Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
GAMBARAN UMUM SIMULASI
2
Definisi Simulasi Simulasi adalah peniruan operasi, menurut waktu, sebuah proses atau dunia nyata Untuk mempelajari sebuah sistem, biasanya kita harus membuat asumsi tentang operasi sistem tersebut Asumsi akan membentuk sebuah model yang akan digunakan untuk memahami sifat/ perilaku sistem Solusi Analitik : Jika keterkaitan model cukup sederhana, sehingga memungkinkan penggunaan motede matematis untuk memperoleh informasi eksak dari sistem Langkah riil simulasi : Mengembangkan sebuah model simulasi dan mengevaluasi model, untuk mengestimasi karakteristik yang diharapkan dari model
3
Sistem dan Lingkungan Sistem
Sistem Sekumpulan obyek yang dihubungkan satu sama lain melalui beberapa interaksi reguler atau secara bebas untuk mencapai suatu tujuan Sistem biasanya dipengaruhi oleh perubahan yang terjadi di luar sistem. Dalam pemodelan sistem, perlu ditetapkan batasan (boundary) antara sistem dan lingkungannya.
4
Cara mempelajari sebuah sistem
5
Komponen Sistem Entitas Obyek dalam sistem (ex: customer pada suatu bank) Atribut Suatu sifat dari entitas (ex: Pengecekan neraca rekening customer) Aktivasi Suatu periode waktu dengan lama tertentu (ex: deposito uang ke rekening pada waktu dan tanggal tertentu) Keadaan Sistem Kumpulan variabel yang diperlukan untuk mengambarkan sistem kapanpun, relatif terhadap obyektif dari studi (ex: jumlah teller yg sibuk; jumlah cistomer d antrian) Peristiwa Kejadian sesaat yang dapt mengubah sistem (ex: kedatangan customer; penjumlahan jumlah teller)
6
Langkah Studi Simulasi
Formulasi masalah: Mengidentifikasikan masalah yang akan diselesaikan Penetapan Tujuan dan rencana proyek Pendekatan yang digunakan untuk menyelesaikan masalah Konseptualisasi model membangun model yang masuk akal Memahami sistem Konstruksi model Pengumpulan data Mengumpulkan ata yang diperlukan untuk menjalankan simjulasi
7
Langkah Studi Simulasi...
Penerjemahan Model ke dalam bahasa pemograman Verifikasi apakah program bekerja dengan baik Validasi mengecek apakah sistem merepresentasikan dunia nyata secafra akurat Desain Ekperimen testing (berapa kali testing; jenis variansi masukan) Ekperimen dan analisis Menganalisa keluaran Pengulangan ekperimen *Jika perlu Dokumentasi dan pelaporan Implementasi
9
Keuntungan Simulasi Sebagian besar sistem riil dengan elemen-elemen stokastik tidak dapat dideskripsikan secara akurat dengan model matematik yang dievaluasi secara analitik. Dengan demikian simulasi seringkali merupakan satu satunya cara. Simulasi memungkinkan estimasi kinerja sistem yang ada dengan beberapa kondisi operasi yang berbeda. Rancangan-rancangan sistem alternatif yang dianjurkan dapat dibandingkan via simulasi untuk mendapatkan yang terbaik. Pada simulasi bisa dipertahankan kontrol yang lebih baik terhadap kondisi eksperimen. Simulasi memungkinkan studi sistem dengan kerangka waktu lama dalam waktu yang lebih singkat, atau mempelajari cara kerja rinci dalam waktu yang diperpanjang.
10
Kerugian Simulasi Setiap langkah percobaan model simulasi stokastik hanya menghasilkan estimasi dari karakteristik sistem yang sebenarnya untuk parameter input tertentu. Model analitik lebih valid. Model simulasi seringkali mahal dan makan waktu lama untuk dikembangkan. Output dalam jumlah besar yang dihasilkan dari simulasi biasanya tampak meyakinkan, padahal belum tentu modelnya valid.
11
Contoh Kasus Simulasi Sistem Antrian Sistem pendistribusian barang
Sistem alokasi pegawai dsb
12
Case Study 1 Modeling persebaran serangan organisme pengganggu tanaman
13
Case study 2 Model Sebaran lahan kering
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.