Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehSusanti Sudirman Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
Penyelesaian Masalah Berdasarkan Teknik AI
2
Sistem yang Menggunakan AI
MASALAH SOLUSI Knowledge Base Inference Engine
4
Syarat untuk membangun sistem yang mampu
menyelesaikan masalah : Mendefinisikan masalah dengan tepat Menganalisis masalah serta mencari beberapa teknik penyelesaian yang sesuai Merepresentasikan pengetahuan yang perlu Memilih teknik penyelesaian masalah yang terbaik
5
Representasi Masalah
6
Permainan Catur Misalkan permasalahan yang dihadapi adalah
Permainan Catur, maka harus ditentukan : Posisi awal pada papan catur Permainan Catur
7
Permainan Catur Aturan-aturan untuk melakukan gerakan secara legal
Misalkan untuk menunjukkan posisi bidak : Kotak horizontal (a,b,c,d,e,f,g) Kotak vertikal (1,2,3,4,5,6,7,8) Aturan untuk menggerakkan pion dari (e,2) ke (e,4) : IF Pion putih pada Kotak(e,2), And Kotak(e,3) Kosong, And Kotak(e,4) Kosong Then Gerakkan Pion dari (e,2) ke (e,4) Permainan Catur
9
Permainan Catur 3. Tujuan (goal)
Tujuan yang ingin dicapai adalah posisi papan catur yang menunjukkan kemenangan seseorang terhadap lawannya Kemenangan ditandai dengan posisi Raja yang sudah tidak dapat bergerak lagi Permainan Catur
10
Secara umum, untuk mendeskripsikan masalah
dengan baik, harus : Mendefinisikan suatu ruang keadaan Menetapkan satu atau lebih keadaan awal Menetapkan satu atau lebih tujuan Menetapkan kumpulan aturan
11
Konsep State Space Search
12
When solving a problem, it’s convenient to think about the solution space in terms of a number of action that we can take, and the new state of the environment as we perform those action
13
As is the case with many kinds of problem solving, some paths lead to dead-ends where others lead to solutions And there may also be multiple solutions, some better than others
14
The problem of search is to find a sequence of operators that transition from the start to the goal state
15
Ada beberapa cara untuk merepresentasikan
State Space, yakni : Graf Keadaan Pohon Pelacakan Pohon AND/OR
16
Graf Keadaan A M T 4 3 5 2 6 8 7 H I D E J F C B G 1
17
Pohon Pelacakan M T A D B C E F H I J G Level-0 Level-1 Level-2
Tujuan Buntu Pohon Pelacakan
18
Pohon AND/OR M A D B C E T H Level-0 Level-1 Level-2
19
Contoh 1 Masalah Teko Air 4 galon (teko A) 3 galon (teko B)
Air tak terbatas
20
Penyelesaian Identifikasi Ruang Keadaan
Permasalahan ini direpresentasikan dengan 2 bilangan integer, yaitu x dan y : x = air yang diisikan pada teko A y = air yang diisikan pada teko B Ruang keadaan : (x,y) sedemikian hingga X {0,1,2,3,4} dan y {0,1,2,3,4} Penyelesaian
21
Penyelesaian Keadaan Awal & Tujuan
Keadaan awal, kedua teko dalam keadaan kosong : (0,0) Tujuan, keadaan dimana pada teko A berisi tepat 2 galon air : (2,n) untuk sembarang n Penyelesaian
22
Penyelesaian Keadaan Teko Air Keadaan Awal Tujuan (0,0) (1,0) (2,0)
(3,0) (4,0) (0,1) (1,1) (2,1) (3,1) (4,1) (0,2) (1,2) (2,2) (3,2) (4,2) (0,3) (1,3) (2,3) (3,3) (4,3)
23
Penyelesaian Aturan – aturan Jika (x,y), x < 4
Maka (4,y), Isi teko A Jika (x,y), y < 3 Maka (x,3), Isi teko B Jika (x,y), x > 0 Maka (x-d,y), Tuangkan sebagian air dari teko A Jika (x,y), y > 0 Maka (x,y-d), Tuangkan sebagian air dari teko B Maka (0,y), Kosongkan teko A Penyelesaian
24
Penyelesaian Aturan – aturan 6. Jika (x,y), y > 0
Maka (x,0), Kosongkan teko B 7. Jika (x,y), x+y ≥ 4 dan y > 0 Maka (4,y-(4-x)), Tuangkan air dari teko B ke teko A hingga penuh 8. Jika (x,y), x+y ≥ 3 dan x > 0 Maka (x-(3-y),y), Tuangkan air dari teko A ke teko B hingga penuh 9. Jika (x,y), x+y ≤ 4 dan y > 0 Maka (x+y,0), Tuangkan seluruh air dari teko B ke teko A Penyelesaian
25
Penyelesaian Aturan – aturan Jika (x,y), x+y ≤ 3 dan x > 0
Maka (0,x+y), Tuangkan seluruh air dari teko A ke teko B 11. Jika (0,2), Maka (2,0), Tuangkan 2 galon air dari teko B ke teko A 12. Jika (2,y) Maka (0,y), Kosongkan 2 galon air di teko A Penyelesaian
26
Penyelesaian Representasi Ruang Keadaan dengan Pohon Pelacakan dst
(0,0) Penyelesaian (4,0) (0,3) (4,3) (0,0) (1,3) (4,3) (0,0) (3,0) dst
27
Penyelesaian Salah Satu Solusi Isi Teko A (galon) Isi Teko B
Aturan yang digunakan 2 3 9 7 4 5 solusi Penyelesaian
28
Masalah Petani, Kambing, Serigala, Sayuran
Contoh 2
29
Penyelesaian Identifikasi Ruang Keadaan
Permasalahan ini direpresentasikan dengan (JumlahKambing, JumlahSerigala, JumlahSayuran, JumlahBoat) Contoh : Daerah asal (0,1,1,1) berarti pada daerah asal tidak ada kambing, ada serigala, ada sayuran, dan ada boat Penyelesaian
30
Penyelesaian Keadaan Awal & Tujuan Keadaan awal :
Daerah asal : (1,1,1,1) Daerah seberang : (0,0,0,0) Tujuan : Daerah asal : (0,0,0,0) Daerah seberang : (1,1,1,1) Penyelesaian
31
Penyelesaian Aturan – aturan Kambing menyeberang Sayuran menyeberang
Serigala menyeberang Kambing kembali Sayuran kembali Serigala kembali Boat kembali Penyelesaian
32
Penyelesaian Salah Satu Solusi Daerah Asal Daerah Seberang Aturan yang
digunakan (1,1,1,1) (0,0,0,0) 1 (0,1,1,0) (1,0,0,1) 7 (0,1,1,1) (1,0,0,0) 3 (0,0,1,0) (1,1,0,1) 4 (1,0,1,1) (0,1,0,0) 2 solusi Penyelesaian
33
Karakteristik Masalah
34
Karakteristik masalah perlu diketahui untuk
memudahkan proses analisis masalah : Apakah masalah dapat dipilah-pilah menjadi sejumlah sub-masalah independen yang lebih kecil atau lebih mudah ? Dapatkah langkah-langkah penyelesaian yang terbukti tidak tepat diabaikan ? Apakah ruang lingkup atau semesta pembicaraan dapat diprediksi ? Apakah solusi masalah yang baik telah dibandingkan dengan semua solusi yang dimungkinkan ?
35
Apakah basis pengetahuan yang digunakan
untuk memecahkan masalah bersifat konsisten ? Apakah benar-benar dibutuhkan sejumlah besar informasi untuk memecahkan masalah yang sedang dihadapi, atau pengetahuan hanya penting untuk membatasi proses pencarian ? Apakah sebuah komputer dapat diberi masalah dan kemudian menyajikan solusi secara sederhana, atau akankah solusi dari suatu masalah membutuhkan interaksi antara komputer dan manusia ?
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.