Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
HIV AIDS
2
PENGERTIAN Penyakit AIDS yaitu suatu penyakit yang ditimbulkan sebagai dampak berkembangbiaknya virus HIV (Human Immunodeficiency Virus) didalam tubuh manusia, yang mana virus ini menyerang sel darah putih sehingga mengakibatkan rusaknya sistem kekebalan tubuh.
3
Gambar virus HIV
4
CARA PENULARAN Melalui darah. misalnya ; Transfusi darah, terkena darah HIV+ pada kulit yang terluka, jarum suntik, dsb. 2. Melalui cairan semen, air mani (sperma atau peju Pria). misalnya ; seorang Pria berhubungan badan dengan pasangannya tanpa menggunakan kondom atau pengaman lainnya, oral sex, dsb
5
3. Melalui cairan vagina pada Wanita
3. Melalui cairan vagina pada Wanita. misalnya ; Wanita yang berhubungan badan tanpa pengaman, pinjam-meminjam alat bantu seks, oral seks, dsb. 4. Melalui Air Susu Ibu (ASI). misalnya ; Bayi meminum ASI dari wanita hiv+, Pria meminum susu ASI pasangannya, dsb. Adapun cairan tubuh yang tidak mengandung Virus HIV pada penderita HIV+ antara lain Saliva (air liur atau air ludah), Feses (kotoran atau tinja), Air mata, Air keringat serta Urine (Air seni atau air kencing).
6
Tanda dan gejala yang tampak pada penderita penyakit AIDS
Saluran pernafasan. Penderita mengalami nafas pendek, henti nafas sejenak, batuk, nyeri dada dan demam seprti terserang infeksi virus lainnya (Pneumonia). Saluran Pencernaan. Penderita penyakit AIDS menampakkan tanda dan gejala seperti hilangnya nafsu makan, mual dan muntah. Berat badan tubuh. Penderita mengalami hal yang disebut juga wasting syndrome, yaitu kehilangan berat badan tubuh hingga 10% dibawah normal karena gangguan pada sistem protein dan energy didalam tubuh seperti yang dikenal sebagai Malnutrisi termasuk juga karena gangguan absorbsi/penyerapan makanan pada sistem pencernaan yang mengakibatka, kondisi letih dan lemah kurang bertenaga.
7
System Persyarafan. Terjadinya gangguan pada persyarafan central yang mengakibatkan kurang ingatan, sakit kepala, susah berkonsentrasi, sering tampak kebingungan dan respon anggota gerak melambat. Pada system persyarafan ujung (Peripheral) akan menimbulkan nyeri dan kesemutan pada telapak tangan dan kaki, reflek tendon yang kurang, selalu mengalami tensi darah rendah dan Impoten. System Integument (Jaringan kulit). Penderita mengalami serangan virus cacar air (herpes simplex) atau carar api (herpes zoster) dan berbagai macam penyakit kulit yang menimbulkan rasa nyeri pada jaringan kulit.
8
Komplikasi Pneumocystis Carinii Pneumonia (sejenis penyakit radang paru-paru), yang boleh membawa maut. Penyakit ini memusnahkan paru-paru pesakit AIDS Cytomegalovirus Retinitis merupakan penyakit mata berkaitan AIDS yang serius dan boleh menyebabkan buta. Sarkoma Kaposi merupakan kanser berkaitan AIDS yang menyebabkan ketumbuhan/tumor pada kulit. Ia berwarna merah jambu atau ungu. AIDS Waiting Syndrome melibatkan penurunan berat badan yang ketara, cirit-birit yang kronik atau rasa lemah dan demam yang berpanjangan atau berkala selama sekurang-kurangnya 30 hari
9
Bagaimanakah dapat saya mengurangi risiko dijangkiti HIV?
Hubungan seksual hanya dengan pasangan bernikah anda, dan menghindarkan hubungan seksual di luar nikah Jauhi hubungan seksual secara sodomi (melalui lubang dubur) Jauhi hubungan seksual bila sedang mengalami luka pada alat kelamin dan hindarkan penggunaan alat-alat tertentu saat berhubungan seksual yang mungkin akan menimbulkan luka Jangan gunakan pisau cukur, gunting kuku atau sikat milik orang lain, kerana alat-alat tersebut mungkin mengandung butir-butir darah penghidap HIV Mengadakan pemeriksaan darah untuk mengetahui samada anda mengidap HIV atau tidak Mendidik dan membimbing orang-orang kesayangan anda tentang penyakit HIV
10
Perkembangan penyakit ini melalui beberapa fasa :
Fasa 1 - bermula dengan HIV menjangkiti seseorang individu Fasa 2 - di mana virus tersebut membiak tetapi pesakit masih tidak mempamerkan sebarang tanda-tanda atau gejala-gejala yang tertentu Fasa 3 - membiak dan berkembang membawa kepada kewujudan beberapa tanda dan gejala yang memburukkan lagi mekanisma pertahanan tubuh. Fasa 4 - pesakit mula mengalami penyakit-penyakit yang jarang berlaku yang digelar 'infeksi oportunistik' seperti Pneumocystis Carinii Pneumonia dan kanser termasuk Sarkoma Kaposi. Fasa 5 - pesakit tersebut disahkan sebagai pesakit AIDS. Di dalam fasa ini, mekanisma pertahanan mengalami kemusnahan yang teruk dan sudah tidak mampu lagi untuk melawan serangan bakteria, virus dan kuman-kuman lain.
11
Penanganan dan Pengobatan Penyakit AIDS
Hingga saat ini penyakit AIDS tidak ada obatnya termasuk serum maupun vaksin yang dapat menyembuhkan manusia dari Virus HIV penyebab penyakit AIDS. Adapun tujuan pemberian obat-obatan pada penderita AIDS adalah untuk membantu memperbaiki daya tahan tubuh, meningkatkan kualitas hidup bagi meraka yang diketahui terserang virus HIV dalam upaya mengurangi angka kelahiran dan kematian.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.