Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

MANUSIA DAN PENDIDIKAN

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "MANUSIA DAN PENDIDIKAN"— Transcript presentasi:

1 MANUSIA DAN PENDIDIKAN
KONSEP DASAR MANUSIA DAN PENDIDIKAN PERTEMUAN 2 Dr. RATNAWATI SUSANTO, M.M.,M.Pd. PGSD - FKIP

2 KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
Mahasiswa mampu memahami Konsep Dasar Manusia dan Pendidikan.

3 I. FILSAFAT, ILMIAH, DAN HAKIKAT MANUSIA PENGERTIAN FILSAFAT
Ilmu yang berusaha mencari sebab yang sedalam-dalamnya bagi segala sesuatu berdasarkan pikiran atau rasio. Filsafat adalah pandangan hidup seseorang atau sekelompok orang yang merupakan konsep dasar mengenai kehidupan yang dicita-citakan.

4 PENGERTIAN ILMIAH Rangkaian pengamatan yang sambung menyambung, berakumulasi dan melahirkan teori-teori yang mampu menjelaskan dan meramalkan fenomena-fenomena. Penelitian ilmiah sering diasosiasikan dengan metode ilmiah, sebagai tata cara sistematis yang digunakan untuk melakukan penelitian.

5 C. PENGERTIAN HAKIKAT MANUSIA Hakikat Manusia diartikan sebagai ciri-ciri karakteristik, yang secara prinsipil (bukan hanya gradual) membedakan manusia dari hewan. Meskipun antara manusia dengan hewan banyak kemiripan, terutama jika dilihat dari segi biologisnya. Beberapa filosof seperti : Socrates menamakan manusia itu Zoon Politicon (hewan yang bermasyarakat). Max Scheller menggambarkan manusia sebagai Das Kranke Tier (hewan yang sakit) yang selalu gelisah dan bermasalah.

6 KARAKTERISTIK MANUSIA :
KEMAMPUAN MENGGUNAKAN SIMBOL ANIMAL SOCIALE BERBEDA DENGAN HEWAN KARAKTERISTIK MANUSIA : ANIMAL SYIMBOLICUM KEMAMPUAN MENALAR ANIMAL RATIONAL KREATIVITAS KOMBINASI UNSUR

7 II. SIFAT HAKIKAT MANUSIA KEMAMPUAN MENYADARI DIRI PRIBADI
A. WUJUD SIFAT HAKIKAT MANUSIA KEMAMPUAN MENYADARI DIRI PRIBADI KEMAMPUAN BEREKSISTENSI MEMILIKI KATA HATI / CONSCIENCE OF MAN MORAL / ETIKA KEMAMPUAN BERTANGGUNG-JAWAB KEBEBASAN / KEMERDEKAAN KESADARAN HAK DAN KEWAJIBAN

8 ANAK MANUSIA TERDIDIK DAN BISA DIDIDIK
B. IMPLIKASI PANDANGAN TENTANG SIFAT HAKIKAT MANUSIA ANAK MANUSIA TIDAK LAHIR DENGAN INSTING SEMPURNA PENYESUAIAN DIRI. ANAK MANUSIA PERLU MASA BELAJAR YANG PANJANG; PERSIAPAN KONSTRUKTIF. AWAL PENDIDIKAN TERJADI SETELAH TERJADINYA PENYESUAIAN JASMANI. ANAK MANUSIA TERDIDIK DAN BISA DIDIDIK

9 III. DIMENSI MANUSIA A. DIMENSI HAKIKAT MANUSIA KEINDIVIDUALAN
KESOSI-ALAN KESUSI-LAAN KERELI-GIUSITAS KEBERA-GAMAN

10 PEMBENTUKAN DIMENSI NILAI MANUSIA
B. PEMBENTUKAN DIMENSI NILAI MANUSIA FAKTOR HEREDITAS FAKTOR PEMBENTUKAN DIMENSI NILAI MANUSIA FAKTOR LINGKUNGAN

11 IV. PROSES PENGEMBANGAN DIMENSI MANUSIA
ALIRAN TEORI PENGEMBANGAN DIMENSI MANUSIA 1. ALIRAN NATIVISME : (J.J. ROUSSEAU, ) NATURE (LATIN) : Alam, Tabiat, Pembawaan. DISEBUT JUGA ALIRAN NEGATIVISME Meragukan pendidikan buatan untuk perkembangan individu manusia karena seseorang dilahirkan dengan pembawaan baik. KONSEP PENDIDIKAN ALAM Hendaklah anak dibiarkan tumbuh berkembang sendiri menurut alamnya, tanpa campur tangan manusia dan masyarakat. Perilaku anak baik karena Tuhan dan buruk karena manusia tidak bisa menjaganya.

12 2. ALIRAN EMPIRISME (PENGALAMAN)
a. JHON LOCKE, Perkembangan anak semata-mata tergantung karena Faktor Lingkungan. Anak manusia lahir sebagai kertas putih bersih bagaikan kertas yang belum ditulis (Teori Tabularas) dan bila dalam perkembangan menjadi buruk karena Faktor Lingkungan, maka pengalaman-pengalaman akan memberi warna pada kertas putih tersebut.

13 b. JOHN B. WATSON, 108 – 1920 Berikan kepadaku sepuluh orang anak, akan ku jadikan kesepuluh orang anak itu masing-masing seperti apa yang ku hendaki. Bahwa jiwa manusia waktu lahir masih bersih, maka kepada manusia itu diberikan lingkungan dan pengalaman-pengalaman yang diperlukan untuk menjadikan sesuai dengan yang dikehendaki. Teori ini tidak menjawab permasalahan dalam masyarakat, dalam keseharian. Contoh : Tingkat pemahaman anak berbeda meskipun dalam perlakuan pendidikan yang sama.

14 3. ALIRAN KONVERGENSI : (WILLIAM LOIS STERN)
Penggabungan Aliran Nativisme dan Empirisme. Interaksi Faktor Hereditas dan Lingkungan dalam proses perkembangan tingkah laku. Hereditas tidak akan berkembang wajar apabila tidak diberi rangsangan dari Faktor Lingkungan dan sebaliknya. Contoh : Kasus kembar identik yang terpisah dan diasuh dalam lingkungan berbeda akan menunjukkan perilaku yang berbeda.

15 B. TOTALITAS MEMBENTUK MANUSIA YANG UTUH
POTENSI AKTUALISASI HORIZONTAL (KESEIM-BANGAN) KUALITAS POTENSI MANUSIA PENGEMBANGAN YANG UTUH ARAH KUALITAS PENDIDIKAN VERTICAL (KETINGGIAN MARTABAT MANUSIA)

16 MANUSIA DAN PENDIDIKAN
V. MANUSIA DAN PENDIDIKAN IMPLIKASI HAKIKAT MANUSIA BAGI PENDIDIKAN Implikasi Hakikat Manusia Bagi Pendidikan : Proses pendidikan pada diri sendiri terbentuk sejak awal sebelum terjadinya proses pendidikan di luar dirinya. Manusia berusaha mengerti dan mencari hakikat kepribadian tentang dirinya. Peran efektifitas pendidikan dipengaruhi oleh lingkungan dan pembawaan manusia sejak lahir. Tujuan pendidikan secara umum membina kepribadian manusia secara sempurna. Pendidikan merupakan media transfer kebudayaan.

17 Perkembangan ilmu pengetahuan membawa manusia untuk mengerti dan memahami secara luas tentang suatu permasalahan. Pendidik memiliki tanggung jawab moral untuk mengembangkan harkat dan martabat manusia yang mewujudkan Paca Daya, Caya Cipta, Daya Rasa, Daya Karsa, Daya Karya, dan Daya Ketakwaan. Pendidikan memiliki tanggung jawab untuk : Pengakuan dan penerimaan bahwa manusia dapat berubah dan bukan konstan. Pengakuan dan penerimaan bahwa manusia memiliki kebebasan yang dapat diarahkan. Pengakuan dan penerimaan bahwa manusia itu pada dasarnya baik.

18 Aktivitas pendidikan berorientasi pada :
Pengembangan dimensi keindividualan yang memungkinkan peseta didik untuk mengembangkan segenap potensinya secara optimal dan berkembangan ke arah yang positif. Pengembangan dimensi kesosialan yang memungkinkan peserta didik mampu berinteraksi, berkomunikasi, bergaul, bekerja sama, dan hidup bersama orang lain. Pengembangan dimensi kesusilaan yang memungkinkan peserta didik mampu mempersatukan dimensi keindividualan dan kesosialan dalam satu kesatuan yang penuh tanggung jawab. Pengembangan dimensi keberagaman yang memungkinkan peserta didik memperhubungkan diri dalam kaitannya dengan Tuhan.

19 SELESAI


Download ppt "MANUSIA DAN PENDIDIKAN"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google