAYA KEPEMIMPINAN LAISSEZ FAIRE
Pemimpin bersikap pasif Semua target diberikan kepada bawahan Tidak tegas Kurang memperhatikan kekurangan dan kelebihan bawahan Percaya kepada bawahan Pelaksanaan pekerjaan tidak terkendali Mudah dibohongi bawahan Pemimpin kurang kreatif Kurang mawas diri Perencanaan dan tujuan kurang jelas Bawahan merasa sebagai orang yang berkuasa Kurang memberikan dorongan pada bawahan Rasa tanggungjawab kurang Kurang berwibawa Menjungjung tinggi hak asasi Menghargai pendapat bawahan Kurang bermusyawarah

26 CIRI-CIRI GAYA KEPEMIMPINAN DEMOKRATIS
Pendapat terfokus pada hasil musyawarah Tenggang rasa Memberi kesempatan mengembangkan karir bawahan Selalu menerima kritik dari bawahan Menciptakan suasana kekeluargaan Mengetahui kekurangan dan kelebihan bawahan Komunikatif dengan bawahan Partisipatif dengan bawahan Tanggap terhadap situasi Tidak mementingkan diri sendiri Selalu mawas diri Senang kepada bawahan yang kreatif dan inovatif Mau menerima usulan atau pendapat bawahan Lapang dada dan terbuka Mendorong bawahan untuk mencapai hasil baik Tidak sombong Menghargai pendapat bawahan Mau membimbing bawahan Tidak mudah putus asa Percaya pada bawahan Tidak ada jarak dengan bawahan Adil dan bijaksana Suka bermusyawarah Mau mendelegasikan tugas kepada bawahan selalu mendahulukan hal-hal yang lebih penting

27 SUMBER DAYA KEKUATAN KEPEMIMPINAN

28 SKEMA SIKAP PEMIMPIN TERHADAP BAWAHAN
MAMPU MAMPU DAN MAU MAU MAMPU TETAPI TIDAK MAU MAU TETAPI TIDAK MAMPU TIDAK MAU TIDAK MAU DAN TIDAK MAMPU TIDAK MAMPU

29 GAYA KEPEMIMPINAN TEGAS & LEMBUT
T etapkan untuk menggunakan kepemimpinan melalui teladan E lakkan double standard dan pilih kasih G unakan prosedur kerja yang benar A kurkan langkah – langkah kita dengan peraturan dan kebijakan kerja S enantiasa konsisten dalam tindakan

30 LEMBUT L ayani bawahan dengan lembut E mpati dan simpati
M eminta pandangan/pendapat dari bawahan B ersikap terbuka terhadap dialog U ngkapkan dengan kata yang menyenangkan hati T egas…!!!


Download ppt "PERTEMUAN KESEMBILAN FUNGSI ACTUATING."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google