Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Assalamu’alaikum Wr.Wb."— Transcript presentasi:

1 Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Kelompok 2 : Fitrah Mardianto Nisvi Lailatul Amalia Nella Anggraheni Wisnu Wardhana Radias Tarwoco Ridho Yudika Ilham Fauzi Berlian Kusuma Wisnu Bernada

2 Mekanisme Penatapan Upah UU No 13 Tahun 2003
Upah Minimum (pasal 88) Kesepakatan Upah (Pasal 91) Penerapan Struktur & Skala Upah (Pasal 92 Ayat 1) Peninjauan Upah Secara Berkala (Pasal 92 Ayat 2)

3 Pengusaha dan karyawan mempunyai pengertian dan kepentingan berbeda tentang upah.
Rendahnya tingkat upah penyebabnya pada dasarnya dapat dikelompokkan ke dalam dua golongan. Rendahnya tingkat kemampuan manajemen pengusaha. Rendahnya produktivitas kerja.

4 Kebutuhan hidup dan upah minimum
Upah pada dasarnya merupakan sumber utama penghasilan seseorang, sebab itu upah harus cukup untuk memenuhi kebutuhan karyawan dan keluarganya dengan wajar. Kebijaksanaan penentuan upah minimum adalah: menjamin penghasilan karyawan sehingga tidak lebih rendah dari suatu tingkat tertentu; meningkatkan produktivitas kerja karyawan; mengembangkan dan meningkatkan perusahaan dengan cara-cara produksi yang lebih efisien

5 Lima Kelompok Kebutuhan Fisik Minimum
Kelompok makanan dan minuman Kelompok bahan bakar dan penerangan. Kelompok perumahan dan peralatan. Kelompok pakaian. Kelompok lain-lain.

6 UPAH MININUM Upah minimum adalah suatu penerimaan sebagai imbalan dari Pengusaha kepada karyawan untuk suatu pekerjaan atau jasa

7 Upah permulaan adalah upah terendah yang harus diterima oleh buruh pada waktu pertama kali dia diterima bekerja Jumlah upah minimum haruslah dapat memenuhi kebutuhan hidup buruh secara minimal yaitu kebutuhan untuk sandang, pangan dan keperluan rumah tangga Upah bagi produsen adalah biaya yang harus dibayarkan kepada buruh dan diperhitungkan dalam penentuan biaya total. Upah bagi buruh adalah pendapatan yang diperoleh dari penghasilan menggunakan tenaganya kepada produsen

8 Komponen Upah Minimum Kebutuhan Fisik Minimum (KFM)
Indeks Harga Konsumen (IHK) Pertumbuhan Ekonomi Daerah (Pertek)

9 Kebutuhan Fisik Minimum
Kebutuhan pokok dari seseorang yang diperlukan untuk mempertahankan kondisi fisik dan mentalnya agar dapat menjalankan fungsinya sebagai salah satu faktor produksi Nilai daripada Kebutuhan Fisik Minimum mencerminkan nilai ekonomi dari barang dan jasa yang diperlukan oleh pekerja dan keluarganya dalam jangka waktu satu bulan

10 Barang dan Jasa yang diperlukan
Makanan dan minuman Bahan bakar, alat penerangan dan penyeduh Perumahan dan peralatan dapur Sandang atau pakaian Lain-lain termasuk di dalamnya biaya transportasi, rekreasi, obat-obatan, sarana pendidikan, bacaan dan sebagainya

11 Golongan Pekerja Pekerja lajang atau pekerja yang belum berkeluarga (PL) Pekerja yang sudah berkeluarga dengan seorang istri dan dua orang anak (K2) Pekerja yang sudah berkeluarga dengan seorang istri dan tiga orang anak (K3)

12 Cara penghitungan KFM Setiap barang dan jasa yang dibutuhkan diukur dalam jumlah terkecil yang oleh pekerja dan keluarga selama satu bulan menurut satuan kilogram, liter,buah, meter, potong , batang, helai, pasang dan sebagainya, sesuai dengan kelompok barang dan jasa masing-masing. Khusus untuk pakaian dihitung menurut jumlah kebutuhan selama satu tahun dan kemudian dibagi dua belas. Peralatan dapur dihitung menurut rata-rata per bulan dari umur barang-barang tersebut (BPS, 1996)

13 Rumus Nilai KFM KFM = n = Banyak jenis atau macam barang dan jasa yang dibutuhkan dalam waktu satu bulan. t = waktu penelitian ( bulan,triwulan,tahun) p = harga barang, pti adalah harga suatu jenis barang tertentu pada saat yang tertentu pula q = jumlah satuan barang dan jasa yang diteliti, qoi adalah jumlah barang atau jasa tertentu pada tahun dasar. Nilai q untuk setiap barang dan jasa telah ditentukan terlebih dahulu jumlah minimumnya. Setiap tahun nilai q ini tetap untuk setiap jenis barang dan jasa yang diperlukan. Perubahan KFM hanya terjadi bila harga barang dan jasa berubah, karena angka KFM ditentukan oleh harga yang berlaku pada saat penelitian dilakukan.

14 Kebijaksanaan Pengupahan Insensif
Pembayaran insensif lambat meningkat pada masa lembur. Pada Corning Inc. buruh memperoleh bonus 4%-6% dan pembayaran pekerjaaan khusus. (+)pekerja senang saat dapat bonus (-)kecewa karena tidak dapat bonus mereka merasa berhak.

15 Kebijakan Upah Yang Memihak Buruh
Masalah : Bagaimana melengkapi kebijakan upah yang memilih buruh? Bagaimana merumuskan kebijakan upah untuk mencegah kelalaian buruh? Hal yang bisa dilakukan adalah dengan Membagi 2 tipe buruh 1. Buruh insentif 2. Buruh yang tidak

16 Buruh 1 : Bekerja insentif dan dapat upah pengganti (upah pada pekerjaan selanjutnya) kerja 24 jam/hari bonus akhir tahun Buruh 2: upah pengganti lebih rendah kerja hanya 24 jam Usaha kerja dapat diartikan jumlah tahun yang dihabiskan dalam kapasitas kecil pada perusahaan, selama tahun pertama buruh membayar kewajibannya dan digaji rendah, tetapi perusahaan memberi imbalan mereka dengan bonus dan jabatan.

17 Kompensasi Insentif dan PHK
Memberikan kompensasi pada buruh pada akhir periode pekerjaan dapat menjadi mekanisme efektif untuk mengurangi kelalaian buruh. Penggajian dapat membantu penjelasan kebijakan upah dari beberapa perusahaan. Hal ini adalah ide sentral di dalam suatu penjelasan tentang mengapa perusahaan memaksakan untuk PHK. PHK adalah kebijakan tidak asli yang berada dari kebijakan upah yang dibuat untuk mengurangi kelalaian buruh. Kebijakan gaji ω adalah ilustrasi lain dari penggajian akhir periode untuk membantu pengembangan kebiasaan buruh.

18 Hukuman bagi buruh: Mencuri alat atau barang yang ada di perusahaan Tidak melaksanakan tugasnya dengan benar (tidak diharapkan). Pada awal tahun buruh membuat investasi pada perusahaan agar hubungan kerja antara buruh dan perusahaan menjadi lebih erat dan memperkecil kelalaian.

19 Lazier berasumsi bahwa kebijakan upah ωmenyebakan usaha buruh lebih besar daripada kebijakan upah sepanjang bb yang konstan. Karena upah melampaui biaya kesempatan buruh Tm, ia tidak pensiun dengan sendirinya tanpa program PHK, ia melanjutkan masa kerjanya.

20 Perusahaan harus mencegahnya
Perusahaan harus mencegahnya. Jika tidak, nilai pembayaran gaji ω akan melampaui nilai kini hasil terkecil buruh selama masa kerjanya. Maka dari itu, perusahaaan mengadopsi program PHK dan meminta buruh untuk berhenti pada umur Tm untuk mencegah hal tersebut terjadi.

21 Upah Minimimum Regional dan Kesempatan bekerja
Upah Minimum regional adalah suatu standar minimum yang di gunakan oleh para pengusaha atau pelaku industri untuk memberikan upah kepada karyawan di dalam lingkungan usaha ataw kerjanya. Kesempatan Kerja yaitu peluang pekerjaan yang di siapkan pemerintah atau masyarkat untuk menegmbangkan bakat dan keahliannya.

22 Penetapan upah minimum akan mengurangi permintaan tenaga kerja di sektor formal dalam model yang dinamis dan menghambat penciptaan lapangan kerja sehinggah menambah persoalan pemulihan ekonomi .

23 SERIKAT PEKERJA DAMPAK SERIKAT PEKERJA :
PENGUSAHA MELIHAT KARYAWAN DAN SERIKAT PEKERJA SEBAGAI PATNER DALAM TANGGUNG JAWAB,PRODUKSI DAN KEUNTUNGAN AKTIF MENINGKATKAN KEHIDUPAN DAN JAMINAN SOSIAL KARYAWAN

24 ADANYA SERIKAT PEKERJA AKAN MENIMBULKAN SALING PENGERTIAN ANTARA KARYAWAN DAN SERIKAT PEKERJA DENGAN PENGUSAHA SEBAGAI PARTNER PRODUKSI,KELASUNGAN DAN KEUTUHAN PERUSAHAAN

25 Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Terima Kasih Wassalamu’alaikum Wr. Wb.


Download ppt "Assalamu’alaikum Wr.Wb."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google