Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehFanny Darmadi Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
As’ad Djamalilleil http://kampusku.my.id asad.kom@gmail.com
Pointer dan Reference As’ad Djamalilleil
2
Pointer Pointer adalah variabel yang dapat menyimpan alamat memory dari variabel lain. Pointer biasanya digunakan untuk pembuatan program yang membutuhkan memory yang besar, sehingga penanganan memory harus bersifat dinamis. Lebih jelasnya, silahkan pelajari materi struktur data.
3
Deklarasi Pointer tipeData *namaPointer;
Deklarasi pointer mirip dengan deklarasi variabel biasa, tetapi ditambahkan tanda asterix (*) di depan nama variabel. Selanjutnya variabel tersebut akan dianggap sebagai pointer. Tipe data pointer disesuaikan dengan tipe dari variabel yang akan disimpan alamat memory-nya. Contoh: int *tunjuk; char *pHuruf; float *lain;
4
Nilai Pointer Pointer dapat menyimpan alamat memory dari variabel lain, sehingga nilainya merupakan alamat memory dari variabel lain. Caranya yaitu dengan menyisipkan tanda ampersand (&) di depan nama variabel yang akan diberikan alamatnya kepada pointer. Setelah diberi nilai, pointer seolah-olah “menunjuk” ke variabel lain di memory, sehingga kita bisa memanipulasi nilai variabel tersebut lewat pointer.
5
nilai *tunjuk 7 0xFF82 0xFF86 Contoh:
int nilai = 5; inisialisasi variabel “nilai” int *tunjuk; deklarasi pointer “tunjuk” tunjuk = &nilai; pointer menunjuk ke variabel “nilai” *tunjuk = 7; isi variabel “nilai” diubah lewat pointer cout << *tunjuk; cout << nilai; cout << &tunjuk; cout << &nilai; kedua statement ini akan memberikan hasil yang sama, yang menunjukkan bahwa isi variabel “nilai” dapat diubah lewat pointer “tunjuk”. kedua statement ini akan memberikan hasil yang berbeda, yang berarti bahwa kedua variabel ini berada pada lokasi memory yang berbeda. nilai *tunjuk 7 0xFF82 0xFF86
6
Reference Reference adalah variabel yang memiliki alamat memory yang sama dengan variabel lain. Reference biasa digunakan dalam penggunaan fungsi dengan teknik passing-by-reference.
7
Inisialisasi Reference
tipeData &namaRef = namaVariabel; Sebuah reference harus langsung diinisialisasi. Di depan nama reference ditambahkan tanda ampersand (&). Tipe data reference disesuaikan dengan tipe dari variabel yang akan diberikan sebagai nilainya pada saat inisialisasi. Contoh: int pakai; int &bagi = pakai;
8
Nilai Reference Reference seperti halnya variabel biasa, dapat menyimpan nilai sesuai dengan tipe datanya. Setelah diinisialisasi, reference memiliki nilai dan alamat memory yang sama dengan variabel yang diberikan namanya ke reference pada saat inisialisasi. Hasilnya adalah, perubahan nilai di salah satu variabel (reference ataukah variabel biasa) akan berpengaruh pada keduanya.
9
int pakai; inisialisasi variabel “pakai”
Contoh: int pakai; inisialisasi variabel “pakai” int &bagi = pakai; inisialisasi reference “bagi” pakai = 7; merubah nilai lewat variabel “pakai” cout << bagi; cout << pakai; bagi = 5; merubah nilai lewat reference “bagi” cout << &bagi; cout << &pakai; kedua statement ini akan memberikan hasil yang sama kedua statement ini akan memberikan hasil yang sama kedua statement ini akan memberikan hasil yang sama, yang menunjukkan bahwa keduanya memiliki alamat memory yang sama
10
pakai &bagi 5 0xFF84 alamat memory dari variabel “pakai” maupun reference “bagi” keduanya sama, sehingga hasil perubahan nilai lewat satu identifier akan dapat langsung terlihat lewat identifier lain.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.