Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehAgus Budiman Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
INDONESIA’S RESPONSE TOWARDS EAST ASIAN FINANCIAL REGIONALISM
IHSAAN ZAIN PUTRA ( ) MOHAMMAD YANAL YUSRON ( ) CHRISTYAN SURYA C. B. ( ) DEASSY NANDARINI SUMARSONO ( ) FAISAL MEIDITAMA PUTRA ( ) INDONESIA’S RESPONSE TOWARDS EAST ASIAN FINANCIAL REGIONALISM
2
INDONESIA’S RESPONSE TOWARDS EAST ASIAN FINANCIAL REGIONALISM
Ditulis oleh Eko NM Saputro, terdapat di The International Journal of Indonesian Studies, Vol 1 tahun 2013, diterbitkan atas dukungan dari Faculty of Arts, Monash University, Australia Membahas tentang respons Indonesia terhadap perkembangan regionalisme keuangan Asia Timur Sebagai pemimpin potensial dalam konteks regional, dinamika politik dan ekonomi Indonesia terhadap regionalisme keuangan menarik untuk dieksplorasi
3
RINGKASAN JURNAL Peran Indonesia dalam 3 lembaga regional utama dari kawasan Asia Timur (ASEAN, APEC dan ASEAN Plus Three) dengan penekanan tentang masalah keuangan pasca KKA 1997 → proses pengawasan, pengaturan dukungan keuangan, pengembangan pasar keuangan Dilihat dari manfaat ekonomi potensial, Indonesia mendukung pengaturan dalam kerjasama keuangan ASEAN dan ASEAN Plus Three secara positif Namun, Indonesia menempatkan partisipasi dalam proses kerja sama keuangan APEC pada prioritas yang lebih rendah karena kurangnya kekompakan di antara anggotanya dan inisiatif-inisiatif konkretnya
4
ANALISIS JURNAL Dilihat dari perspektif studi ekonomi politik internasional, digunakan teori pendekatan Reformis Global sebagai perbandingan untuk menentukan pendekatan ekonomi seperti apa yang baik untuk pengembangan wilayah seperti di Indonesia Pendekatan klasik dapat membantu di setiap segmen wilayah yaitu dalam ekonomi pasar, masyarakat sipil, dan kesejahteraan masyarakat dalam berbagai kebutuhan, dapat pula memengaruhi kegiatan ekonomi dalam satu titik waktu serta menjadikan wilayah terpadu Kerja sama ekonomi lintas negara adalah hal yang perlu dilaksanakan guna menunjang pertumbuhan ekonomi pada sebuah negara yang berada pada ekonomi lemah bahkan terpuruk
5
ANALISIS JURNAL (LANJUTAN)
Di ASEAN kerja samanya jelas berupa ASEAN Community dengan segala pilarnya, tetapi di Asia Timur belum ada arsitek yang merancang pilar-pilar bagi the future of East Asia Community Dalam konteks kerja sama di kawasan, yang sudah ditentukan penyusunan gambarnya adalah prospek dari kerja sama ASEAN, di mana kita berperan penting membuat pilar-pilar kerjasama ASEAN yaitu sisi politik dan keamanan, sisi ekonomi, dan sisi sosial budaya. Tetapi gambaran arsitektur dan bangunan kerja sama untuk East Asia itu belum ada Diperlukan sebuah kekuatan diplomasi untuk melakukan kerja sama yang baik dengan negara-negara di Asia Timur
6
KRITIK PENULISAN Penulis menggambarkan situasi kerja sama regional di kawasan Asia Timur dengan menggunakan Indonesia sebagai studi kasusnya, dan menggunakan sistematika penulisan yang cukup baik Penulis menerangkan terlebih dahulu latar belakang mengapa Indonesia harus menyadari pentingnya kerja sama dengan negara-negara tetangganya, serta lebih lanjut bekerja sama dengan negara-negara di Asia Timur (Jepang, Tiongkok, dan Korea Selatan) Penulis juga menerangkan satu persatu lembaga regional seperti ASEAN, APEC, dan APT serta apa saja tindakan konkret yang telah dilakukan oleh lembaga-lembaga tersebut
7
KESIMPULAN Indonesia telah bergabung dengan berbagai inisiatif sebagai bagian dari regionalisme keuangan Asia Timur (ASEAN, APEC, APT) dengan menekankan kepeduliannya tentang masalah keuangan terutama setelah terjadinya krisis keuangan Asia pada 1997 Bagi Indonesia, kerja sama keuangan terutama dengan APT telah menyediakan sumber alternatif tidak hanya untuk langkah-langkah pencegahan krisis, tetapi juga untuk perkembangan pasar Dengan semakin luasnya hubungan antarnegara, pemerintah harus memperkuat keadaan sosial ekonomi, politik, dan keamanan agar Indonesia tidak mudah terbawa arus akibat keterlibatannya dengan regionalisme keuangan di kawasan Asia Timur ini
8
TERIMA KASIH!
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.