Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehIndra Sasmita Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
5. Lingkaran yang melambangkan peristiwa
Perhatikan gambar 5.1 berikut ini: Gambar 5.1a: n= Nomor peristiwa SPAn= Saat paling awal peristiwa n mungkin terjadi SPLn= Saat paling lambat peristiwa n boleh terjadi Sn=SPLn-SPAn=Tenggang waktu (slack) peristiwa Gambar 5.1b: n=5= Nomor peristiwa SPAn=SPA5=105=hari ke 105 (satuan dalam hari), saat paling awal peristiwa nomor 5 mungkin terjadi.
2
SPLn=SPL5=120= hari ke 120 (satuan dalam hari), saat paling lambat peristiwa no 5 boleh terjadi. Sn=S5=SPL5-SPA5= =15= tenggang waktu peristiwa nomor 5.
3
Gambar 5.1c : n=5= nomor peristiwa SPAn=SPA5=08/12/80=tanggal 8 Desember 1980 adalah saat paling awal peristiwa nomor 5 mungkin terjadi. SPLn=SPL5=23/12/80=tanggal 23 Desember 1980 adalah saat paling lambat peristiwa nomor 5 boleh terjadi Sn=S5=SPL5-SPA5=23/12/80-8/12/80=15=tenggang waktu (slack) peristiwa nomor 5.
4
Ada kemungkinan tenggang waktu tersebut berharga nol atau negatif. Jika tenggang waktu berharga nol, maka peristiwa yang bersangkutan merupakan peristiwa kritis. Jika berharga negatif, peristiwa tersebut adalah peristiwa super kritis dan ini merupakan pertanda bahwa proyek tidak akan selesai pada waktu yang telah ditetapkan. Peristiwa kritis dilambangkan dengan lingkaran yang mempunyai dua garis lingkaran. Pada network diagram suatu proyek umumnya 20% atau 30% dari peristiwa yang ada merupakan peristiwa kritis.
5
Tetapi bisa saja semua peristiwa yang ada pada sebuah network diagram suatu proyek merupakan peristiwa kritis. Perhatikan gambar 5.2 berikut. Gambar 5.2a n=10=nomor peristiwa SPAn=SPA10=95=hari ke 95 (satuan dalam hari) saat paling awal peristiwa no.10 mungkin terjadi . SPLn=SPL10=99= hari ke 99 (satuan dalam hari) saat paling lambat peristiwa no.10 boleh terjadi. Sn=S10=SPL10-SPA10=99-95=4=tenggang waktu (slack) peristiwa no.10.
6
Gambar 5.2b n=11=nomor peristiwa SPAn=SPA11=100=hari ke 100 (satuan dalam hari) saat paling awal peristiwa no.11 mungkin terjadi. SPLn=SPL11=100=hari ke 100 (satuan dalam hari) saat paling lambat peristiwa no.11 boleh terjadi. Sn=S11=SPL11-SPA11= =0=Tenggang waktu peristiwa no.11. Tenggang waktu berharga nol artinya peristiwa yang bersangkutan adalah peristiwa yang kritis. Biasanya terdapat 20% sampai dengan 30% peristiwa dari sebuah network diagram merupakan peristiwa kritis.
7
Gambar 5.2c n=12=nomor peristiwa SPAn=SPA12=90= hari ke 90 (satuan dalam hari) saat paling awal peristiwa no. 12 mungkin terjadi. SPLn=SPL12=80= hari ke 80 (satuan dalam hari) saat paling lambat peristiwa no.12 boleh terjadi. Sn=S12SPL12=80-90=-10=tenggang waktu (slack) peristiwa no.12. Tenggang waktu ini berharga negatif, ini berarti bahwa proyek yang bersangkutan tidak akan selesai pada waktunya.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.