Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Tata Surya dan Alam Semesta

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Tata Surya dan Alam Semesta"— Transcript presentasi:

1 Tata Surya dan Alam Semesta

2 Pengertian Jagat Raya Jagat raya adalah ruangan yang maha luas, yang tak dapat diketahui atau dibayangkan luasnya. Jagat raya diduga bentuknya melengkung dan dalam keadaan memuai serta terdiri atas galaksi-galaksi atau sistem-sistem bintang yang jumlahnya ribuan. Jagat raya kita diperkirakan berumur sekitar 15 miliar tahun.

3 Galaksi Galaksi adalah sebuah sistem yang terikat oleh gaya gravitasi yang terdiri atas bintang (dengan segala bentuk manifestasinya, antara lain bintang neutron dan lubang hitam), gas dan debu kosmik medium antarbintang, dan kemungkinan substansi hipotetis yang dikenal dengan materi gelap.

4 Macam Galaksi Galaksi Bimasakti Merupakan galaksi di mana bumi berada. Galaksi ini memiliki bentuk sepiral dengan diameter kira-kira tahun cahaya, Galaksi Megellan merupakan galaksi yang paling dekat dengan Galaksi Bimasakti. Jaraknya kurang lebih tahun cahaya dan berada di belahan langit selatan. Galaksi Ursa Mayor Berjarak tahun cahaya dari galaksi bimasakti. Bentuk galaksi ursa mayor adalah elips dan rapat. Galaksi Andromeda Galaksi Awan Magelan (Magellanic Clouds) Galaksi Jauh Yang terletak lebih dari tahun cahaya dari Galaksi Bimasakti termasuk galaksi jauh . Contoh galaksi jauh yaitu:Galaksi Silvery, Triangulum, dan Whirlpool

5 Tata Surya Tata surya adalah sekelompok benda langit yang terdiri atas matahari sebagai pusat dan sumber cahaya yang dikelilingi oleh planet-planet beserta satelit-satelitnya, asteroid (planetoid), komet dan meteor.

6

7

8

9

10 Anggota-Anggota Tata Surya

11

12

13 1. Planet Planet adalah benda langit yang tidak dapat memancarkan cahaya sendiri. Contoh : Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus Merkurius Neptunus Venus Uranus Saturnus Bumi Mars Yupiter Komet Asteroid

14

15 MERKURY

16 Merkurius Merkurius adalah planet yang paling dekat dengan matahari. MErkurius memiliki diameter sekitar 40% lebih kecil dibandingkan Bumi(4879,4 km), dan 40% lebih besar daripada Bulan. merkurius ini memiliki permukaan yang hampir sama dengan bulan milik bumi, yaitu terdapat kawah-kawah asteroid dan yang tebing yang memiliki ketinggian lebih dari puluhan kilometer.Karena planet ini tidak memiliki atmosfer cahaya tidak dapat diserakkan sehingga menyebabkan langit kelihatan gelap seperti di angkasa luar. Merkurius bukan planet yang ramah bagi manusia. Selain memiliki atmosfer yang amat tipis, temperaturnya teramat panas dan mampu melelehkan panci logam sehingga tak ada manusia yang bisa hidup di sana.

17 VENUS

18 VENUS Venus adalah planet terdekat kedua dari matahari setelah Merkurius. Planet ini memiliki radius km dan mengelilingi matahari dalam waktu 224,7 hari. Venus terdiri dari 97% karbon dioksida (CO2) dan 3% nitrogen, sehingga hampir tidak mungkin terdapat kehidupan

19 BUMI

20 BUMI Bumi adalah planet ketiga dari sembilan planet dalam Tata Surya. Diperkirakan usianya mencapai 4,6 milyar tahun. Jarak antara Bumi dengan matahari adalah juta kilometer atau AU (ing: astronomical unit). Bumi mempunyai lapisan udara (atmosfer) dan medan magnet yang disebut (magnetosfer) yang melindung permukaan Bumi dari angin matahari, sinar ultra ungu, dan radiasi dari luar angkasa. Lapisan udara ini menyelimuti bumi hingga ketinggian sekitar 700 kilometer. Lapisan udara ini dibagi menjadi Troposfer, Stratosfer, Mesosfer, Termosfer, dan Eksosfer.

21 Lapisan ozon, setinggi 50 kilometer, berada di lapisan stratosfer dan mesosfer dan melindungi bumi dari sinar ultra violet. Perbedaan suhu permukaan bumi adalah antara -70°C hingga 55°C bergantung pada iklim setempat. Sehari di dibagi menjadi 24 jam dan setahun di bumi sama dengan 365,2425 hari. Bumi mempunyai massa seberat milyar ton, dengan luas permukaan 510 juta kilometer persegi. Berat jenis Bumi (sekitar kilogram per meter kubik) digunakan sebagai unit perbandingan berat jenis planet yang lain, dengan berat jenis Bumi dipatok sebagai 1.

22 Bumi mempunyai diameter sepanjang 12. 756 kilometer
Bumi mempunyai diameter sepanjang kilometer. Gravitasi Bumi diukur sebagai 10 N kg-1 dijadikan unit ukuran gravitasi planet lain, dengan gravitasi Bumi dipatok sebagai 1. Bumi mempunyai 1 bulan. 70,8% permukaan bumi diseliputi air. Udara Bumi terdiri dari 78% nitrogen, 21% oksigen, dan 1% uap air, karbondioksida, dan gas lain

23 Bumi diperkirakan tersusun atas inti dalam bumi yang terdiri dari besi nikel beku setebal kilometer dengan suhu 4.500°C, diselimuti pula oleh inti luar yang bersifat cair setebal kilometer, lalu diselimuti pula oleh mantel silika setebal kilometer membentuk 83% isi bumi, dan akhirnya sekali diselimuti oleh kerak bumi setebal kurang lebih 85 kilometer Kerak bumi lebih tipis di dasar laut yaitu sekitar 5 kilometer. Kerak bumi terbagi kepada beberapa bagian dan bergerak melalui pergerakan tektonik lempeng (teori Continental Drift) yang menghasilkan gempa bumi

24 Titik tertinggi dipermukaan bumi adalah gunung Everest setinggi 8
Titik tertinggi dipermukaan bumi adalah gunung Everest setinggi meter, dan titik terdalam adalah palung Mariana di samudra Pasifik dengan kedalaman meter. Danau terdalam adalah Titicaca, dan danau terbesar adalah Laut Kaspia

25 MARS

26 Jarak dengan matahari kurang lebih 228 juta km, dengan garis tengah 6800km. Rotasi Mars 24 jam 36 menit. Revolusi 1,88 tahun atau 23 bulan. Pada planet ini terjadi pergantian musim seperti di bumi. Pada bagian kutub tertutup es, atmosfer Mars sangat tipis. Mars tampak seperti bintang berwarna merah. Memiliki satelit Phobos dan Deimos

27 JUPITER

28 JUPITER Jupiter adalah planet terdekat kelima dari matahari setelah Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars. Jarak rata-rata antara Jupiter dan Matahari adalah 778,3 juta km. Jupiter adalah planet terbesar dan terberat dengan diameter km dan memiliki massa 318 kali massa bumi. Periode rotasi planet ini adalah 9,8 jam, sedangkan periode revolusi adalah 11,86 tahun. Di permukaan planet ini terdapat bintik merah raksasa. Atmosfer Jupiter mengandung hidrogen (H), helium (He), metana (CH4), dan amonia (NH3). Suhu di permukaan planet ini berkisar dari -140oC sampai dengan 21oC. Seperti planet lain, Jupiter tersusun atas unsur besi dan unsur berat lainnya. Jupiter memiliki 63 satelit, di antaranya Io, Europa, Ganymede, Callisto (Galilean moons).

29 SATURNUS

30 SATURNUS Saturnus, planet keenam dalam tata surya kita, terkenal sebagai planet bercincin. Jarak Saturnus sangat jauh dari Matahari. Karena itulah, Saturnus tampak tidak terlalu cerah dari Bumi. Saturnus berevolusi dalam waktu 29,46 tahun. Setiap 378 hari, Bumi, Saturnus, dan Matahari akan berada dalam satu garis lurus. Selain berrevolusi, Saturnus juga berrotasi dalam waktu yang sangat singkat, yaitu 10 jam 14 menit.

31 Saturnus memiliki kerapatan yang rendah karena sebagian besar zat penyusunnya berupa gas dan cairan. Inti Saturnus diperkirakan terdiri dari batuan padat. Atmosfer Saturnus tersusun atas gas amoniak dan metana. Hal ini tentu tidak memungkinkan adanya kehidupan di Saturnus. Cincin Saturnus sangat unik. Ada beribu-ribu cincin yang mengelilingi planet ini. Bahan pembentuk cincin ini masih belum diketahui. Para ilmuwan berpendapat, cincin itu tidak mungkin terbuat dari lempengan padat karena akan hancur oleh gaya sentrifugal. Namun, tidak mungkin juga terbuat dari zat cair karena gaya sentrifugal akan mengakibatkan timbulnya gelombang. Jadi, sejauh ini, diperkirakan yang paling mungkin membentuk cincin-cincin itu adalah bongkahan-bongkahan es meteorit.

32 Saturnus memiliki 18 buah satelit. Satelit yang terbesar bernama Titan
Saturnus memiliki 18 buah satelit. Satelit yang terbesar bernama Titan. Ukuran satelit ini lebih besar dari planet Merkurius. Satelit-satelit lainnya bernama Mimas, Enceladus, Tetis, Dione, Rhea, Hyperion, Pan, Atlas, Promentheus, Pandora, Ephiteus, Janus, Telesto, Calypso, Helena, Phoebe, dan Inpetus.

33 URANUS

34 URANUS Uranus adalah planat terdekat ke-7 dari Matahari setelah Saturnus. Uranus memiliki jarak dengan Matahari sebesar 2875 juta km. Uranus memiliki diameter mencapai km dan memiliki massa 14,54 massa Bumi. Periode rotasi planet ini adalah 17,25 jam, sedangkan periode evolusi adalah 84 tahun. Bentuk planet ini mirip dengan Bulan dengan permukaan berwarna hijau dan biru. Uranus memiliki 18 satelit alami, diantaranya Ariel, Umbriel, Miranda, Titania, dan Oberon.

35 NEPTUNUS

36 NEPTUNUS Neptunus merupakan planet terjauh ke-8 jika ditinjau dari Matahari. Neptunus memiliki jarak rata-rata dengan Matahari sebesar juta km. Neptunus memiliki diameter mencapai km dan memiliki massa 17,2 massa Bumi. Periode rotasssi planet ini adaah 16,1 jam., sedangkan periode revolusi adalah 164,8 tahun. Bentuk planet ini mirip dengan Bulan dengan permukaan terdapat lapisan tipis silikat. Komposisi penyusun planet ini adalah besi dan unsur berat lainnya. Planet Neptunus memiliki 8 buah satelit, diantaranya Triton, Proteus, Nereid, dan Larissa.

37 Pengelompokan Planet Planet inferior a. Bumi sebagai pembatas planet dikelompokkan menjadi dua yaitu planet inferior dan planet superior. Planet superior Planet inferior adalah planet yang orbitnya berada di dalam orbit bumi. Yang termasuk planet inserior antara lain Merkurius dan Venus Planet superior adalah planet yang orbitnya berada diluar orbit bumi. Yang termasuk planet superior adalah Mars, Jupiter , Saturnus, Uranus dan Neptunus Bumi

38 b. Asteroid sebagai pembatas planet dikelompokkan menjadi dua planet dalam dan planet luar
Planet dalam planet yang orbitnya di dalam peredaran Asteroid Yang termasuk planet dalam antara lain Merkurius, Venus, Bumi dan Mars. Planet luar adalah planet yang garis edarnya berada diluar garis edar Asteroid, Yang termasuk planet luar antara lain Jupiter, Saturnus, Uranus dan Neptunus. Asteroid

39 Berdasarkan ukuran dan komposisi penyusunnya, Planet dikelompokkan menjadi planet Terrestrial dan Jovian Planet Terestrial Planet Terrestrial yaitu planet yang memiliki ukuran dan koposisi yang hampir sama dengan bumi, Yang termasuk planet Terrestrial antara lain Merkurius, Venus, Bumi dan Mars. Planet Jovian yaitu planet yang memiliki ukuran sangat besar dan komposisi penyusunnya hampir sama dengan planet Jupiter. yang termasuk planet Jovian antara lain Jupiter, Saturnus, Uranus dan Neptunus. Planet Jovian

40 Hukum Keppler Hukum keppler merupakan hukum – hukum yang menjelaskan tentang gerak planet. Orbit Planet Perihelium Jarak terdekat planet dari matahari Aphelium Jarak terjauh planet dari matahari Garis edar planet ( orbit ) lintasan yang dilalui planet saat mengitari matahari 1. Hukum I Keppler Orbit planet berbentuk elips dimana matahari terletak pada salah satu titik fokusnya.

41 A F M E B C D Hukum II Keppler
Garis yang menghubungkan planet ke matahari dalam waktu yang sama menempuh luasan yang sama Jika waktu planet untuk berevolusi dari AB sama dengan waktu planet untuk berevolusi dari CD sama dengan waktu planet untuk berevolusi dari EF Maka luas AMB = luas CMD = luas EMF A F M E B Sehingga kecepatan revolusi planet dari AB lebih besar kecepatan revolusi planet dari CD dan kecepatan revolusi planet dari CD lebih besar kecepatan revolusi planet dari EF. Semakin dekat matahari kecepatan revolusi planet semakin besar Semakin jauh dari matahari kecepatan revolusi planet semakin lambat. C D

42 Hukum III Keppler Kuadrat kala revolusi planet sebanding dengan pangkat tiga jarak rata – rata planet ke matahari M d2 d1 T1 = Periode revolusi planet 1 T2 = Periode revolusi planet 2 d1 = jarak rata – rata planet 1 ke matahari d2 = jarak rata – rata planet 2 ke matahari

43 P M Gerak Planet Mp = massa planet Mm = massa maahari
Gerak planet dan semua nggota tata surya mengikuti hukum grafitasi universal Hukum Grafitasi Universal. Planet bumi dan planet yang lainnya bergerak mengitari matahari karena pengaruh gaya grafitasi matahari. Gerak satelit mengelilingi planet disebabkan ada gaya grafitasi planet pada satelit. Planet bergerak mengelilingi matahari karena matahari memiliki massa lebih besar dari planet. Satelit mengelilingi planet karena planet memiliki massa lebih besar dari satelit. P F M R Mp = massa planet Mm = massa maahari R = jarak antara massa F = gaya tarik matahari pada planet

44 Besar gaya tarik matahari pada planet adalah sebanding dengan besar massa masing-masing dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara pusat massa masing – masing. F = G M 2 F M 1 R F = gaya tarik ( N ) M1 = massa matahari (kg) M2 = massa planet (kg) R = jarak rata- rata matahari dengan planet ( m ) G = konstanta grafitasi umum ( 6, – 11 N m2/kg2)

45 Periode Revolusi Akibat Revolusi bumi Terjadinya pergantian musim di bumi Terlihatnya rasi bintang yang berbeda tiap bulan Terjadi perbedaan lamanya waktu siang dan malam Gerak semu tahunan matahari Periode revolusi adalah waktu yang diperlukan planet mengitari matahari satu kali putaran Belahan Bumi Selatan Awal musim semi, Malam sama panjang dengan siang Belahan Bumi Utara Awal musim gugur, Malam sama panjang dengan siang 23 September Belahan Bumi Selatan lebih condong ke matahari awal musim panas Siang lebih panjang dari malam Belahan Bumi Utara menjauhi matahari awal musim dingin Malam lebih panjang dari siang Belahan Bumi Utara lebih condong ke matahari awal musim panas Siang lebih lama dari malam Belahan Bumi Selatan menjauhi matahari awal musim dingin malam lebih lama dari siang 22 Desember 21 Juni 21 Maret KU KS Belahan Bumi Utara Awal musim semi, Malam sama panjang dengan siang Belahan Bumi Selatan Awal musim gugur, Malam sama panjang dengan siang

46 Periode rotasi adalah waktu yang diperlukan planet berputar pada sumbunya satu kali putaran
Akibat Rotasi 1. Pergantian siang dan malam 2. Perbedaan waktu dibumi yang garis bujurnya berbeda 3. Gerak semu harian matahari 4. Bentuk bumi menggelembung pada katulisiwa dan pepat pada kutubnya. 5. perubahan arah angin di katulistiwa Siang Malam Matahari

47 Tabel data planet Data Microsoft encarta Incyclopedia 2008 Mercurius
Venus Bumi Mars Jupiter Saturnus Uranus Neptunus Jari-jari katulistiwa (x Jari-jari Bumi ) 0.3825 0.9488 1 0.5325 11.21 9.449 4.007 3.883 Massa (x massa Bumi) 0.0553 0.8150 0.1074 317.8 95.16 14.54 17.15 Massa jenis (g/cm3) 5.4 5.2 5.5 3.9 1.3 0.69 1.6 Periode Rotasi (hari) 58.6 -240 1.03 0.414 0.444 -0.718 0.671 Periode Revolusi (tahun) 0.2408 0.6152 1.881 11.86 29.46 84.01 164.8 Jarak rata-rata ke matahari (SA) 0.3871 0.7233 1.524 5.203 9.59 19.10 30 Jumlah Satelit 2 63 56 27 13

48 Jarak rata-rata ke matahari (Bumi = 1 )
Asteroid Planet – planet kecil yang berada diantara orbit Mars dan orbit Jupiter. Sumber data Microsoft Encarta encyclopedia 2008. 5.4 3.06 318 Interamnia 5.7 3.18 326 Davida 5.5 3.13 408 Hygiea 3.6 2.36 530 Vesta 4.6 2.77 532 Pallas 950 Ceres* Periode revolusi (Tahun) Jarak rata-rata ke matahari (Bumi = 1 ) Diameter ( km ) nama

49 Foto Asteroid Asteroid 243 Ida Asteroid 433 Eros

50 SATELIT Satelit merupakan benda langit yang mengorbit planet dan mengiring planet di dalam mengorbit matahari Satelit alam juga dinamakan Bulan Satelit buatan yang digunakan untuk komunikasi M M Matahari Planet Satelit

51 Periode Rotasi Bulan Bulan melakukan tiga gerakan putaran sekaligus
Bulan berputara mengitari Bumi ( Revolusi ) Bulan berputar pada porosnya ( Rotasi ) Bulan bersama Bumi mengitari matahari. Bulan didalam berevolusi bidang orbit bulanmembentuk sudut 5o terhadap bidang edar bumi ( ekliptika ) BL 5o Bidang edar bulan dan bidang edar bumi yang membentuk sudut 5o menyebabkan terjadinya gerhana bulan maupun gerhana matahari.

52 Fase Bulan Matahari BL Kuartil akhir Bulan tiga perempat
Bulan sabit akhir BL baru / BL mati Konjungsi Bulan purnama Oposisi BL Bulan tiga perempat Bulan sabit awal Kuartil awal

53 Gerhana Bulan Matahari Penumbra Bumi Umbra Penumbra Matahari Penumbra
BL Terjadi gerhana bulan

54 Gerhana Matahari Matahari Penumbra Bumi Umbra Penumbra Tempat terjadi Gerhana Matahari Total Gerhana matahari terjadi ketika posisi matahari , bulan dan bumi segaris dan sebidang

55 Pasang surut air laut Pasang neap Matahari Pasang Purnama
Atau pasang perbani Pasang Purnama Atau pasang perbani BL Pasang neap

56 METEOR Batuan meteorid yang masuk ke atmosfir bumi dan menghasilkan jejak cahaya.

57 Meteor juga dinamakan bintang beralih

58 Komet Bagian dari komet Inti,Coma,Awan Hidrogen dan Ekor
Benda langit yang mengorbit matahari dengan lintasan yang sangat lonjong Komet juga dikenal dengan nama Bintang berekor Ekor komet selalu menjauhi matahari Bagian dari komet Inti,Coma,Awan Hidrogen dan Ekor

59 Selamat Belajar…..


Download ppt "Tata Surya dan Alam Semesta"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google